review_harian_xroad_7

Bro sekalian, tak terasa sudah sekitar lebih dari 10 harian Itu unit test Ride Minerva X-Road 150S ngendon di TMCBlog HQ. Ini motor dipake untuk harian dengan aktifitas segala macam deh. Nah yang pertama kita akan bahas dari motor ini adalah masalah ergonomi  . . . Ergonomi adalah bagaimana bentuk posisi riding yang menyangkut tiga variabel yakni handle tangan, bokong (maaf) tempat duduk dan pijakan kaki pada footstep . . . kayak apa Ergonominya?

Ergonomi

Ergonominya sekilas seperti motor sport touring, namun ingat bahwa setang yang digunakan oleh Minerva X-Road 150S adalah sejenis setang bar yang lumayan baplang dan lebar. Hal ini menyebabkan jangkauan tangan akan melebar . . . emang sih serasa guagah, tapi buat tmcblog yang jangkauan tangannya pendek, lumayan pegel juga karena tungkai lengan harus sering menegang dibanding relax 😀 . Setangnya sendiri tidak tinggi, namun raiser setang pada T atas yang lumayan tinggi, sehingga nggak terlalu nunduk ridingnya.

Handling

Motor ini abbot alias berat sehingga memang efek yang dirasa adalah anteeeb ketika digeber di atas 40 km/jam. Dibuat nikung . ..  sense nya memang mirip banget sama Yamaha Byson . . . Penggunaan ban OEM IRC Road winner RX 01 menurut tmcblog adalah suatu kemajuan dari Pabrikan Minerva . . . secara Ban ini dipercaya banyak jenis motor mulai dari Ninja 250R, CBR 150R/250R dan yamaha Byson . . . walaupun feel komponnya lebih licin dibanding Battlax BT 45 saat jalanan Basah . ..  namuan Overall , terutama saat jalanan kering Ban ini sudah lebih dari cukup  sehingga tentu membuat pede handling terutama saat menikung.

Buat TMCBlog Motor ini lumayan beraaaaatt dan masih tinggi . . . tapi ini tentu bukan salah motornya, karena dimensi fisik dari tmcblog aja yang keterlaluan mungilnya. Terlihat TMCBlog masih jinjit balet ketika menahan tegak motor ini

Performance

Walaupun tmcblog nggak mengetes akselerasi awal, namun terasa bahwa Minerva X-road 150S yang dateng ke tmcblog tarikan bawahnya nggak terlalu joss . . . entah ini dikarenakan apa? karena bannya besar atau karena konstriksi muffler yang meliuk terlalu panjang? Atau bisa jadi karena kombinasi keduanya. Satu yang jelas . . . Getaran mesin lumayan minimal dan pergantian perseneling lebih halus dan smooth bila dibandingkan dengan varian Minerva R 150VX yang memang lumayan terasa vibrasi dan agak susah berpindah gear. Top speed yang berani tmcblog geber selama ini adalah 108 km/jam itu udah sepiiiii banget jalan juanda depok 😀

Keakuratan Speedometer

TMCBlog juga sempat mengetest kekauratan penunjukan speedometer bila dibandingkan dengan GPS garmin 60CSx . .  bro bisa lihat gambar diatas ketika spedometer menunjukan speed 22 km/jam GPS menunjkan angka 19,2 km/jam . . . . hal ini biasa dan mayoritas memang ditemukan di spedometer sepeda motor

Pengereman

Seperti yang pernah tmcblog ceritakan dalam short test ride di ancol bebrpa pekan yang lalu, Walaupun sudah dual disc  pengereman Minerva X-road boleh dibilang cukup, namuan nggak istimewa . ..  entah hanya unit test tmcblog saja atau semuanya . . . rem depan masih sedikit ‘mbagel’ . . . mungkin karena jalur fluidanya ‘masuk angin’ , cmiiw . ..  ini lah yang menyebabkan tmcblog nggak berani geber diatas 108 km/jam . . . karena jarak henti kendaraan di speed > 90 km/jamlumayan panjang

Konsumsi bahan bakar

Konsumsi bahan bakar Minerva X-Road 150S dengan metoda one trip yang tmcblog test adlaah sebesar 37,5 km/liter premium . . . dan bro bisa baca lebih jelas di link artikel sebelumnya . . . disana dipaparkan secara lengkap

Suspensi . .  mak nyuuuus

suspensi depan belakang cukup soft maknyuss . . .  bahkan beberapa kali tmcblog pakai untuk berboncengan dengan istri . . . lumayan bagus variabel damping dari suspensinya

