Home Pabrikan Suzuki TMCBlog Juara 2 Lomba Irit Suzuki Address Untuk media . ....

TMCBlog Juara 2 Lomba Irit Suzuki Address Untuk media . . . Tembus Rerata 72,17 km/liter

83

Bro sekalian, Jumat pagi, berangkat dari Bogor setelah subuh untuk mengejar jadwal brefing jam 8 di SMG Motor, Salah satu deler besar Suzuki di Jalan Danau Sunter selatan, Jakarta Utara . . . TMCblog memilih menggunakan kendaraan Umum,  Dianter Istri tercinta dari Rumah Naik skutik, sempet ngejar ngejar APTB di daerah jalan Baru Bogor . . . alhamdulillah kekejar tuh APTB Bogor (bubulak) – Blok M . . . kebetulan sepi, dapet duduk Bayar 16 ribu ( udah naik 2 ribu rupanya) dan meluncur ke arah jakarta, karena tujuan tmcblog adalah ke Sunter, maka turun di halte UKI lanjut naik Transjakarta Koridor 10 ( gak perlu bayar lagi) langsung turun di halte Sunter. Turun lalu Naik Ojek ke Suzuki . . . sampai di Suzuki, sudah ada sarapan . . . Yoi kelaperan, makan banyak . . . ketemu Blogger Vandra, wah ternyata hanya ada dua Blogger yang mengikuti test ride Suzuki Address ini . . .

Selesai Makan, Media dan Blogger mengikuti Briefing berupa sedikit product Knowledge, trik riding irit menggunakan skutik dan  tentunnya penjelasan mengenai rute test ride sekaligus lomba irit untuk media ini . . . Oke setelah sekitar 30 menit Kami semua bersiap siap . . . tmcblog kebagian Suzuki Address No 15 warna merah. Start dilakukan oleh pak Yohan Yahya (GM Marketing 2W PT. SIS) dari Suzuki Sunter menuju tujuan akhir Kafe Rolling Stone di kemang jakarta selatan . . . widiih dari Utara ke selatan sob . . . Jalurnnya adalah

Yap dari suzuki Sunter menuju Lapiaza kelapa gading, lalu  masuk bulevard kelapa gading , jalan kayuputih lalu ketemu jalan pemuda bablas terus jalan Pramuka menuju salemba. Sampai dijalan salemba raya langsung melipir ke kiri menuju mester . . . berhenti dulu di Cupa Cafe sebentar ngopi ngopi . . .30 menut berlalu langsung ngacir menuju Jalan MT Haryono untuk terus bablas ke jalan kapten tendean , masuk jalan bangka dan ngubek ngubek jalur kecil menuju Rolling stone cafe di Jalan Ampera.

di awal perjalanan jepret dulu odometer diperoleh 2,1 km . . . ini memang motor baru  . . . semua motor yang digunakan sudah diisi bensin Pertamax Full dengan tekanan ban yang standar. Lalu Suzuki kasih clue .  . sebelum test, suzuki telah melakukan survei jalur . . . dan dengan pengendara berbobot 120 kg . . . jalur ini bisa ditempuh dengan konsumsi bbm 61 km/liter . . . bedeeehhh ini mah bukan clue . . . tapi nakut nakutin .. .

Ya sudah . . . Nothing too lose . . . geber eco riding aja melalui jalur jalur yang telah dituliskan di atas . . . beberapa titik macet parah mas broooo .. . seperti contohnnya di jalan kayu putih raya, lalu di jalan pramuka, dan terakhir di kawasan kemang . . . padettt pollll . . . hajar aja . . .sory tmcblog nggak bisa memberikan testimoni mengenai akselerasi dan hal hal yang lain karena memang fokus berkendara eco riding . . .

Secara Umum Suzuki Address ini Riding feelnnya sih normal seperti skutik pada umumnnya, nggak terasa terlalu kecil seperti spin dan nex, namun nggak segede naik Hayate . . . jadi memang ditengah tengah dan cukup proporsional. Posisi duduk ( ergonominnya ) adalah Komuter biasa dengan  kelincahan yang cukup mengesankan terutama saat menekuk jalanan padat seperti di kemang dan jalan pramuka . ..  mungkin karena sudut caster dari kaki kaki depannya yang kecil, imho . . . Pengeremannya? Standar safety saja, nggak terlalu istimewa . . . cukuplah untuk bisa ngerem safety

Singkat kata  sampailah di Rolling Stone Cafe . . . sampai sana jam sudah menunjukan hampir jam 12 tepat . . . welah dalah hampir ketinggalan sholat Jumat . . . Jepret dulu odometer akhir dan posisi bensin di tangki  . . .

Lalu setelah Sholat Jumat, tmcblog pamit duluan ke suzuki Indonesia mohon maaf karena tidak melanjutkan ke acara peresmian Seri MotoGP dari Suzuki Address . . . langsung Ngacir diantara Blogger Vandra ke Cawang ( thaks bro ) lalu nyambung Busway lagi ke Sunter ( lagi ) . . . pas di acara Peresmian Mio M3 125 lah tmcblog mendapat pesan WA dari Vandra  . . . ” Kang, Lo menang kang, Juara dua . . . rejeki ente kang dapet 3 juta rupiah ” . . .Pas tmcblog tanya ke suzuki berapa emang  konsumsi bahan bakar yang tmcblog cetak . . . di jawab dengan metoda full to full yang proses top up nya dilakukan oleh mekanik teknis Suzuki Indonesia, dengan metoda ecoriding di jalanan Jakarta yang beberapa spot macet berat . . .  TMCblog torehkan konsumsi bahan bakar utuk suzuki Address sebesar 72,17 km/liter . . . Juara 1 Choirul dari Tribun dengan 77,4 km/liter dan Juara 3 Heru dari OtoTrack dengan 71,49 km/liter . . . pengen tahu resep iritnnya? silahkan simak artikel artikel mendatang ya mas bro . . . semoga Berguna

