Bro sekalian, Akhirnya teka teki akankah valentino Rossi Gantung Helm di Musim 2014 hilang, The Doctor diberitakan memperpanjang Kontraknya dengan Movistar Yamaha MotoGP dua tahun lagi dan ini membuatnya akan tetap nge-Gass Dengan Yamaha factory racing di dua Musim Kedepan 2015 dan 2016. Perjudian nya dengan Menggantikan Super chief Jeremy Burgess dengan Silvano Galbusera dengan alasan dirinya butuh Motivasi dan motivator akhirnya berbuah manis, Walaupun belum sekalipun di 2014 ini Valentino Rossi merasakan Podum tertinggi seri, namun Grafik performance nya memang lebih baik dibanding Tahun tahun sebelumya
Bahkan ditahun ini secara mengejutkan Performanya sampai seri ke 8 boleh dibilang Lebih baik dibanding team Matenya Jorge Lorenzo, Paling jumlah 5 kali podium dan tidak angka perolehan point sementara dengan sangat jelas menggambarkan hal tersebut. Dengan telah Pastinya Marc Marquez di repsol Honda dan VR|46 di Movistar yamaha, Tinggal Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo. Dani terdengar kabar sudah kembali mendekati deal dengan repsol Honda, sedangkan Negosiasi Jorge Lorenzo dan Movistar yamaha terlihat sedikit alot.
Jorge sempat diberitakan dekat Deal dengan Ducati, Namun menurut tmcblog , Jika INi dilakukan oleh Lorenzo ini adalah kembali sebuah Perjudian yang cukup beresiko untuk seorang Jorge Lorenzo yang dimatanya dan aksi aksi nya di podium saat menjadi Juara satu terlihat sangat Haus akan Menang 😉 . Yap Ducati Desmo Telihat masih belum bisa memberikan banyak potensi lebih buat rider rider top seperti Lorenzo. Tapi Kalo Lorenzo mau sih nggak apa apa, tho kita semua belum tau seperti apa riding style Jorge diatas Desmo GP . . . Kita simak saja beberapa bulan mendatang seperti apa konstelasinya . . . semoga berguna
taufik of BuitenZorg
Press Release
Gerno di Lesmo (Italy), 2nd July 2014
Yamaha Motor Co., Ltd is delighted to announce that it has signed a new two-year agreement with Valentino Rossi. The nine-time world champion will continue to race with Movistar Yamaha MotoGP for the 2015 and 2016 MotoGP World Championship seasons.
The announcement comes midway through an excellent season for the MotoGP veteran. Rossi currently sits in second in the standings having taken four second place finishes and a total of five podiums from eight races so far this year.
Managing Director, Yamaha Motor Racing Lin Jarvis Lin Jarvis
“I am very happy that we have concluded the agreement with Valentino for 2015 and 2016. Since his return to Yamaha in 2013 it’s been a very positive experience for everybody involved. After two difficult years ‘away from home’ Valentino returned last year, not only to us but also to his beloved YZR-M1. Fans of racing across the world were happy to see him rediscover his competitive performance and witness him take pleasure in riding and having fun again on two wheels. The “fun factor” is crucial to Valentino to get results – in fact when he first joined us in 2004 one of the most important motivations for his move to Yamaha was his desire to create an environment where he could enjoy racing. His enjoyment is obvious to all who meet him at the MotoGP events or who see him race on TV and is reflected in his excellent race results this year where he is currently in second position in the World Championship. We look forward to the next two and a half years together and it is our intention that Valentino will remain with Yamaha until the end of his sporting career and beyond.”
Valentino Rossi
“I am very happy to announce that I have signed a new contract with Yamaha to continue together in MotoGP for the next two years. I am very proud of this announcement. It’s very important to me because I really enjoy working with my crew and all the guys from the team, both the Japanese and European members that have been with me almost my entire career. It’s great because this was my target; I wanted to continue, I am feeling good and I’m motivated to keep giving my best. I am very happy that I can keep riding my YZR-M1, that has been my love for so many years and will still be my love this year and the following two seasons. A big ‘Thank You’ to everybody, I will try to keep giving the maximum to arrive in front and make good races. Enjoy!”
joss gandosss
sepertinya DP tetap di HOnda ya kang..
