TMCBLOG.com – Bro sekalian, sebenarnya Nama Joan Mir ini diprediksi baru sekitar Musim 2020 akan masuk ke jenjang Kelas Primer MotoGP. Namun bukti empiris bahwa ia punya potensi bagus dengan hadir di Podium GrandPrix Moto2 Seri Le Mans 2018 telah membuka Banyak mata Pabrikan yang kesengsem pada Pemuda berusia 20 tahun ini. Saat ini Mir Masih bersama Marc VDS ( yang saat ini berkorelasi dengan Honda ) , namun biasannya memang masa depan pembalap Moto2 dibiarkan bebas begitu saja oleh team, Artinya Mir pada dasarnya bisa bergabung dengan pabrikan manapun di jenjang yang lebih tinggi nanti ( terlebih lagi Marc VDS ada kemungkinan tidak bersama Honda Tahun depan ) . . lalu siapa saja Yang tertarik sama Juara Moto3 tahun 2017 ini ?

PeterMcLaren dari Crash.net menuliskan secara apik bahwa berdasarkan konfimrasi Neil Morrison ke manager dari Joan Mir yakni Paco Sanchez bahwa saat ini ada sekitar 3 pabrikan yang tertarik dengan Joan Mir Yakni Honda, Suzuki dan Ducati. Bagaimana Situasi pendekatan ketiganya ? Paco Sanchez mengatakan bahwa saat ini belum ada ‘close deal’ antara Mir dengan ketiga pabrikan yang tertarik di atas . . Namun coba kita breakdown satu per satu yaa . .

Ducati sepertinya ingin membuat sebuat supersub team yang berisi rider rider muda . . mereka sukses bertahun tahun dengan program Junior team bersama Pramac dan sepertinya mereka ingin menciptakan Duo pembalap Muda yang secara Ideal dimata Ducati adalah Duo Bagnaia dan Mir  . .

Mengenai Suzuki, Paco Sanchez  mengatakan bahwa, Suzuki sangat menganggap positif Program pembalap Muda. Mereka terlihat lebih happy dengan Program Maverick Vinales dan Alex Rins Ketimbang meng-hire pembalap yang sudah ‘jadi’ seperti Andrea Iannone kedepan ( dan Juga kemungkinan Jorge Lorenzo Dong ? ) . . Yap Sanchez adalah Manager Personal dari Maverick Vinales yang memang punya pengalaman hubungan soal beginian dengan Suzuki di waktu waktu yang lalu.

Joan Mir memang sebelum digosipkan sedang dibidik oleh Ducati dan Suzuki dirumorkan Kuat ke Honda, Programnya adalah sebagai penerus dari Dani Pedrosa. Dan ternyata updaya Honda bukan Hanya sekedar ngomong soal ketertarikan mereka ke Manager Paco Sanchez saja sob. Menurut info yang tmcblog dapat dari Autosport Bahkan Joan Mir ini sudah mengantongi sebuah Perjanjian Pra-Kontrak dengan HRC Yang isinya akan menempatkan Joan Mir sebagai Pembalap HRC dikelas MotoGP dengan kemungkinan Opsi team Repsol Honda.

Namun Perjanian Pra-Kontrak Joan Mir – HRC ini punya tengat waktu perealisasian yang jatuh temponya adalah akhir Mei 2018 . . artinya jika tanggal 1 Juni  2019 Joan Mir dan HRC masih belum memperoleh kelanjutan kesepakatan dari Perjanjian Pra-Kontrak ( lanjut ke Kontrak permanen ) Maka Ducati dan Suzuki akan bisa mengakses Joan Mir lebih lanjut dan Lebih dalam lagi.

HRC sendiri terlihat masih gamang dalam memutuskan siapa tandem dari Marc Marquez untuk 2019 nanti. Di satusisi, Dani Pedrosa memang sosok tandem yang ideal Untuk seorang marc Marquez, Seorang Rider developer, gak pernah banyak nuntut, gak baperan sama team mate, pokoke Kayaknya Marc Marquez Nyaman bertandem dengan Dani dan HRC pun tidak seperti memiliki dua menara dalam satu team. Menurut autosport pula Diketahui Bahwa Alberto Puig menargetkan bahwa sebelum race MotoGP barcelona 2018lah keputusan siapa yang jadi tandem Marc Marquez akan dirilis Oleh HRC  . .

