Resmi! Red Bull KTM Ajo Moto2 Gandeng Brad Binder dan Miguel Oliveira

TMCBlog.com – Brother sekalian ada satu lagi nih berita terbaru dari pabrikan KTM mengenai kelanjutan kiprah pabrikan motor asal Austria di kelas Moto2 setelah beberapa bulan yang lalu mereka telah me-release motor spesifikasi Moto2. Yup, kali ini KTM memperkenalkan skuad pembalap Moto2 untuk tahun 2017, dengan gabungan dua talenta muda Brad Binder yang sekaligus jadi kandidat terkuat sebagai juara dunia Moto3 2016 dan Miguel Oliveira asal Portugal yang akan tergabung dalam team milik Aki Ajo, Red Bull KTM Ajo Moto2 Team.

Ajo Motorsport menjadi team yang dipercaya untuk menjalankan sebuah team pabrikan KTM setelah sebelumnya juga sudah berjalan di kelas Moto3, Moto2 dan GP125 (jaman mesin 125 cc 2 tak). Dengan menggabungkan kembali Brad Binder dengan Miguel Oliveira dalam satu garasi team pabrikan, sepertinya KTM Ajo ingin melakukan akselerasi dalam hal adaptasi kerja sama (sharing data setup motor dan lainnya) dan menciptakan atmosfer yang baik dalam team tersebut karena Oliveira adalah pembalap reguler Moto2 tahun ini dengan Leopard Racing juga pernah jadi rekan satu team Brad Binder di Moto3 2015. Mungkin strateginya KTM adalah ingin menggabungkan pembalap yang berpengalaman (di Moto2) dengan seorang rider rookie bertalenta. Sebetulnya team Ajo Motorsport di Moto2 bukanlah team yang baru, karena team binaan Aki Ajo di Moto2 nanti adalah team juara dunia 2015 dengan Johann Zarco musim lalu, dengan pasti kosongnya 1 slot joki seiring perginya Zarco ke MotoGP musim depan. Itu artinya, team Ajo Motorsport hanya switch pabrikan sasis yang tadinya pakai Kalex menjadi pakai sasis KTM.

Ngomong-ngomong nih ya, ada satu hal yang cukup menarik untuk ditelusuri nih sob. Zarco sekarang ini (kalau kalian perhatikan) pakai suspensi WP berwarna hitam baik untuk fork depan dan monoshock belakang, menempel di full frame (main frame dan swimg arm) buatan Kalex, nah artinya KTM seperti menyusupkan suspensi WP (WP adalah anak perusahaan KTM) ke sasis Kalex selama 2 tahun kebelakang sebagai tolok ukur dalam riset pengembangan rahasia sasis KTM Moto2. Kalau begitu kondisinya Kalex seperti kecolongan dong ya? Bisa jadi memang iya, kecolongan, tapi ada bantahannya juga soal kabar ini sob. KTM dengan tegas menjelaskan bahwa saat musim kompetisi 2017 nanti tidak akan memakai jasa teknisi suspensi dari WP yang pernah bekerja dalam proyeknya bersama Kalex. Semua sudah tercantum dalam gentlemen agreement mereka kalau bicara soal data-data mengenai sasis-suspensi, jadi Kalex bisa sedikit lega deh tuh gak merasa ‘terlalu’ kecolongan.

Spesifikasi motornya sendiri adalah mesin CBR600RR digendong sasis model trellis khas KTM sebagaimana filosofi mereka di ajang balap lainnya seperti Moto3 bahkan MotoGP (RC16), swing arm alumunium dan suspensi merk WP di kedua rodanya. Seiring dengan masuknya KTM di kelas Moto2, tidak serta merta menjadikan mereka sebagai kandidat pengganti engine supplier seperti halnya Honda sejak 2010 lalu yang dijelaskan oleh CEO dari KTM Stefan Pierer bahwa mereka tidak tertarik untuk men-supply mesin untuk Moto2. Masih belum jelas juga regulasi teknis kedepannya seperti apa, single engine supplier kah atau malah seperti Moto3 yang mengadu motor full prototype ( dengan model multi Brand – red ) dengan batasan biaya riset dan juga pembatasan harga per unit paket motornya.

Nugie TMCBlog

Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui

• email : [email protected]
• instagram : tmcblog
• telegram chanel : tmcblog
• Facebook TMCBlog
• Twitter Resmi TMCBlog @motoupdate
• blog alternatif ; http://ringpiston.com
• Video Blog : kanal Youtube TMCBlog
• Android App : Google Play Store
• iOS App : App Store

[GTranslate]