Built Quality

Naaah sekarang kita akan bicara tentang kualitas fisik dari Minerva X-road 150S. Mengenai kualitas logam seperti pada bagian tangki memang terasa sedikit lebih tipis, namuan yaaa nggak membuat tangki ini gampang meletot ketika misalnya diketok ketok pake tangan . . . Oh ya Detail ‘teralis’ pada sisi samping kanan dan kiri hanya merupakan variasi yang menempel pada body dan menurut tmcblog dapat dibongkar pasang. Rangka sebenarnya dari Motor ini adalah diamond-single cradle seperti biasanya motor motor honda – tiger- old megapro

Kualitas Elektronik dari Minerva selama tmcblog pakai seminggu belum pernah ada masalah. Lampu headlampnya teraang seperti bro bisa lihat dari gambar diatas baik untuk lampu dekat dan jauh, namuan back light dari spedometer terlalu terang sehingga angka tunjukan spedometer nggek sejelas waktu siang  . ..  dan ternyata lampu led pada tangki itu selain berfungsi sebagai DRL juga berkedip dengan tone yang bergantian dengan lampu sen ketika saklar lampu sen dinyalakan . . . niceone  . . . oke deh segitu dulu . . .next kita akan bahas pertanyaan dari bro bro di artikel inisialisasinya dulu . ..  oke semoga berguna . . . jika ada yang belum jelas monggo dishare apa yang dipertanyakan di kolom komentar

taufik of BuitenZorg

113 COMMENTS

    • titik ergonomi selalu tetap
      berbeda karena postur masing2 orang berbeda . . . itulah yang menyebabkan perbedaan yang bro maksut . . . siiip

  1. mantep om…..
    coba x-road bleh d otak atik
    biar tau prmasalahan yg wak haji rasain
    dripada bkin penasaran….

  2. Mantab kapan neh Yamaha dan Honda mengaplikasikan Day time Running Light (DRL) untuk menambah tingkat safety dijalan..

  3. Mantab..kapan nih Yamaha dan Honda mengaplikasikan Day time Running Light (DRL) untuk menambah tingkat safety dijalan raya..

  4. mantep , iki article yg tak tunggu-tunggu , jan joss gandos , dengan ban gambot dan alur muffler yg panjang bisa dapet 108kpj itu pun bisa lebih jika rem gak sdikit bermasalah , beli ah buat ngojek
    greeng greeng

  5. Kang Haji kalo bisa u/ setiap Test Ride motor sport Touring, apakah bisa dilakuken di medan berat macam ‘Gravel Road’ , ‘Tormac’ atau yg berlumpur ? Soalnya u/ rekomendasi juga bagi para biker di daerah… Just FYI. Tx…

  6. td pagi saat berangkat kerja saya kejar2an dengan motor baru berbungkus rapi ciri : bebek(tampilan seperti vega z r),lampu belakang mirip jupiter z tapi ga terlalu lancip dan menggunakan LED,dpan mirip jupiter tapi lebih kecil,rider menggunakan helm yamaha ga full face namun di kelotok nama yamahanya,smua bodi di lakban,km/jam di lakban,,,pelat B jakarta.saya posisi di kerawang,saat mau ambil gambar doi kabur ngebut abis,,,saya yakin itu varian baru yamaha (vega z r)

  7. tadi pagi saat berangkat kerja saya bertemu dgn motor ciri:,..smua bodi /nama di lakban,bebek,lampu blakang mirip jupiter z tapi lebih kecil dan menggunakan LED,km/jam juga di lakban,helm menggunakan yamaha yg di kelotok smua namanya,…saat saya kejar mau ambil gambar doi ngebut se ngebut2nya…apakah itu??…saya yakin itu varian baru yamaha sekelas VEGA z r

  8. silau banget yah kang itu speedo kalo malem. coba gak usah pake backlight, pasti keliatan normal kayak byson

  9. bang opik….
    gambar rider yang ada segitiga ergonominya itu sapa bang…. kayak anak smp… 😉

    *kabooor….

  10. hmmmm, sulit untuk berkomentar, tapi lebih pas tunggangannya CBR, matab abizzzz…

    🙂 😉 😉

  11. td pagi saya liat motor bebek,lampu blakang mirip jupiter z,dpan kombinasi antara vega zr sm jupiter z,bodi di lakban,spido km di lakban…tapi rider pake jins,spatu biasa,,,ane coba kejar ga kekejar om haji…ane yakin itu varian baru yamaha,,,!!!!!!…sekelas vega zr kayanya

  12. DP pling kecil brp???
    Minta alamat dealer’y Kang.??
    Aq tgl d Cicalengka-Bandung.
    Btw untuk sperk’y gmn Kang?

    #Minerva sukses terus.

  13. Bos mao nmpang tanya ni….. Persamaan gir depan bekakang minerva x road, sama seperti punyak nya apa ya… Makasi tolong di balas.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here