Bro sekalian, Akhirnya setelah 5 tahun saya dan keluarga kembali mengunjungi kampung halaman Ibunda kami nun jauh di kota seribu Goa, Pacitan Jawa Timur. Keputusan akhir untuk Mudik Pacitan ini terbilang cukup menddadak, Ashar 1 syawal  (19 Agustus 2012) baru Confirm berangkat . . . so akhirnya dengan segala Persiapan Instant jam 20.30 waktu indonesia bagian BuitenZorg (bogor) kami berangkat menggunakan Honda Freed.

Perjalanan Pergi diputuskan melalui jalur selatan, So Dari Bogor menuju Tol BORR, JaGorawi, JORR, Cipularang tembus Cileunyi lancaaaar . . . sampe di Cileunyi jam 23.00 . . . pintu Tol cilenyi macet 500 meter, begitu Juga keluar pintu  . . . lha Ndilalah salah belok . ..  masuk jalan menuju sumedang 😯 . . . untung istri bekas anak Unpad so . . . masuk ke Rancaekek melalui Jalan sayang . . . di ujung jalan sayang Randevue dengan paman yang sudah siap dengan Isuzu phanternya . . konvoi berdua .. .

Turunan nagrek lancaaaar, bisa ngebut sampe 100 km/jam . . . sampe Limbangan  ceeettt, berkenti dan merayap sampai TasikMalaya he he he he . . . DIputuskan berhenti di sebuah masjid di ciamis Jam 4 pagi, Istirahat sambil nunggu subuh . .  jam 5:30 lanjuuut arah Banjar . . . ediaaan padet juga nih jalur selatan, padahal udah lebaran euuy

Lepas Jawa Barat, masuk ke Jawa tengah Cilacap lanjut kabupaten Banyumas . . .kondisinya padat merayap pelan . . . kecepatan paling tinggi 40-an km/jam . . .kondisi padat ini teruuuus berlanjut ke kebumen sampei masuk Yogyakarta . . . sekitar Kuloprogo . . . lancar baru terasa setelah masuk ring Road, jam sudah menunjukan pukul 20.30 . itu dah  24 jam setelah berangkat dari Bogor lhooo :mrgreen: . . . sms mas hadiyanta, ternyata beliau sedang jaga di tower pathuk . .. kulo nuwun dulu sama sesepuh koboys soale mau melintasi pathuk menuju wonosari 😀

Jujur baru kali ini saya ngejajal trek Jogja-wonosari-pracimantoro-Pacitan di keadaan gelap malam he he he . . . dan ternyata  . . maknyoooooosss . . . turunan dan tandajakan cilukba nan ekstreeem di dalam hutan belantara membuat adrenalin naik, rasa ngatuk hilang he he he . . . jarak Yogya-Pacitan Via Praci yang cuma 1,5 jam dari Wonogiri ( kotanya mas irfan Pertamaxx7 ) ini sekitar 80-an km Fullll Liak liuk , plus itambah lagi trek turunan jalur Sedeng turun ke kota Pacitan yang gilaaaaa sereeem abiiiis (silahkan cobain sendiri) . . .. . . sampai di Pacitan Kota, brenti deket rumah masa kecil presiden RI Pak SBY sekitar jam 00.30 tanggal 21 Agustus he he he.

Brenti di Pacitan Kota  . . . minum kopi duluuuu . . . Itu belom sampe Rumah masa kecil ibuku lhoooo, ketemu sama dua paman ku, rencana mo gantiin nyupiiir . . . ndilalah, pamanku belum terbiasa pake Mobil Matic 😯 terpaksa nemenin aja dah  . . . lanjut 40-an km lagi ke arah timur, jalur ke arah Trenggalek tepatnya Kecamatan Ngadirojo/ Kecamatan Lorok. Jalur 40 km ini Juga nggak jauh beda dengan jalur wonosari-praci-pacitan penuuuh 90% kelokan . . . sekitar jam 01:45 sampe di rumah warisan Mbah kami di dusun Nglebeng, desa hadiluwih, lorok . . . langsung joprak tiduuuur he he he . . . total sekitar 900 km ditempuh dalam 29 jam perjalanan mudik ini melalui 5 Provinsi Jawabarat, DKI jakarta, Jateng-Jogja-Jatim . . . capek ngerayap di jalur selatan terbayar lunas dengan trek sejuta kelokan Jogja-praci-pacitan-lorok . . . worth banget . . . Gimana kondisi baliknya . . . tobe continued ya . . . semoga Berguna

Taufik of BuitenZorg

132 COMMENTS

  1. Hati-hati Kang, saya cukup pulang kampung ke Kediri saja.. Ora wani ning Pacitan, jalannya memang trkenal sereeemmmm…
    *trnyata yg dibungkus terpal itu freed tho ? :mrgreen:

  2. bused mas.. cape bgt tuh,, mata masi bs melek? ckck..
    keluar cileunyi kn musti muter blk buat ke jalur selatan..
    btw ebat turunan nagrek 100km/jm,, matic pula..
    ati2 mas,, ga ada engine break,, 🙂

  3. don’t be over confident …soale salah satu faktor kecelakaan adalah kelelahan yang amat sangat dan tanpa disadari akibat kelelahan nyopir marathon……..

