Home MotoGP Marc Marquez : Rekor saya bukan apa apa Dibanding Mick Doohan

Marc Marquez : Rekor saya bukan apa apa Dibanding Mick Doohan

90

Bro sekalian, menang 13 kali dari total 18 race yang mungkin sulit untuk bisa dipecahkan oleh rider rider MotoGP lain di tahun tahun mendatang ternyata tidak lantas membuat Marc Marquez Jumawa. Seperti yang tmcblog kutip dari SPeedweek, Juara dunia Dua kali MotoGP dari Repsol Honda itupun mengatakan bahwa rekor 13 kali juara di musim 2014 ini bukanlah rekor yang sangat penting baginya.

 

Marc Marquez mencoba mambandingkan kemenangan 13 kalinya di musim 2014 dengan kemenangan 12 kali Mick Doohan di tahun 1997. Marquez menang 13 kali dari total 18 kali race artinnya sekitar 72% sedangkan di tahun 1997 Doohan memenangkan 12 Race dari total 15 race atau rerata sekitar 80%. Sebagai catatan, lawan lawannya Dooha di 1997 adalah : Alex Criville, Tadayuki Okada, Checa,Cadalora, dan  Aoki sedangkan di 2014 Lawan dari Marquez adalah Rossi, Pedrosa, Lorenzo, dan Dovizioso. So mudah mudahan Marquez nggak mudah puas dengan Raihan 2014 ini dan menatap 2015 nanti sebagai Tahun penuh tantangan, karena

  • 2015 adalah tahun terakhir Ia akan race dengan dikotomi kelas Factory dan Open
  • mulai 30 juni 2015 nanti akan ada pembekuan pengembangan elektronik dari factory
  • Yamaha Factory racing akan hadir dengan Update elektronik dan gearbox seamless baru di 2015

Selain itu senbenarnya Marquez sempat mengakui bahwa race di 2014 adalah sulit walau kenyataannya ia dengan mudah menyapu 10 race petama, Marquez mengatakan dari sisi orang luar sepertinnya itu mudah dilakukan, namun Marquez mengakui bahwa menang di setiap seri itu nggak mudah dan sempat membuat ia tertekan, namun tidak ia tampilkan dalam raut wajah dan mimik< bisa jadi Marquez beruntung, Rossi belum terlalu ketemu ritmen terbaiknya,dan  Lorenzo berkutat dengan berbagai masalah . . . .  Menurut Shuhei Nakamoto, Motor Tahun 2014 adalah Motor yang lebih sulit dikendalikan dibanding motor 2013 . . .  dan ini ditambah lagi Honda RC213V versi 2015 cukup agresif untuk dikendarai, Pedrosa mengeluh soal traksi saat keluar corner, dan Marc Marquez menambahkan bahwa Engine Brake dari RC213V Versi 2015 mengunci ban belakang sehingga mengganggu handling saat memasuki tikungan . . . So Tahun depan tetap adalah tahun penuh tantangan bagi sang Juara bertahan . . . silahkan dikomentari

Taufik of BuitenZorg

Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui

 

 

90 COMMENTS

  1. scot readding aja bilang sulit jinnaken rcv 2013.

    artinya emang mesin honda ngak mudah dikendarai.

    pedro ama stoner aja kadang crash.

    padahal katanya tuh motor dah bagai robot asimo, yg mudah dikendarai

    • itu kn kata fansboy yg ber otak tetanus kena tampol garpukarat.
      jagoan dan mesin pujaan kalah
      nuding klw mesin lawan ada sesuatunya
      pake istilah ssg harom dll sbg

      pdahal yg bner, klw kalah ya kalah aja,
      yg emng prlu diprbaiki esok agar bisa mmberi perlawanan ya lakukan, itu sama aja mngeluh atas kterbatasan diri sndiri namanya.
      masa orang nemu & ngembangin robot uda gitu nerapin di motor balap gp terus bisa menang,
      yg dituding salah yg ngembangin,
      yg salah ya yg kalah belum punya teknologi itu lah
      Suruh siapa bego dan belum bisa buat. pake nuding segala

    • teknologi asimo memang ada di rcv bos, ngoahahaha

      Honda’s development of robots is a good example of using an understanding of how the human body works to improve manufacturing. This gyro sensor was originally used in ASIMO. Such sensors can sense the attitude of a racing bike, providing the data needed to optimally control engine power. After repeated testing by Kobayashi and his team to ensure the sensor would function correctly under the severe G forces of the track, it was incorporated in the MotoGP bike.

      http://world.honda.com/RC-V/RC212V/report-electronics/page3/

      http://fbyblog.wordpress.com/2014/11/17/bagaimana-asimo-membantu-mongtor-rc213v-melaju-lebih-kencang/

