TMCBLOG.com – Bro sekalian, Info lepasan dari Kicauan Jurnalis MCN simon patterson mengahdirkan sneak info yang sedikit memperkuat sinyalemen awal bahwa akhirnnya setelah bersama HRC di tahun 2018 ini, Team Satelit marc VDS akan bedol desa pindah pabrikan lain di Musim 2019 nanti yakni dengan Suzuki . . Rumor awal sepekan yang lalu menyebutkan bahwa CoTA akan jadi tempat pengumumannya, namun sepertinya CoTA hanya sebagai tempat pertemuan antara petinggi Suzuki dalam hal ini Davide Brivio dengan petinggi dari team milik dari Marc van der Straten.

Davide Brivio menurut Simon mengiyakan ketika ditanya apakah antara Suzuki dan Marc VDS sedang ada pembicaraan mengenai kemungkinan MarcVDS menjadi team satelit / independent dari Suzuki di Musim yang 2019 nanti. Dan bahkan asiknya lagi menurut simon, Davide Brivio jelas mengatakan bahwa seharusnya pengumuman mengenai kejelasan mengenai hal ini akan bsia dihadirkan pada seri MotoGP Jerez 2018

Dari info terdahulu, Jika jadi Deal, Marc VDS akan jadi team independent ( satelit ) dari Suzuki dan akan mengantongi ( rumornya ) 3 tahun deal mulai dari tahun 2019 sampai 2021 . . . dan pekan lalu Michael Bartholemy mengatakan bahwa untuk Tahun 2019 nanti Marc VDS menginginkan ( dari suzuki ) motor factory yang sama dengan motor GSX-RR yang dipakai oleh Suzuki ECStar . . .

Taufik of BuitenZorg

43 COMMENTS

    • masih terkendala dana kayanya bro, suzuki hanya mampu membayar 1/4 harga dari kontrak lorenzo diducati. yah keputusan tetap di lorenzo sih, toh kalo perpanjang kontrak diducati juga gaji lorenzo dipotong walaupun gak sekecil tawaran suzuki.

    • Mudah mudahan jadi …

      Lorenzo ama Zarco pas kalo di Suzuki. Yg ke KTM crutchlow aja … Hehehe.

      Biar biru Suzuki sering naik podium.

  1. yang moto3 gimana tuh wak ? apa nanti masih kerjasama bareng estrella galicia honda ?
    lalu gimana dengan rider marc vds nanti disuzuki ? morbidelli udah pasti aman kayanya kontrak dia 2 tahun sampe 2019, nah si luthi cuma setahun doank nih sampe 2018. terus juga tahun kemarin Michael Bartholemy bilang alex marquez berpeluang naik kelas 2019.
    apakah nanti alex marquez bakalan naik kelas gantiin luthi? secara sponsor pasti didukung banget si alex sama estrella galicia.
    ahhh jadi penasaran euy ??

    • hahahaha tenang saja bro selama brand ambassadornya si alex marquez masih dimarc vds, EG gak bakalan kabur. makanya biar kata penampilan alex marquez labil dimoto2, marc vds gak bakal berani mecat dia. yang ada kaya zaman rabat gambar kepala macan doank nanti marc vds ??
      tapi saya penasaran alex naik ke motogp apa tidak nanti, pasti ada desakan dari EG buat naikin alex ke motogp.

    • tenang bro selama masih ada alex marquez EG gak bakal kabur. makanya walaupun alex marquez penampilannya labil dimoto2, marc vds gak bakal berani mecat si alex selama EG masih mau di marc vds. hahahahaha

  2. Joss. Menurut saya Suzuki sangat untung terlebih melihat penjenjangan balap MVDS. Mulai dari CEV sampai motoGP lengkap.

    • yupp dimoto3 & cev kelas perjenjangan pembalap muda itu tim punya estrella galicia bukan punya marc vds. marc vds hanya sebagai pendukung alias kerjasama bareng estrella galicia tapi kalo kepemilikan tim punya estrella galicia. tim marc vds hanya di moto2 & motogp, dulu marc vds punya tim moto3 pas rabat masih balap dimoto3. begitu rabat naik ke moto2 tim moto3 nya bubar.

