TMCBlog.com – Bro sekalian, sebelum Press Converence MotoGP Misano 2016 kemarin Dorna dan MotoGP telah mem-pensiunkan No Start #58 yang terakhir kali dipakai Oleh Marco Simoncelli yang tewas tahun 2011 dalam usia 24 tahun di MotoGP Sepang. Nomor #58 ini tidak akan pernah lagi dipakai di ajang GrandPrix baik di Moto3, Moto2 dan MotoGP kecuali keluarga Simoncelli yang menentukan. Nah berbeda dengan No #58, Valentino Rossi menyatakan bahwa sepeninggal karirnya di MotoGP, ia tidak ingin No Start yang ia pakai semenjak GrandPrix 1996 yakni No #46 dipensiunkan.
Seakan tidak mengekeramatkan No #46, VR46 berkata ” . . my first impression is that I don’t like that the 46 is cancelled. I prefer that it remains and if some other rider wants to take that number they can.” Nah Jadi boleh boleh aja nanti orang lain memakai No 46 setelah dirinya tidak lagi berkarir di GrandPrix. Namun jelas biasannya penghentian pemakaian No Start bukan dari keinginan pemakaianya, lebih dari sebuah cara untuk menghormati pebalap tersebut.
Selain Bicara No #46 Valentino Rossi juga berbicara tentang kemungkinan dirinya kembali mengikuti Balap paling terkenal di jepang yakni Balap Endurance Suzuka 8H. Dahulu 2001 ia pernah mengikutinya ketika bersama Honda dan mengenai kedepan Valentino Rossi menyatakan tidak menutup kemungkinan dirinya mengikuti Suzuka 8H namun dengan syarat dirinya sudah tidak aktif membalap di MotoGP. Alasan yang menjadi dasar pernyataan Vale ini adalah karena Race Weekend di S8H sangatlah padat. Sangat menyita konsentrasi dan fisik pebalap guna mempersiapkan Paruh kedua musim MotoGP yang sedang berjalan. Yap Rossi menyatakan Lampu Hijau mengikuti SUzuka 8H hanya bersama Yamaha . .
Taufik of BuitenZorg
Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui
- email : taufiknmotorcycle@yahoo.com
- instagram : tmcblog
- telegram chanel : tmcblog
- Facebook TMCBlog
- Twitter Resmi TMCBlog @motoupdate
- blog alternatif ; http://ringpiston.com
- Video Blog : kanal Youtube TMCBlog
- Android App : Google Play Store
- iOS App : App Store
[GTranslate]
Lohhj pertamax
Kalau belum juara dunia lagi jangan pensiun,fans rossi pasti setia menunggu walau sampai umur 50tahun kagak jurdun lagi??????
No keramat
pertamaxkah?
Sopo bakalan??
Good
Bagus, biar pembalap muda bisa rebutan nomornya
http://riderismo.blogspot.com/2016/09/xavi-fores-gantikan-loris-baz-di.html
Ada yang berani make? Itu masalahnya
#46 beban berat buat yg pakai. kalau jelek bisa di bully fans rossi
Beban mentaall
Nomor pun jadi rebutan
https://belitong.wordpress.com/2016/09/08/mencoba-hepsonline/
Nomer Legendaris
biar dibuat rebutan rider muda
http://riderismo.blogspot.com/2016/09/kecil-kecil-cabe-rawit-suzuki-rk67.html
No. 1 malah skrg ga laku
Para Rider skrg udah cerdas & lebih orientasi bangun Self Branding. Lumayan pasca pensiun bisa jualan aksesoris dgn no start kebanggaan ?
nicolo bulega pake #46
Kalau pensiun di motogp mbah rossi ini harus coba di wsbk,atau sekali kali ikut isle of man tt baru mantap
Coba mbah rossi ikut wsbk atau isle of man kalau uda pensiun di moto gp
udah pernah nyoba isle of man lupa tahun berapa dia naik r1 yg jadul dan rossi ke 5/7 gtu lupa. dan rossi berkata balapan isle of man bener bener balapan gila.
prefer jgn ada yang pake lah no itu,,
uda 20 taon,, nanti 22 taon kalo pensiun di 2018,,
46 udah pernah dipake sama pembalap thailand si decha kraisart pas wildcard moto2 di sepang. lalu tahun 2015 dipake sama bulega di cev moto3.
Ane tiap hari pake no.46 di motor ane
Kalo pembalap tenar ga bakal mau pake #46, susah buat self brandingnya. Nanti mau jualan aparel no 46, bentrok sama punya rossi. Sama konsumen, bisa dianggap pengikut aja
keren
—
Plus Minus Pakai Frame Slider
http://rpmsuper.com/kelebihan-dan-kekurangan-menggunakan-frame-slider/
ntaf
Aku lebih suka 86, jangkrik boss
balap mobil e pie nih Ros…
Cutting stiker untuk mobil: http://wp.me/p7LBn5-20e
hahahahaha.. mungkin desainnya saja yg jgn dijiplak kali ya
—-
https://dk8000.org/2016/09/09/range-rover-evoque-review/
enak 69
Di hajar hayden
tk pakai aja drpd g pada mau make
mo pake nomer saya…????
silahken….no problem its okey ajah…..
ngwehehehe….
biarkan #46 selalu ada di motogp