  2. walu persentasi mm lebih kecil dari dooha,

    tapi kompetitornya lebih kuat ,

    yg dihadapi adalah para allien dan guru besar moto gp

    terlepas mereka rada sial/ terlambat on

    • Lawan marquez kan sudah dibilang cuman 4, klo lebih detail lagi diawal musim lawannya cuman 1 yaitu Pedrosa yang notabene bukan pembalap utama. Kenapa? karena di separuh awal musim Yamaha bermasalah dengan settingan dan ban. Setelah Yamaha nemu setingan yang ok bisa dilihat hasil separuh musim akhir. Menurut saya ada sedikit persamaan waktu Doohan menorehkan rekor 12 kemenangan itu yaitu saat itu Doohan punya motor terbaik, paling powerfull dibanding yang lain bener2 dominan. Saat itu motor Doohan bahkan lebih bagus (beda) dari teammatenya sendiri.

  3. Efek motor kenceng yang susah dkendalikan.. kl pngen motor y gampang dkendalikan ya pake motor y warna biru aja.. yups anda bener Motor Maho M1 aka Memble One… pokoke melu balap muter muter sambil berharap hujan, trus ndisi’i masuk pit ganti ban. ahahahahahahaha. Seeeeeeeemakin di depan (katanya)

  4. mau doohan mau marquez sama saja dari honda,coba kalau yang memecahkan rekor rider yamaha pasti tambah heboh.tapi salut untuk marquez bisa juara di motor yang sulit (mungkin karena factor V engine RC213V).Pedrosa saja 9 tahun gagal jinakin itu motor.itulah bedanya macan (RC213v) dengan kucing (M1).

  5. emang beda generasi tpi marc lbh hebat drpd doohan, doohan cma brntg/hoki pny motor bagus + mekanik terbaik saat itu, yg skrg dlunya mekanik rossi : jeremy burgess, bahkan rekor juara dunia rossi 5x turut-turut lbh bgs drpd doohan krn rossi berhasil menang dgn 2 tim berbeda, bahkan 2005 rossi menang 11x saat itu hny meleset 1x

    amen rekor dignti ma marc yg lbh pantes
    doohan just a sore loser spti lorenzo ma stoner

  6. doohan byk rivalnya tpi pd ga bisa apa-apa + motor payah, klo marc emang dikit rivalnya tpi plg tdk lumayan kompeten, dan klo ditaroh ke era 500cc knp ? aq ykn psti para rider bisa adaptasi, krn itu mrk hebat kemampuan adaptasinya luar biasa, klo ga bisa adaptasi, kluar aja di motogp

    doohan juara dunia palsu

  7. saat rekor Dohan 12x podium, Honda malah sapu bersih seluruh seri,(15x) saat itu berbagai media menyebut musim balap terburuk GP 500 krn tak memberikan 1 kemenanganpun pada Yamaha dan Suzuki

  8. Apapun record marguest …kalo blom bisa ngalahin honda belum setara dgn vr 46…vr 46 telah menunjukan dia keluar dari honda dan juara dunia …dia tunjukan juara dunia bukan karna motornya..beranikah marc marguest kaya rossi ? Atau kaya dohaan yg ga berani kaluar dari honda?

  9. menang kalah hal biasa suatu ketika honda menang lawan yamaha nanti mungkin kebalikannya suatu ketika rossi menang lawan honda tapi honda juga buat motor yang bisa kalahkan si rossi.yang jelas factor motor trus maju berkembang sedang factor manusia akan habis oleh usia dan di ganti oleh generasi yang baru.

  10. keren dah yg penting tuh 2 org sama 2x pembalap repsol honda

    kalo dulu lawanya yamaha + suzuki

    skrg lwannya yamaha + ducati [nah lo lawanny ad dr eropah, bukanny lbh hebat y]
    taun depan lawanny nambah yamaha, suzuki, ducati, aprilia , wao makin berat, tp honda selalu lebih unggul

  11. inilah kelebihan yang paling mutlak dibanding rider lain, lihat saja senyumnya selalu lebar, mau menang, kalah, jatuh, didiskualifikasi woless terus.

    juga selalu rendah hati, walaupun semua rekor dia pecahkan

    respec terhadap rider lain yang lebih senior

    dan dia membalap semata mata karena dia gembira jadi balap is fun

    ada lagi mau nambahin….????

  12. ckckckck itu 1 musim yang juara 100% honda semua yah…coba fby cari pernah ngak motor yamaho bisa juara terus dalam 1 musim 😀 mimpi.com

  13. markes ga prlu membuktikan apa2 lagi,ia sdh membuktikannya taun ini..jd taun depan ga bakalan mendominasi lg…kemenangan dibagi rata..walau mungkin mm tetep dgn kmenangan yg lbh banyak yg lain 3 ato 4 seri mungkin mm 6seri…jgn lupa ducati bs aja curi kemenangan 1seri..ane brharap ianone pelakunya…so balapan taun depan bakalan lbh seru …see u

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version