Menurut TMCBLOG, Secara Idealnya HRC deal dengan Joan Mir Untuk 2020 dimana Mir akan masuk satu musim moto2 lagi di 2019 untuk menempa pengalaman dimana 2019 idealnya Repsol Honda masih bersama tandem MM-DP . . . namun Paco Sanchez punya pendapat lain dimana Moto2 musim 2019 tidak ideal untuk strategi seperti itu buat Joan Mir. Paco Sanchez berfikir bahwa masih belum jelasnya Soal sasis mana yang paling kompetitif di 2019 ketika di kolaborasikan dengan mesin 3 silinder Triumph adalah sebuah resiko tinggi Bagi Joan Mir . . Nah lo, Paco Sanchez Sudah kebelet nih ingin agar Joan Mir segera 2019 Bawa Motor 1000 cc Prototipe . . . So menurutmu Gimana sob? . . jadikan saja nih ?

Taufik of BuitenZorg

54 COMMENTS

    • yap seperti di penutup artikel . . dari kacamata saya HRC deal dengan Joan Mir Untuk 2020 dimana Mir akan masuk satu musim moto2 lagi di 2019 untuk menempa pengalaman dimana 2019 idealnya Repsol Honda masih bersama tandem MM-DP . .

    • Mungkin manajer nya mau nekan HRC,bahwa “ini lo kalo nggak cepet di ambil,banyak yg udah nungguin lo”
      Dilain sisi Alex Marquez lawan peco udah kayak kalah telak gitu,padahal awalnya udah bs pangkas gap tapi lama2 mundur lagi
      Makin PD deh manajernya mir

      Tapi kalo di Suzuki berarti nggak jadi ambil Lorenzo dong?

    • Belum tentu juga, miller aja mampu kok langsung lompat ke moto gp, bahkan lebih kompetitif dari tito rabat yg pernah juara moto2

    • jaman belom ada moto2 600cc aja itu pembalap macem dovi, stoner, lorenzo dan pedrosa dari kelas 250 2 tak langsung lompat ke 1000cc gak ada masalah ?
      itu bagai bumi dan langit gp250 dan 1000cc ??

    • Bukan begitu,kalo soal adaptasi ane yakin mir bisa cepet tune in,tapi meskipun udah dapat gelar jurdun MotoGP misalnya,pasti jiwa Champion nya merasa ada yg kurang,dalam sejarah karir nya kayak ada salah satu puzzle yg hilang gitu,cyiakelah…!!

  1. Dani MM is the best. Buat dani. Buat kan motor kusus untuk dani. DP itu sebenernya pembalap gila. Teringat dia fight dengan Lorenzo sampe knalpot motornya hampir lepas, tapi dia tetep juara waktu dulu di moto2. Saya yakin Dani bisa Juara andaikan dia punya motor yang proporsional dengan badannya yang kecil itu…
    Tak bisa dipungkiri di Jaman Moto2 Dani bisa melibas pembalap sekaliber lorenzo, casie stoner, almarhum simoncelli dengan mudah jaman waktu itu. Ntah sejak masuk motogp dia seperti kesusahan dengan bentuk motor yang lebih besar.

  2. Jangan buru2, masih muda, rebut gelar moto2 dlu hehe siapa tau pake mesin baru di moto2 lgsg juara kn ajib hehe tp ya speeti dibilang, gambling

  3. Kalau gak dapet status pabrikan kayak crutchlow di lcr atau langsung ke repsol mending jangan ke honda

    pramac lebih bagus

  4. Mir ke LCR, cal yg up ke Repsol. Mir dpt full support pabrikan..
    Kalo ke Repsol ntar ad yg mewek oprek regulator dan selang

    • regulator kompor gas maksdnya? haha
      gak mungkin marc di tandem sm cal atau dovi or zarco yg masing2 msh hot utk raih juara, beda dgn dani yg seprtinya hanya utk depelover saja, seperti kang haji blg seperti ada 2 menara dlm 1 team dan HRC gk mungkin melakukan hal demikian bgitupun marquez gk bakal mau kecuali marq udh memble.

