TMCBlog.com – Bro sekalian, walaupun di artikel kemarin tmcblog sudah lihatin ke sobat sekalian bahwa team Factory Hodna AHRT membawa Motor CBR250RR dengan spect yang diklaim team nggak jauh beda dari spek yang mereka gunakan di ARRC, Namun ternyata salah satu dari trisula pebalapnya Yakni Ahwin Sanjaya tmcblog lihat sedang menggunakan muffler yang berbeda dibanding Gerry salim dan Reza Dhanica yang menggunakan Muffler HRC Spect. Yap Ahwin pakai Muffler dengan logo HARC-Pro  . . weh nggak jauh menterengnya itu Brand !

Yap HARC Pro merupakan sebuah perusahaan Berbasis di jepang yang berlaku sebagai pensupport dari team Astra Honda racing team ( AHRT ) baik di kejuaraan Lokal IRS maupun dikejuaraan Asia ARRC khusus untuk kelas 250 cc . . dan jika sobat lihat di webnya HArc Pro ni juga berlaku sebagai dealer penyuplai/ distributor dari part part Racing HRC seperti Muffler, ECU, suspensi dan lain lain . .

Nah mengenai Mufflernya sendiri bentuknya lumayan beda dari Muffler Spek HRC yang lebih ke trioval  . . lebih kecil sih

bentuk Muffler HARC Pro lebih ke silinder dengan diameter yang berubah dari intake ke out take sehingga malah mirip gaya trompet . . Mengenai suaranya bisa sobat lihat di artikel . . btw, belum diketahui apakah muffler ini akan jadi muffler pilihan di IRS ataupun mungkin akan juga di bawa ke Kanca Asia ARRC . . cekidot juga videonya sob untuk tahu bagaimana suara muffler ini . . semoga berguna .

Taufik of BuitenZorg

21 COMMENTS

  1. Salah satu point penting kenapa part after market melimpah, karena motornya di pake di beberapa negara, terutama negara-negara yang demen bikin part after market, yang tentu saja di perhitungkan durability dan performanya.
    Makanya, sebelah bejibun partnya.

    Ane gak mau bahas penjualan, tapi monggo disimpulkan sendiri.

    Di negara ini harusnya produknya diakui dunia, jangan hanya dijadikan sapi perah bangsa lain => produk global.
    SDM kita mampu jika dikelola dengan baik.

  2. Ada yang kurang dari AHRT wak…..kenapa ga ngelirik knalpot dari purbalingga…?
    Buat komparasi aja mengingat kwalitasnya ga kalah sama luar negeri
    Harusnya kita bangga…..knalpot sekelas mercedez benz brabus aja bikinan purbalingga….

    • pas awal” riset motor ahrt pernah juga pake knalpot lokal. cuma masih kurang maksimal, makanya pake merk jepang karena motor ini kan diriset di jepang. mungkin nanti kalo data udah banyak bukan gak mungkin bisa pake brand lokal.

    • mungkin karena Harc Pro bisa presentasi pakai data . .
      perusahaan macam AHM YIMM,KMI itu butuh data untuk bisa menentukan suatu keputussan .. dan Mungkin juga perusahaan2 ini bisa kasih data dan prospek yang positif, just my 2 cents

    • Lokal buatannya, desain dan merk (mungkin merk diganti) masih jiplak.

      Yang bener-bener riset sangat diragukan.

  3. Halo sales

    sudah makan kah siang ini ???

    jangan lupa makan ya

    kan bagi2 brosur,BC sana sini butuh tenaga Ekstra

    muehehehe

  4. hallo jimo apa kabar knalpot r25 ?
    tau kan r25 yamaha indonesia pake brand apa ? iya brand sakura dari negeri matahari terbit.

  5. Kenapa tidak pk knalpot lokal,inikan knalpot spek HRC,harusnya AHM memaksimalkan produk lokal, bukan malah pk produk dr jepang,tidak menghargai produk indonesia nih,

  6. FIX NGAHAEM MINTA TOLONG HRC IKUT IRS,FBH MALU NGAKUIN ALIAS PECUNDANG,ATO FBH BUTA AKSARA ALIAS GAK BISA BACA

    • Salahnya fby gak beli R25, jadi Yamaha pusat (Jepang) gak support part-part racing ke Yamaha Indonesia. Malah supportnya ke Yamaha Thailand, karena penjualan disana lebih bagus

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here