pict : Naik motor

TMCBlog.com – Bro seklaian, Pembalap tim Yamaha Yamalube Jasti Putra Usaha Jaya NHK FDR 549 Kaboci, Richard Taroreh akhirnnya mengunci gelar juara nasional Kejurnas Sport 150 cc dengan YZF-R15 Sebelum race terakhir hari ahad ini dengan hanya Finis ke-8 di laga pamungkas di race 1 Kejurnas IRS, Sabtu (9/12/2017) kemarin

Alhasil, melanjutkan dominasi Yamaha sejak 2 tahun sebelumnya. Predikat juara nasional selalu direbut petarung garputala. Klasemen poin Richard Taroreh yang diback-up tuner Achos Lalang sudah tidak terkejar lagi oleh rival terberatnya, Gupita Kresna (Yamaha Yamalube Borneo Oryza DART Nissin KYT DID) yang tidak finish karena mengalami kendala teknis.

Saat sesi kualifikasi kejurnas Sport 150 cc, pembalap tim Yamaha Yamalube Syafina KYT IRC Cream-pie, Rafid Topan Sucipto sukses memecahkan rekor Kejurnas Sport 150 cc. Topan, yang membesut motor YZF-R15 ini mengukir waktu 1 menit 47,599 detik. Mencetak rekor catatan waktu terbaru untuk kelas Sport 150 cc. Catatan waktu sebelumnya 1 menit 48,2 detik.

Di Jalannya race 1 Kejurnas Sport 150 cc, Rafid Topan begitu dominan bersama dengan Wahyu Aji Trilaksana (Yamaha Yamalube Aspira Premio FSCM WJ72 EGP HDS Racing Team). Mereka bergantian memimpin jalannya balapan. Sementara Richard sempat ikut dalam rombongan etrdepan akhirnnya mundur ke belakang sehingga memberikan ruang agar Rafid Topan dan Wahyu Aji bisa meninggalkan atau memisahkan diri dari rivalnya sampai akhirnnya Wahyu Aji yang finishpertama dan berjarak tipis 0,03 detik saja dari Rafid Topan

Pada akhirnya, Wahyu Aji yang finish tedepan dan hanya berjarak 0,03 detik saja dari Rafid Topan. “Ini kebahagiaan bagi saya setelah podium juara juga di seri sebelumnya. Menjadi motivasi saya untuk berprestasi lebih baik. Terimakasih untuk tim dan para sponsor,“ ujar Wahyu Aji  yang dikawal mekanik Hawadis HDS Racing dan Robert Cong.

based on YRI Info

35 COMMENTS

  1. kenapa ya kok belum ada yg pake r15 vva,terlepas dr alasan “pke yg old aja bisa ngamplengin si muka gepeng”,kan makin cepet cari data n part yg cocok buat si vva makin bagus pula buat penjualan part modifnya

    • Hasilnya sama saja UB150 MX king yg menguasai toh mesin nya sama. Apalagi R15 yg handling nya mantap berkat Delta box dan banana alumunium arm pasti menguasai lagi kayak IRs150

    • Menolak lupa : CBR old (overbore) dalam kondisi standar maupun oprek jago juga kok.

      Dulu malah pernah kan ngacak-acak kelas IRS 150.
      Sayang aja cam holdernya klotok2 berjamaah kan, suntik mati tuh mesin. Padahal DOHC sejati dia, overbore banget!

    • Sayap mengepak
      itu sebelum hadirnya new R15
      Dulu pas IRS150 digabung sama bebek yang juara nasional MX king mau dohc overbore kek pake CB atau CBR150K45 akhirnya kalah ma MX KING. sAAT ITU R15 juga kalah ma MX king.
      Setelah IRS150 resmi tanpa bebek yang menguasai R15 sampe sekarang mau yang dohc overbore dan overstroke ngak pernah menang lagi.

  2. Juara pelipur duka lara…akibat Moto GP zonk kemprul…
    Kampreto wal weduso….
    Juara tp juarakah di penjuala ..juara pelipur duka lara……..

    • Aditya Pangestu Hanafi pembalap dari team ART Jakarta yang menunggangi Honda CBR150R ini finish diposisi ke-3 dengan gap dengan pembalap posisi terdepan sekitar 9 detik, wow… jauh juga ya…
      ========
      Sory bro, itu kutipan dr warungasep….

    • Regulasi road race dulu:
      1. kelas 110 toleransi 114,999 dibulatin 115
      2. Kelas 150 toleransi 154,999 dibulatin 155
      Kalo r155 kayaknya lebih 155, sekian cc (lg males cari spek R155). Jadi gak bisa masuk ke kelas 150 (155) , atau ada pembatasan ini itu.

      Regulasi /buku kuning skrg kurang tau…mestinya tetep…ada yg bisa kasih info?

  3. Catatan waktu kelas 150cc 4t sekarang sudah mengalahkan kelas ninja 1502t yg bermain diangka 1.48. Padahal kelas ninja 150 2t bukan kelas standar lo.. salut.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here