  5. sebenernya emang sudah lama sih mencium bau bau hubungan joan mir dan HRC ?
    pembalap moto2 itu kan terikat kontraknya sama tim bukan sama pabrikan jadi bebas itu pembalap ke pabrikan mana. tapi ada 1 hal yang ganjil sama joan mir yaitu dia sering diundang ke acara honda spanyol, terakhir kalo gak salah acara honda crf gitu. cek dah instagram dia, dia suka bikin instastori di acara honda ?

  6. Apa nakagami nanti diplot sebagai testrider pengganti cal,itupun Kalo nanti dia memang kompeten.
    Kan nanti kendala bahasa bisa teratasi kalo komunikasi dengan teknisi dr Jepang yg kebanyakan orang Jepang payah dlm bahasa Inggris?,dibanding data yg dikasih Takumi dan Hiroshi yg nggak ikut full season jadi selain feel rider yg bs langsung tersampaikan data yg didapat juga lebih lengkap kayak yg dikasih cal,imo

  7. Tetap di MVDS wak haji.. Dgn opsi MVDS tetap di satelit Honda ( imbah dari pergantian menejer MVDS) dan mungkin di kasih jatah spek pabrikan kesalah satu pembalap MVDS. Begitu kura2 heheheh

  8. Salut buat MM dia senang punya tandem yg hebat, shg level MM dpt meningkat , minimal cara bw motornya miriplah ….

  9. Kalo aku perhatikan, wak Haji sudah mirip dorna, mencoba mengolah berita sedemikian rupa hingga tetap rame warungnya. Disaat fby sudah tidak bisa berkata2 lagi, ditampilkan data aisi yg sebenarnya sudah agak basi dengan topik yg bisa membuat fby sedikit bernafas, karena kita semua tahu, sejak austin hingga le mans, fby seolah seperti hidup segan mati tak mau. Hingga aku berpikir sebenarnya wak Haji sudah tahu jika MM93 akan memenangi race Le Mans sehingga artikel tersebut disembunyikan dulu dengan tujuan agar fby tidak punah..
    Sungguh suatu strategi yg luar biasa wak Haji…
    Saluuuut……

    • ah saya mah nggak pake strategi strategi an perasaan . .. ya ngeluncur aja githu
      data aisi kan dapetnya dari Viva dan Viva juga baru nampilin
      so nggak ada yang di desain, semua natural aja artikelnya

    • Warungnya wak Haji Taufik ini rame karena memang makanan yg disajikan itu enak bergizi dan gak banyak micinnya, jadi pelanggan tetap sehat dan cerdas
      ????

    • makanya jangan jadi fans pabrikan tapi jadi penggemar yang penasaran sama teknologi2 pabrikan2 moto gp dan jug apara pembalapnya

  10. Memurutku terlalu cepet wak haji karna secara performa juga belom tentu menjanjikan..
    Menurutku malah joan mir selesaikan kontraknya dengan VDS sampe 2020 karna musim depan pergantian engine jadi kita bisa liat seberapa jauh kemampuan joan dalam adaptasi dan konsisten performa..
    Terlepas bagnaia ato alex yang jurdun musim ini, kayanya mir punya kans jurdun di 2020 baru lahh 2021 dia masuk ke HRC

  11. pada ribut mir mau kemana..

    honda..?
    suzuki..?
    ducati..?
    yamaha..?

    kalian salah..
    2019 mir naek viar..!!

  12. Joan Mir….hemm jadi inget film Joan of Arc yg dibintangi oleh Mila Jovovich

    Jangan serius2 bro,

    ??

  13. Tahun kedua di motoGP udah P1 … Tahun ketiga bisa 3 besar klasemen.

    Ga sementereng alien lain, tapi ya masih lebih bagus dari yg sebagian yg udah wow duluan di moto2.

Leave a Reply to Gerakan Non- Block! Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here