TMCBlog.com – Bro sekalian, Kita sudah pernah mengupas seperti apa bentuk ubahan Racing style Yang dilakukan TricStar racing untuk Motor Full Season Honda CBR250RR yang akan dibesut Juara AP250 ARRC 2015 Takehiro Yamamoto Di team Asal Indonesia SIDRAP . .. dari Mulai Motor berwarna Hitam sampai Motor Full Liverynya sob . . Namun yang bikin tmcblog kepo adalah Mulai Saat Latihan Pre-Season Test sesi hari Rabu 15 maret 2017 Yamamoto Yang menggunakan Nomor Motor 11 terlihat menggunakan Fairing Putih tanpa Livery dengan RAM AIR desain baru ! Kita akan mulai tinjauan teknisnya  . . namun dengan cara yang  simple ya . .

Dan Ternyata penggunaan Fairing dengan desain Air Funnel/ RAM AIR baru ini juga diteruskan oleh Tekehiro Yamamoto di Test Hari kedua kamis kemarin.

Jika dilihat lebih detail sobat bisa lihat deh perbedaan dari desain Tunnel udara RAM AIR nya . . Jika di Model sebelumnya Intake dari RAM AIR tersebut bermula dari satu lubang besar di tengah. Maka di Fairing yang diujicobakan pada Pre-Season test menggunakan dua Lubang Kanan dan Kiri walau agak ketengah. ..  tinjauan Teknisnya seperti apa ?

Penjelasan nya kalo menurut prediksi tmcblog adalah sangat simple  . .. Jika Menggunakan satu lubang maka mau nggak mau dua tunnel udara kanan dan kiri akan ‘terpaksa’ menekuk lebih dalam di area tengah/ sudut tekukan akan sempit untuk bergabung menjadi satu

Namun Jika Lubangnya di bagi kanan dan Kiri Maka Tunnel tidak akan dipaksa menekuk di tengah. Baik Lubang RAM AIr kanan maupun Kiri akan lebih LURUS . .  bahasa gampangnya Udara akan lebih PLONG di arahkan menuju FilterBox udara di bawah Tangki bbm CBR250RR . . Nah itu bahasa Mudahnya . . . Nggak tmcblog banget kalo nggak menjelaskan kemungkinan tinjauan ilmiahnya . .

Jadi Gini Jika kita pernah belajar yang namanya Mekanika Fluida . ..  akan terjadi semacam Pressure Lost jika Fluida mengalir melalui sebuah pipa yang berbelok membentuk sudut tertentu ( angle of Pipe bend ). Makin besar sudut kelokan/ tekukannya maka Pressure akan semakin Lost/ hilang

Bend loss coefficients for a pipe (Babcock & Wilcox Co., 1978) – http://www.thermopedia.com/content/577/

Sobat bisa Lihat Grafik di atas . . . sumbu X ada hubungannya dengan diameter pipa dan sumbu Y adalah besarnya Koefesien Hilangnya pressure dikarenakan perubahan arah aliran fluida. Sobat bisa lihat ada sekitar 9 grafik Mulai dari tekukan landai 10 derajat sampai balik arah 180 derajat.

Untuk Kasus Arr Funnel Hondaa CBR250RR milik Sidrap team di atas, perkiraan tmcblog TrickStar racing mengubah sudut dari sekitar, yaaa mungkin dari 30 atau 40 derajat ke sekitar 20 derajat yang artinya akan mengubah koefesien Hilangnya Pressure karena tekukan pipa jadi lebih kecil . Artinya jika sobat mau menghitung dengan rumus di artikel ini, maka akan diperoleh Pressure udara akan lebih besar masuk ke Airbox filter . ..  tekanan udara masuk lebih berhubungan dengan asupan udara yang lebih besar ke ruang bakar yang muaranya di inginkan agar Power lebih besar . . . imho silahkan dikunyah kunyah dan semoga berguna

Taufik of BuitenZorg

29 COMMENTS

    • Mungkin bisa jg Air ram nya di buat dua supaya udara yg masuk makin besar dan teratur jdi mesin membantu pendingin mesin supaya tdk panas… ibarat manusia punya dua lubang pernapasan…??

  1. Klo memang tujuannya untuk power yg lebih besar.
    Mengapa pabrikan enggan memberikan fitur AIR RAM pada semua produk masalnya,terutama motor kecil ( walaupun sebagian ada yg pkek).pdahal fitur itu tergolong murah
    Minusnya apa kira kira

    • Mungkin semakin banyak asupan udara,jd makin padat kompresinya.Muaranya part dalam mesin dan BBM jg harus lebih baik dibanding motor tanpa Air ram.Metode air ram murah sih ya.CMIIW

  2. Kagak ada perubahannya, sasisi masi sama, lengan ayun masi sma tampa link dan besi kotak, yg berubah tu fairing ama ram air abal2nya

  3. Wew, tapi tim lain ga begitu ngerubah fairing, paling copot lampu tapi bisa punya lap time yg bagus.
    Sementara tim Sidrap, Takehiro lap time nya seperti aga kurang. Apa berarti tidak begitu pengaruh perubahan bentuk fairing untuk kelas 250cc?

  4. Ngeri ngeri bahasannya Mekanika Fludia, mata kuliah semester 3.
    Perlu tambahkan lagi baling-baling kecil di tiap lubangnya utk menambah tekanan asupan angin. Lalu oli kasih yg encer 0w30 supaya komponen putar makin cepat. Jangan lupa pembuangannya kasi berkelok dikit supaya tarik saling tarik silinder di dalam.

  5. Afr/ecu/dsbnya tdk perlu diubah-ubah, itu sudah otomatis menyesuaikan yg optimal. Kasi angin kencang, bensin deras, dan pembuangan plong sudah cukup.

    • Comment:@rifzuntuk mesin injeksi berbeda ama mesin karbu,injeksi memiliki MAF sensor yg membaca tekanan udara saat aksel atau kevakuman udara saat deselerasi…jd otomatis jumlah bensin jg menyesuaikan,kl ga salah…sedangkan karbu sangat bergantung pada settingan spuyer basah atau kering

  6. Kenapa gk manfaatin tempat lampu utama dijadikan ram air, toh jg lebih simple, tinggal kasi wind shield yg tinggian

    • Itu karena tricstar terlalu banyak gaya alias bertele2 bikin desain fairing baru, sekaligus bentuk ram air yg juga berubah total. Emg dasar nya aja pekok tu si tricstar g becus jg bnyak gaya

  7. ada motor rossi disalip motor san carlo….

    kirain sidrap itu sejenis pupuk gtu atau industri agrobisnis…g tau nya daerah yah, hebay inih!..

  8. Kurlepnya kaya open filter di mobil ada yg desain standard dan bigbang kaya lintah, rumusannya juga kaya bikin header di mobil

  9. Ram Air nya menyesuaikan Rangka motor dan Arah filter Udara
    kalau dari bentuk moncong fak terlalu berpenngaruh tergantung pipa jalur nya Mau di bikin satu jalur Atau Dua jalur
    kalau di bikin dua jalur bisa lebih optimal ke ruang bakar nya

    wis unu bae

Leave a Reply to Senior Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here