    • Yang marc vds di moto3 bukan rabat, tapi rider papan bawah, kalau gak salah florian alt, terus entah kenapa di 2014 tim itu hilang dan EG jadi gabung sama Marc VDS di Moto3, sejak itulah Marc VDS pake EG, meski waktu 2014 EG masih belum ada di Moto2.

    • Mvds kan org belgia, dulu pembalap moto3nya livio loi, anak belgia juga, pembalap moto2nya scot redding sama rabat. Waktu itu EG belum kerjasama di moto2 sama mvds. Kl ga salah EG masuk moto3 pas fabio quartararo juara cev.

  3. Yamaha kehilangan 1
    Honda kehilangan 1
    Ducati kuatkah tak tergoyahkan?

    Tapi apa honda akan tinggal diam? Atau honda pun setengah hati?

    Jika dipikir main aman, Mvds akan lebih baik mendapat motor lansiran tua tapi sudah terbukti juara dunia dari pada spek terbaru tapi masih coba coba.
    Toh sering kali perubahan tidak terlalu signifikan. & semuanya jg kembali ke pembalap. Cocok engga bisa naklukin engga. Nyatanya tak semua rekor laps time dipecahkan oleh motor baru.

    Dan kalau honda berniat rasanya mudah saja memberi spek terbaru buat mereka. Hanya tinggal mau atau engga. Toh prinsip honda produksi semakin banyak = cost lebih murah. Mungkin kalau RCV diproduksi local pun harganya bisa turun 30%an. (ini ngayal) :v

    • bukan masalah goyah atau kuat gak kuat. ini semua karena peraturan yang akan datang dimana 1 tim pabrikan 1 tim satelit. gak cuma honda atau yamaha saja yang tim satelitnya pada kabur, toh nanti juga ducati pada kabur hanya tinggal tersisa pramac saja nantinya. hanya tinggal masalah waktu dan deal dealan saja 1 tim pabrikan 1 tim satelit

    • Jadi ini semua cuma permainan soal waktu? Tech3 buru buru kabur sebelum di geser VR46. MVDS melipir merasa tidak lebih kuat bertahan dari pada LCR.
      Honda masih nyantai masih punya LCR, kasian yamaha..
      Kalau gitu sekarang tinggal menonton rebutan siapa yg akan bertahan di ducati / cepat cepatan berebut slot kosong di pabrikan lain.

      Hmmmm… Jodoh yg dipaksakan.
      Dorna hanya boleh poligami 2. :v

    • Yang marc vds di moto3 bukan rabat, tapi rider papan bawah, kalau gak salah florian alt, terus entah kenapa di 2014 tim itu hilang dan EG jadi gabung sama Marc VDS di Moto3, sejak itulah Marc VDS pake EG, meski waktu 2014 EG masih belum ada di Moto2.

  4. Menarik nih kalo sampe 2020/2021 ga ada yang tertarik ke yamaha,benar benar catatan sejarah tersendiri
    Tapi siapa sih yg nggak tertarik punya motor yg jinak nan rookie friendly walaupun sekedar lengseran tahun lalu

    • susah bro biar kata motor jinak tapi dibawah bayang” rossi mah, apalagi rossi bilang 2021 dia bakalan bikin tim. makanya tech3 ogah bertahan karena bakalan dibawah bayang” rossi, bayangin aja udah tim satelit terus nanti dianak tirikan pula ??

    • Mendingan dapat dua tahun dgn kesempatan podium daripada deal jangka panjang tapi lamaaaaa bgt baru kompetitif.

      Btw sky 46 ngerusak bgt. Karena semua udah pada tahu mereka pasti dapat jatah dari Yamaha. Bagusnya jgn digembar-gemborkan dulu. Kali aja sky46 bawa rider Italy malah jointnya ama Aprilia … Hahaha. #ngayalmode

  5. lorenzo ada kans pindah ke suzuki walopun gajinya terpangkas paling enggak dia bisa dapat motor yang sesuai dengan ridding style dia, dgn begitu peluang untuk bisa bersaing di pack depan kembali terbuka..
    daripada tetep bertahan di ducati tapi kena pressure sana sini..