    • itu diatas bukit antara Pacitan-Lorok . . . terlihat ada pantai . . . itu adalah pantai teleng ria pacitan , tempat yang dikunjungi oleh ipanase pertamax 7 😀

  4. Kalo siang coba mampir di museum karst pak haji,di jalan praci-jogja,

    Btw jalan praci-jogja memang enak banget,kalo lewat jalan tembus (gak lewat daerah pantai) lurus terus kadang2 nanjak bisa 120 kpj (ipanase mesti tahu)

  5. pas baca judulny aq kaget mas taufik… Tak kira aslinya mana??? Ga taunya sama2 pacitan…aq sudimoro ms taufik slam kenal ya…

  6. Lha aku juga barusan mudik bgr – wonogiri cuman 570-an km ya mas? Apa ganti ban pengaruh juga ke odometer ya? Tp lewat pantura sih.

  7. Jalur Wonosari – Praci lewat museum karst paling mantep kang. Biasa kalo lagi mudik main2 Wonogiri – Jogja lewatnya sana 😀

  8. Yoalaaah kang..kang.
    Tibak’e sampean ki asli pakistan tow. Lha tak kira ki asli sunda. Bhasa di blog medok bgt sunda nya. Ternyata eh ternyata tetangga ndri 😀

  9. mantab mas. next kita tantang atpm untuk kita testride motor barunya di jalur cilukba jogja pacitan

    kmrn saya ajak kang sapto anggono (jakarta) menikmati turunan extrem dari DLINGO ke BANTUL.

  10. Kalau postingan begini baru sip, semua pengunjung warung pada nongol, ternyata sangat banyak dan beragam. Lain kalau pas postingan yang beerbau LPG, pasti yang muncul kebanyakan tukang kompor doang.

  11. kalo bisa review honda freednya donk kang, konsumsi bbm, dll.. sekali2 review mobilnya donk

    btw.. freed model baru neh

  12. om toufiik.. dari lorok juga ya.. ane juga sering kesana hampir setahun sekali.rumah mbah ene om.. tepatnya di ndar angin… jalur faforit sih lewat trenggalek. biasa nempuh denpasar-banyuwangi-mojokerto (rumah ane)- kediri- trenggalek-lorok, kadang klo bosen pulangnya lewat ponorogo-pacitan.

    masing masing jalur menuju ke lorokn antara lewat ponorogo vs trenggalek punya tantangan tersendiri. lorok-pacitan punya kelebihan pemandangn lebih hijau dan aspal lebih baik (thn kmaren ancur krn perbaikan) tapi karena terjalnya lereng sering longsor, pacitan ponorogo menyuguhkan pemandangan menabjubkan dg lereng ciamik, disamping sungai yg membentang mengikuti kelokan jalan sepanjang jalan..indah banget plus sate ponorogo yg khas saat di ponorogonya hehe… sedangkan jalur pacitan-lorok jalan tidak terlalu ekstrim tanjakannya (ada beberapa saja) cuman tikungannya lumayan buanyak juga dan jalan aspal sering ilang tergerus longsoran..terlebih saat hujan sering tidaj terlihat aspal yg ilang krn terendam….

  13. welah..dalah.. telat baca nih artikelnya, ternyata asal pacitan juga toh. Sama donk, ibu saya juga pacitan tulen, dusun banyuanget. dulu 20th silam pernah bw mobil lewat jalur sama praci-pacitan,busyet banting setir melulu kiri-kanan saking berkelok-keloknya untung siang kalau malem gawat, lawannya mobil2 angkot colt tua, L300 siap2 dilibas trek lurus atau tikungan…:)

  14. Salaam kenal semua, Saya juga mudik lebaran kemarin punya pengalaman yang hampir sama…kebetulan dari Blitar lewat dongko – lorok – pacitan malam hari…bikin miris dan sport jantung … jalurnya memang mustajab…tekor nikung dijamin bablas angine…..sampe pacitan jam 01.30 dini hari benar” dahsyat…kebayang kalo pake motor bakalan ajieb nampak nya

Leave a Reply to joe Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here