TMCBlog.com – Awalnya tmcblog masuk ke Impact Challenger gedung yang dipakai untuk menggelar Event Thailand MotorExpo 2017 tmcblog hampir tertipu penampakan sosok Motor sport Full Fairing merah dengan headlamp LED yang bergaya Ngumpet . . asli sat pertama Kali melihat Motor ini tmcblog kira ini adalah sosok Panigale V4 . . namun ternyata Bukan, Ini adalah GPX Demon 150GR

GPX sendiri di Thailand termasuk Brand Pabrikan Alternatif Lokal yang boleh dibilang cukup punya Market sendiri yang secara angka distribusinya bahkan melampaui angka distribusi Produk Sepedamotor merk Kawasaki dan suzuki Di Thailand . .

Bicara GPX Demon 150GR, secara umum, Motor ini adalah Motor bergenre sport bike yang punya basis mesin dan sasis yang mirip dengan sosok Motor GPX sebelumnya yakni GPX Demon 150GN. Mesinnya mesin 149cc 1 silinder SOHC . . GPX tidak merilis angka power yang dihasilkan mesin, namun kompresinya 9,3:1 dipakai untuk menopang bobot 130 kg . .

Bicara Detail, Motor ini lumayan eye Cathing dan Nggak sembarangan dalam menampilkan parts . . Lampu / Headlamp LED dengan style ngumpet, Lampu belakang LED dengan desain Rapi, suspensi depan Upside down Full dengan warna emas cukup membuat orang orang yang melihatnya pertama kali akan mengira bahwa Ducati Mulai Bikin motor cc kecil sekarang walaupun kenyataannya nggak sob . .

TMCblog sempat mencoba Motor Yang dibandrol Oleh GPS sebesar 64.500 Bhat Thailand atau setara Rp. 26 jutaan rupiah dan dengan Motor yang kenyataanya menggunakan ban 14 inchi Pirelli Diablo Rosso Scooter ini, tinggi seat Heightnya termasuk sedang yakni 78 cm . . Namun feel segitiga ergonominya terasa lumayan kecil, mirip mirip naik Ninja 250SL namun lebih kecil lagi .  Jarang Jangkauan Tangan Lumayan dekat

Dengan Mencoba icip icip ergonominya secara statis ini tmcblog berfikiran bahwa dengan mesin 150 cc ..  sepertinya Motor ini bisa punya kans dipakai sebagai motor minibike / pocketbike yang bisa digunakan untuk menggembleng rider rider muda belia . . bagaimana Menurut mu Bro ?

Taufik of BuitenZorg

 

30 COMMENTS

    • Yoi bro kliatan padet plastik/fibernye.
      Tak copas from operanews ke iwebe kemaren tapi ga da yg tertarik.
      Sibuk cakar2an dsna pade

  1. Wak, boleh dong sekali2 share peta market sepeda motor di Thailand jg negara Asia Tenggara lainnya..
    By brand & by unit..
    Trims…?

  2. dibanding panigale,lebih mirip ducati 996.
    bisa tuh buat alternatif yg nggak kuat beli nsf/moriwaki gp mono yg harganya nggilani,tapi mesinnya masih jadi pertanyaan kuat nggak digeber abis2an

    • mumpung di TME koplak,itung2 nambah pengetahuan motor yg ga dijual disini
      di artikel aerox ente kok ga muncul protes “kehabisan bahan”

  3. Keren wak, nitip dibahas juga GPX Legend 150s motor retro yg bentuknya mirip buanget ama Kawasaki W175, apakah bener si kawak nyontek desain GPX atau sebaliknya? monggo di analisa wak :v

  4. Ketika masih kecil, contek ikutin pasar. Setelah cukup besar baru bikin brand image dan tingkatkan kualitas kaya produk cina dan cukup sukses. Di Indonesia kebalik, brand nya yg di copy padahal produknya sudah berkualitas, sehingga ga bisa besar karena kebentur aturan. Ga usah malu mencontek klo emang bagus, yang penting tidak melanggar aturan.

  5. Pa kbr Kang Taufik? sdh lama ngak comment di mari, ini apaan dech kang, Minerva reborn kah, secara spec mirip-mirip, berpendingin angin ,….dih koq tombol “Post Comment” di hack/Spam situs Kawasaki Zx??

Leave a Reply to menteng 2 Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here