    • Di ducati gji dia bakal di pangkas jdi 4jt € kayaknya jka penampilan masih kucar kacir dan ttp pengen di ducati..
      Sementara suzuki dlu nawarin Viñales 4-6jt € supaya jangan hengkang.. Nah klo suzuki mau bayar rider dengan gji segitu mungkin bsa gaet hohe…

    • nah bener itu bro.. dirasa juga pantas dgn gaji 6jt £ kalo dilihat prestasi pasca 2musim bareng ducati, toh dia juga dapat paket motor yg sesuai dgn dia juga daripada menderita dgn pemaksaan adaptasi yg ada..
      apalagi kalo nanti suzuki bener punya MVDS di team satelite nya, lebih mudah dan cepat juga pengembangan itu motor

    • Nah cocok Ya mungkin tidak butuh lma adaptasi.. Karakter GSX-RR mungkin mirip” M1 tpi ya tinggal gmna hohe.. Agaknya dia mau liat smpe 5-6seri dlu baru tentukan pilihan.. Klo setelah 5-6seri ttp jeblok bsa jdi merapat ke suzuki

  6. Kontrak bisa dirubah jika menjanjikan, apalagi kerjasama juga udah berjalan lama..
    Menghormati kontrak u tuk jadi alasan dengan partner terpercaya dan terjalin lama itu bullshit
    Karna ini kerjasama strategis pasti bisa dirubah dengan segera jika mau

  7. @rian

    Memang kontrak bisa dirubah, tapi kan berdasarkan kesepakatan dua belah pihak.

    Saat kontrak terakhir tech3 ditandatangani, pabrikan lain tidak menawarkan sesuatu yg lebih baik. Makanya mereka pilih Yamaha.
    Yamaha menawarkan deal tanpa term factory bike, tech3 mau… Ya begitu jadinya. Kan Yamaha juga nggak maksa. Menurut Yamaha mereka juga ga butuh 4 data, makanya nggak nawarin. Apa yg salah dengan itu ? Toh sesuai perjanjian kok.

    Kalau Yamaha disalahkan karena mengikuti deal awal, sekalian aja salahin Suzuki kenapa masuk Gp ga langsung bikin satelit. Salahin Honda kenapa semua input development demi Marquez. Itu kan hasil kebijakan masing masing pabrikan. Masing masing dgn konsekuensi sendiri.

    Kalau Yamaha nggak mau ya biar dia rasain sendiri akibatnya. Kalau Yamaha melanggar deal baru bisa disalahkan.

    Kalo ane jadi petinggi Yamaha, kontrak Rossi ga ane perpanjang … Wakakakaka.

    Btw lihat dong prestasi Zarco ama Syahrin. Lihat Syahrin aja deh, dia rookie terbaik sampai saat ini. Baru pegang M1 lawas sebentar doang udah bisa lumayan gini. Padahal di moto2 ga semengkilat morbidelli. Artinya M1 lawas pun masih sesuatu… Dibandingkan ducati lawas atau honda. Yamaha ga perlu teriak teriak nyari team … Beda ama Honda, andaikata terjadi sesuatu ama Marquez, Butuh waktu buat rider lain adaptasi. Karena motor dibuat khusus buat Marquez …Apalagi rookie.

  8. Rian@untuk motor honda mungkin buat type pembalap agresif bro.makanya markes mau nya call cutlow yg dikasih motor spek pabrikan.kalo type pedrosa agak kurang cocok dengan honda.cwiiw

  9. @alvin
    Crutchlow pake spec pabrikan aja butuh beberapa musim sampai bisa kek gini.

    Sementara rider team satelit nya struggle bgt karena beda style sama Marquez.

    Jadi buat rookie, Yamaha masih yg paling baik sampai sekarang. Dan team satelit kan kuatnya bayar rookies

Leave a Reply to Rian Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here