Awal pekan pertama September 08, persimpangan Jl Margonda- Jl Arif rahman hakim Depok telah dipasangi lampu merah yang dilengkapi dengan timer hitung mundur. Lampu serupa telah lama pula menghiasi beberapa persimpangan di jalur protokol Jalan Raya Padjajaran Bogor dan Persimpangan di depan Rumah Pribadi Presiden SBY di Kota pacitan. Yang terakhir, saya saksikan ketika mudik tahun lalu. Lampu tersebut memiliki timer yang menghitung mundur masa menyalanya lampu merah atau lampu hijau. Warna Timernya pun menyamai warna lampu yang menyala. Timer ini umumnya terbuat dari jenis light Emiting Diode (LED).

Keberadaan timer ini menurut saya sangat membantu secara signifikan kepada para pengguna jalan yang melintas. Pengendara jadi dapat memperkirakan dengan tepat kapan ia dapat melintasi persimpangan dan berapa lama ia harus berhenti dan menunggu lampu kembali menyala hijau. Oleh sebab itu saya dapat dengan santai mengabadikan kondisi persimpangan dengan kamera saku karena tahu dengan pasti kapan nanti lampu menyala hijau. Penggunaan LED sangatlah tepat karena selain hemat energi, Terangnya LED ini dapat terlihat dari jarak 1 kilometer sehingga dari posisi sejauh ini para pengguna jalan dapat dengan mudah memperkirakan apa kondisi lampu lalin ketika ia berada dipersimpangan. Sehingga diharapkan pengendara akan lebih aware terhadap persimpangan. Dan keliatannya memang mujarab…IMHO terlihat memang bikers yang umumnya berada di garda terdepan yang biasanya agak kurang tenang sambil selalu merhatiin lampu yang menyala merah, kali ini terlihat agak sabar. Yang Lucunya ketika hitung mundur sudah memfisualisasikan angka 1 digit atau dibawah 10 para bikers motor non otomatik umumnya sudah menjejakkan kaki kirinya menekan gear 1 … Jleq .. klek … jedeg .. jegrek … macem-macem bunyinya. pokoke suasanya udah mirip arena moto GP 😀 demikian laporan pandangan mata saya, Semoga berguna.

Taufik of BuitenZorg

pict : koleksi pribadi, tetes-embun.org

15 COMMENTS

  1. tambahan lagi, di balikpapan beberapa trafic light sudah menggunakan tenaga surya, jadi dapat menghemat biaya listrik negara.

  2. Hehe kalo kata orang yang ndak bertanggung jawab itu lampu yang pake timer buat latihan start kali ya, duh tapi yang di jakartanya malah banyak yang mati itu lampu countdown timernya.

  3. sayangnya countdown timer ini gak disertai kedisplinan bikers yang melewati marka putih dan menghabiskan lahan untuk para penyeberang jalan….

  4. Sy setuju timer ini manfaat bgt bwt bikerz n pengguna jalan. Tapi belom lama dipasang udah PADA MATIIIIII…..yg nongol cuma garis strip tiga biji……mungkin kwlitas lampu LEDnya jelek…….contohnya di Grogol…..Tomang…..n kayaknya daerah senen ada yg mati juga…lupa seh….

Leave a Reply to stealth Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here