TMCBlog.com – Bro Sekalian, tengah Hari bolong di tengah Track Gurun Losail Qatar Sesi Kualifikasi Seri pertama Asia Talent Cup 2018 dimulai . . Catatan hari jumat kemarin, Di FP1 siang hari Laptime tercepat 2:15,583, Di FP2 Sore hari Laptime tercepat 2:12,686 dua duanya dicetak atas nama Haruki Noguchi dari Jepang . . jalannnya 30 menit sesi Kualifikasipun boleh dibilang lumayan ketat . . semenjak awal

Sampai menit Ke 20 Agung didu memimpin Laptime-sheet diikuti oleh Mario SA. Sementara itu Afridza berada di posisi 7 dan Adenanta di Posisi ke 11 . .  di 5 menit terakhir Noguchi dan Nishimura dari jepang push Honda NSF250Rnya untuk mengejar ketertinggalan Laptime dari dua pembalap Indoensia

Dan akhirnnya Fachrul Agung atau yang bisa kita kenal dengan nama panggilan Agung Didu Tampil sebagai Yang tercepat di sesi Kualifikasi Asia Talent Cup Pembuka Seri Losail Qatar 2018 dengan laptime 2:14,226. Mario SA akan start dari Posisi Grid dua . . dua pembalap Indoensia start dari Row terdepan . .Mario SA ini sebenarnya sempat Crash dipertengahan QTT karena hempasan angin Yang kencang di sirkuit

Afridza start dari posisi 8 Posisi ini cukup baik walaupun Afridza tidak mengikuti Rombongan , Adenanta yang struggle di FP1 dan FP2 terlihat sudah Improove dan akan start dari posisi 11 dan Lucky hendriansya start dari posisi 17 , Lucky mengalami masa sulit saat QTT karena masalah Suspensi yang menyebabkan sering terlalu Out wide saat di tikungan  . .   Race 1 akan dilangsungkan hari sabtu ini juga sob . . so  . . Stay stuned  . .

 

Taufik of BuitenZorg

44 COMMENTS

  1. Gilaakk bener wak haji tu anak2..
    Moga aja lahh mereka bener2 bisa jadi profesional jadi gak perlu lahh minta2 apalagi ngemis dana sama pemerintah
    Kalo urusan ginian pemerintah gak bisa diandalin, yang ada malu maluin .
    Update terus beritanya wak haji..

    • saya akan 100% berusaha semampu saya bro
      sama sama kita support mereka apapun brand yang mereka bela asal Merah dan putih benderanya . . betul ?

    • Betul dan setuju, dengan cara update berita terus wak haji berarti mendukung perjuangan mereka dan tentunya memanjakan pikiran pembaca…
      #Jiiaahh…

    • Absolutely right..
      Dengan gery sama dimas yang udah babat alas, mungkin mereka gak akan maksimal capaian kelasnya disamping umur yang udah telat
      Tapi kalo AHM gercep dan alur penjenjangan udah jelas harusnya sihh mario dkk bener2 diorbit dan stay di eropa, dari cerita gery kmaren yang latian sama puig kayanya buat racing asia masih jauh buat bersaingnya jadi red bull rookie dan CEV moto3 setelah 1/2 taun di ATC adalah wajib

  2. Setuju om di ATC satu musim aja. Langsung ke RBRC terus CEV Moto 3 terus Moto 3 WC. Step by step semoga 6 tahun kedepan ada wakil di MotoGP

  3. mantab, mudah2n kelak dpt sponsor gede buat ke jenjang berikut(moto3),yg pnting konsisten dulu podium di atc biar dilirik.

  4. Kl juara 1 ato 2 di akhir klasemen lngsung ke cev moto3 aj 2 ato 3 musim. Lalu ke moto3 biar nanti bisa ke moto2 umur 17 tahun

    • Plis Respect sama pembalap Kita bro Nurdin
      sebut namanya dengan benar apapun brand motor yang mereka pakai karena mereka telah mempertaruhkan segalanya di Sirkuit dan kita belum tentu bisa secepat mereka

  5. persiapan yang matang akan membuahkan hasil yang manis. pasukan pembalap indonesia ini kalo latihan disentul kecil pake gp mono 250 yang speknya 11 12 sama nsf250r. jadi kalo soal motor mungkin tidak terlalu sulit atau kaget, hanya tinggal butuh adaptasi lebih pada sirkuit.
    jangan lupa race 1 malam ini jam 20.00, indonesia punya kenangan manis dilosail qatar karena gilang dan gerry pernah juara disini.

  6. kok Nick name pembalap Indonesia kebanyakan aneh dan melenceng dr nama asli ya?
    Didu,tadi yg menang irs sakera
    nggak kayak pembalap luar kayak petrux,folgas,massimiliano Biaggi jadi max,dll

    • mungkin soal dana karena RW lebih besar danannya
      dan terpenting adalah soal feeling mengendarai Motor real buat balap
      setelah OK baru deh tambahin power dan torsi dengan menggunakan 250RW sebagai step lanjutan
      dan saya pikir ini sudah cukup tepat

    • kayaknya unitnya memang belum memadai,dan unit yg melimpah yg terlanjur di produksi banyak sama HRC ya versi pertamanya

  7. namanya aja mereka itu ibarat babat alas (bikin jalur buat adik2 kelasnya)jadi perjalanannya pasti masih sangat terjal,yg berharap semoga bs membuahkan hasil tidak cuma jadi pelengkap dan penggembira doang tapi juga title contender yg diperhitungkan

  8. Kok aneh ngerasa wak aji spt wak aji pd taun 2012-2013, komen sepele dibales serif bgt, n komennya mantap2 n ramah2 hahaha mantap wakkkk

Leave a Reply to nurdin Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here