Alhamdulillah hirobbil alamin

Taufik of BuitenZorg

Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui

 

 

 

83 COMMENTS

    • namay jg org tua safety riding. . . Ya mesti irit, ,kan slalu ingat keluarga.
      Beda ma org yg msh bujang. . .duit2 sendiri bensin2 sendiri..betot gas gue sendiri..urusan lo apa.
      Kwkwkwk. . Kapan mau irity .

  1. Ayo kang head to head sama mio m3 yg katanya pke teknologi blue core, mana lebih irit n mana lebih asik dibawa muter2..

    • nanti bro, ini kan metoda full to full
      saya kan kalo ngetest metodannya beda, nanti kalo sudah ada unitnnya kita test ketiga skutik baru baru ini dengan metoda 1 liter till drop itu yaa

  2. Kira2 kapan y test ride personal? Saudaranya Address jg si shooter. Belum puas klo blm baca review blognya mas taufik. Hehehe….

  3. Kualitas finishingx rapih bgt yah d tangki bbm,,, Trus ini neh yg gw demen dr suzuki, ga byk gembar gembor n nyatax irit buangetzzzz,,,,,,

    • emang bener, mungkin pakennya juga nggak sampai 1 liter bensinnya .. . kalo kalo pakai pembagian tetep bisa di ekstrapolasi 😀

  4. Wuih SELAMAT ya wak haji….. Hebat euy.. Cara bawa motornya, apalagi tanganya LUAR BiASA….. Sekali lagi SELAMAT.. Juara tak harus nomer 1…… Ko bisa tuh Addres irit biingits,, wah mio M3 dan beat kalah dong wak so’al iritnya nih? ….

  5. tapi sayangnya baru brojol eh dah di sambit ma mio 125, belum lagi harga yg lebih murah ,trus besoknya lagi beat baru juga akan nongoll dengan segudang fiturnya……nasib

  6. Aku tunggu test ala Bro Taufik aja, lebih meyakinkan…. kalo test ini kayaknya bro Taufik sengaja dimenangkan biar pembaca TMCBlog terpengaruh…. Dan memang bener tuh buktinya pada nyanjung setinggi langit, padahal itu Eco Riding…. Jelas sangat berbeda ketika ditest cara Bro Taufik……

  7. Wkwkwkwkw

    Honhon udah gk bisa ngibulin fbh pekokk lg

    Koar2 motor paling irit sedunia

    Tanpa bukti

    Sm kyk pas koar2 cebong paling kencang 151kpj tp dicongor fbh kambing

    Dibikin uklan dengan huruf besar lg

    Malu atuhhh

    Ngoahahahahaa

  8. 70-an yang ini gak kayak 73+ tanda bintang merek sebelah. Saya yakin dikeroyok Yamaha dan Suzuki tentang keiritan, tahun ini mind-set MOTOR IRIT ITU HONDA… akan habis! Honda akan menggeser “jualannya” tidak lagi ke irit, tapi ke SMART & STYLISH kayaknya. teknologinya udah mentok untuk bikin motornya lebih irit. Makanya dia bikin fitur ISIS eh ISS … sesuatu yang kalah praktis dibanding fitur ECO Riding punya Yamaha.

  9. maaf, hanya untuk koreksi aja bhw penulisan pd akhir tulisan mang Taufik seharusnya adalah:
    Alhamdulillahi Rabbil ‘alamiin

  10. Suzuki barangnya bagus, market share anjlok. Why? Yamaha sudah belajar, walaupun masih sisa bandelnya dengan ban cacing di case Mio M3 untuk menebus dosanya terlena dan dihajar dengan Honda Beat pada masa Mio 1st generation. Yamaha better than Suzuki Di 3S, dan itu yang buat Yamaha masih tetap bertengger di posisi 2 instead lower position as Suzuki. Bicara 3S, ibaratnya lingkaran setan, sales ngga signifikan mengakibatkan 3S yang awalnya bagus juga bakalan pudar digerus oleh waktu. Suzuki masalahnya terletak di brand image, dirunut lagi bercabang ke 3S, dan value dari produknya. Suzuki sebaiknya berpikir feature apa yang ada di kompetitor yang tidak ada pada produknya – lengkapi, baru dilanjutkan kami ada feature x yang tidak ada di kompetitor – kick the standard higher each time! Selling point Suzuki di desain engine, tapi 99.9 % konsumen tidak tahu itu, tahunya di brand image dan feature. Sebaiknya Suzuki mulai merubah image bukan dengan create tag semata, tapi mulai produknya dilengkapi feature nya setara kompetitor penguasa pasar, kasih nilai tambah dari kompetitor tanpa mengurangi kelebihan dari yang sudah ada dan pricing strategy juga, jangan malu memberi harga yang membuat bimbang calon konsumen potensial, karena mungkin saja kecintaan pada brand diawali dengan sebuah keputusan secara tidak sengaja akibat tergoda banderol terjangkau – Yamaha saja berani mengakui murah tapi bukan murahan, Suzuki berani?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


Exit mobile version