Lorenzo sepertinya putus asa…tapi menurut saya takkan berani keluar dari yamaha
wkwkwkkwkw….podium 1,2,3 diamankan.
yes
selamat om Marquez
dan om Rossi 😀
http: //pertamax7.com/2014/07/02/pasang-footstep-yamaha-yzf-r15-ke-yamaha-new-vixion-lightning-habis-rp-750-ribuan/
5 seri awal tampil prima, nggak jadi gantung wearpack dah 😀
lorenzo kayaknya nggak kemana2….
palingan cuma nuntut yamaha supaya lebih kompetitif lagi…:D
Joss,,msih di butuhkan yamaha tuh mbah rossi
Pake rossi masih buru gelar jurdun utk menutup karirnya
Pakde rossi masih buru gelar jurdun utk menutup karirnya
Mantap
harusnya yang gantung helm itu lorenzo, jangan rosi
Greattt… we will see valentino for next two years in MOTO GP
hmm..masa kejayaan VR46 kya y udh abis nih. utk masuk top 4 aja skrg ini susahnya bukan main.
Lha??? Emang Rossi sekarang nomer berapa di klasemen Gan?
sebenernya Lorenzo maunya kalo bisa pindah ke honda kan dia mau motor yg lebih competitive buad ngelawan marquez karena dia skrg sepertinya frustasi dibawah bayang” marquez :D,cmn apa daya
sepertinya pedrosa tetep di honda..
kalo dia pindah ke ducati y 50:50,tapi bagus kalo dia jadi ke ducati jdnya kang rossi yg jadi tumpuan utama yamaha buad ngembangin M1 nya hehe..
Gaya lorenzo yg suka high speed cornering, gimana kalo dia pindah ke ducati ya? Hihihi…ngga kebayang deh…paling akhirnya mewek ke ducati minta ini itu…dan akhirnya pindah lagi..
Asik 😀
http://warungasep.wordpress.com/2014/07/02/ahm-mau-eksport-motor/
yaa rossi cocok buat ngiklan lah,
lorenjo cobak melipir ke pabrikan gsx deh,
lucu kan nanti lorenzo jadi bintang iklan terong eh maksutnya satria fu
Di yamaha aja jolor kalah sama dovi
Apa lagi di ducati?
Dia minta naik gaji, padahal kemampuan nol besar
Komen anda lucu, baru nonton motogp kemarin ya? Kemampuan lorenzo nol besar?? 2 x juara gp 250 + 2 x juara motogp gimana??? Hahaha, konyol anda, kayak paling jago aja, semua rider di motogp dianggap yg terbaik, secara ini balapan tertinggi untuk motor…
Nonton MotoGP di tv mana mas? Mungkin baru nonton beberapa bulan terakhir ya pantes kalau komentar seperti ini.
rossi gk mau gntung helm dlu mgkin msh pnasaran ma markues yg bkin skor 8-0.
stdkx rossi bisalah memperkecil kedudukan wlaupun smpai protol smua mesin tungganganya.
Kalo stoner balik, kayanya langsung di bajak yamaha tuh
Overall
Rossi-stoner di yamaha oke lah
Jolor?
Balap aja pake jupi z1
Lorenzo? Gantung Kolor… hehe…
Itulah hobbi…selagi rossi masih bisa jotos2an di depan,dya akan terus membalap,,soal jurdun di akhir karir bukan lah tujuan utama,,yg pentimg bisa memberi tomtonan yg menarik,serta jotos2an di depan,ia sudah senang,,,hihihihi,,,,
Legenda Hidup Terusss
Saat ini yg ada di hti vale,,,ingin bisa mengalahkan fansnya(markes,,)hti vale mengakui dn jauh sebelumnya jika markes adlh pembalap di atas rata2,nah ,,,melihat akn kehebatan markes ini bagi vale adlh suatu tantangan tersendiri,,vale akn terus belajar dn terus berusaha,,walopun cuma bisa mengalhkan sekali dua kali,,hihihi,,meskipun ia sadar usia sudah tk muda,jadi wajar,jiwa nekatdan wani modyar sudah berlalu…
1prestasi bwt vale..mengganti burges dngn gabulsera adlh suatu yg menghebohkan,,,,org2 pada mlongo dn meragukan,dn bnyak yg bilang jika vale akn semakin terpuruk,,tpi kini terjawab sudah dngn apa yg telah vale raih saat ini,,sering podium adlh jawabn yg tepat bgi org2 yg meragukan dnmmenyakhkan vale
Masih penasaran sama 93 rupanya Mbah Rossi… Tadinya sempet mikir pensiun trus pindah ke SBK. Good luck dah, hope tambah seru kedepannya. Coba CS balik lagi… tambah seru pastinya
semoga JL deal dengan ducati
akan lebih joossss jika rossi 1 team dengan anak muda
semua pengin nomor satu ….jangan lupa 9 juli… ee keceplosan… kaya akang haji…. 🙂
semua pengin nomor satu ….jangan lupa 9 juli… ee keceplosan… kaya akang haji…. 🙂 …..
di gaji berapa duit ya tuh rossi?
gedean mana gaji nya ma mm?
