TMCBLOG.com – Bro sekalian, seperti Kita ketahui bahwa bersamaan dengan dibukanya gelaran EICMA Milan 2018 yang lalu, kawasaki secara Global memperkenalkan sosok Street Bike Kawasaki Z400 dan Juga secara tidak langsung sosok Kawasaki Z250 untuk beberapa tempat seperti Jepang . . Secara umum penampakan Fisik dari Z400 dan Z250 tidak jauh berbeda, mungkin Hanya Muffler Z400 yang sedikit lebih panjang dari Z250 dan Feel power kalau mulai digeber di Jalan/Track baru terasa perbedaan power dan torsi antara mesin Z400 dan Z250 . . trus kenapa terasa delay ini Z250 masuk Indonesia ?

Diluar itu soal sasis, Mounting mesin ke sasis dan swingarm yang cukup unik, suspensi depan belakang, swing arm . . Boleh dibilang mirip banget. Dan bahkan Menurut tmcblog di Z250 ahdir Value bahwa dengan model Ekspos mesin yang sangat minim termounting ke sasis dan membuat orang jadi tahu bahwa mesin Z250 yang baru seperti menjadi salah satu bagian dari sasis . . dan jujur buat tmcblog ini sesuatu yang cool !

Nah tmcblog mencoba bertanya kepada pak Michael Candra Tanadhi selaku Deputy Head Sales and Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia disela sela peluncuran Showroom kawasaki termegah Di Indoensia Yakni Plaza Greentech di pekanbaru hari senin 19 November 2018 mengenai masalah delaynya soal Z250 ke pasar indonesia . .

Bukan apa apa, tmcblog melihat Sport 250 cc twin ini mau nggak mau memang Faktanya Kawasaki sebagai pionirnya, bahkan untuk sub-class StreetBike 250 cc twin dengan Z250 . . walaupun memang secara umum Pasar NakedBike 250 cc twin Indonesia itu seretnya Bukan maun, namun menurut tmcblog KMI harus tetap mempertahankan Image mereka sebagai Pionir ini  . .

Balik lagi ke Tema . . dan mengenai soal ini Pak Michael menjelaskan kepada tmcblog secara terperinci bahwa permasalahannya kenapa kawasaki Z250 terlihat seperti delay untuk dirilis di Indonesia yang utamanya adalah soal fakta Bahwa Kawasaki Thailand masih menjadi Pusat produksi massal bagi Z400 dan Z250 saat ini  . . .

Fakta ini Imbasnya, KMI harus menghadirkan Z250 dalam bentuk CKD maupun CBU dari Thailand. Ini dipersulit lagi dengan moving pemerintah akhir akhir ini pasca anjloknya Rupiah mulai beberapa bulan yang lalu dimana untuk mengendalikan inflasi serta defisit neraca dagang , menekan defisit transaksi berjalan  sehingga stabilitas nilai tukar rupiah akan terjaga,  pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan. Salah satu yang mereka telah tempuh adalah menaikkan tarif PPH Impor barang konsumsi ( PPH22) demi membendung impor . . atau singkatnya, impor barang sedang dibatasi saat ini  . . Jadi Begitu sob . . semoga berguna

taufik of BUitenZorg

 

22 COMMENTS

  1. Srius wak..ane tiap hari berkendara..tapi sejak launching sampe skarang,dikota ane cuma sekali ngeliat new ninja 250…kayanya faktor ini jg jd faktor delaynya z250

  2. sori to say.. model kurang bagus.. coba kyk z1000 ato duke 390.. bengis. hrsnya kawa all out dlm design… biker emang bnyk maunya so wujudkanlah… jika stengah2 doang ya lakunya linear aja..

Leave a Reply to Johar Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here