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Seorang VALE masih penasaran dan ingin membuktikan kedoktorannya dengan menggulingkan si bocah MM ( saya nggak mau nyebut dia ajaib atau istilah lain krn nggak manusiawi). krn dia spt ini ya jauh sebelumnya kerja keras bukan datng dan punya kemampuan tiba2.
Selain Motor dan Skill yang mumpuni. MM Didukung factor Luck yang benar-benar bagus, beberapa kali melebar saat race dan kembali kedepan. tidak hanya itu pada saat practice pun suka jatuh, namun tidak pernah cedera dan masih Fit..itu artinya Factor Dewi Fortuna masih bersama marquez…kita tunggu saja, apakah Dewi Fortuna akan masih tetap bersamanya, beda dengan Pedrosa, Dewi Fortuna masih setia selalu membawanya di posisi 2 sepanjang MotoGp. dimana Kompatriotnya selalu Juara 1, Hayden, Stoner, Dan MM.
Di balapan faktor luck emang sesuatu banget. Faktor luck MM emang mantep abis sejak mulai masuk ke MotoGP. Tahun lalu aja crash sampe 13X tapi selalu beruntung. Klo saya lihat sih sebenernya tinggal tunggu waktu aja, ibaratnya roda berputar.
Sebenrnya JL sangat cemburu sosial dg VR, dan JL ingin tetap jadi pebalap No 1 di Movistar, nggak mau dibawah VR. Makanya JL menuntut nilai kontrak yg lebih besar dr VR, krn dr situlah JL akan menilai siapa yg kontraknya besar, maka dialah yg dianggap jd pebalap utama di Yamaha Movistar. Apalagi tim Yamaha kini di sponsori penuh oleh Movistar, yg notabene sponsor yg diboyong oleh VR & pernah mensupport VR dimasa lampau. Apa gak makin panas & galau si JL……
Melihat statistik balap VR yang cenderung meningkat tahun ini tentu membuat Tim Yamaha Movistar ingin terus memperpanjang kontraknya…wajar saja
Tim Yamaha Movistar pasti ingin tetap mempertahankan kompetitas kedua pembalap ditimnya untuk tahun-tahun kedepan, namun disisi lain juga galau untuk melakukan regenerasi.
Mau pilih pembalap muda yg lebih “fresh” (bisa saja si AE yg dimaksud), gaji tidak tinggi (jadi dana bisa dialihkan lebih banyak ke pengembangan motor) tapi resikonya salah pilihnya besar karena yang muda tentunya kurang berpengalaman dan belum tentu bisa berkembang di tim. Mungkin tim akan berharap VR dapat memberi masukan untuk pembalap muda ini……tapi apakah mungkin ?? Selama ini VR hanya terlihat benar2 akrab dengan MM dan DP yg notabene rider di tim rivalnya
Sementara disisi lain JL statistik balapnya tahun ini cenderung menurun parah padahal tidak ada cedera fisik (mungkin mentalnya yg cedera) dan anehnya malah minta Gajinya dinaikkan……tapi tim tentu saja tidak melupakan untuk melihat track record musim sebelumnya yg kompetitif dan bagus. Jadi bisa saja tim memberikan kesempatan lagi…tapi karena minta gaji naik……bingung juga….klo statistik balapnya makin turun bagaimana ??? dan bila VR kembali menjadi rider utama, apakah JL ga jadi cemburu dan bisa jadi merusak kekompakan tim lagi ??
Tim Repsol sih nyante….DP statistik balapnya cenderung stabil dan dia juga tau diri & tidak pongah untuk minta naik gaji bahkan (mungkin) bersedia gajinya diturunkan. Toh juga Tim Repsol tau DP mampu mengembangkan motor dan tidak ada masalah dengan MM (keduanya tetap kompak).
Mengenai regenerasi….tidak perlu….salah satu ridernya yakni MM masih sangat muda namun sudah terlihat sangat sangat berpengalaman.
Kegalauan Tim Repsol seperti saat ditinggal pensiun ama si CS tidak terjadi saat ini. Jadi sementara ini untuk tim Repsol ya aman-aman saja
Hmm.