TMCBLOG.com – Bro sekalian, Seakan Menjawab apa yang sudah dikatakan Oleh paolo Ciabatti di artikel sebelumnya yang sempat bilang bahwa me’manage dua pembalap Top dalam satu team sangatlah sulit dimana akan hadir kemungkinan dimana salah satu dari pembalap ini bisa mengambil point dari pembalap Yang satu lagi . . . eh tiba tiba Alberto Puig bikin Opini beda sob mengenai kesiapan Honda menyambut Jorge Lorenzo di tahun 2019 nanti . .
” Honda telah menghabiskan beberapa waktu, beberapa bulan untuk menganalisa dan memutuskan siapa yang akan menjadi pembalap kedua. Selama Proses ini banyak hal yang terjadi dan Saya sendiri saat itu telah mencoba berbagai macam kemungkinan Tanpa menawarkan Kontrak pada siapapun. Saat kami memutuskan bahwa Dani pedrosa tidak akan lanjut saya menemukan sesuatu hal hebat yang mengejutkan Yakni : Jorge Lorenzo Juara dunia 5 kali, tiga Kali Juara MotoGP dalam status bebas kontrak dan tidak ada yang menginginkannya . . . “
Marc Marquez dan Jorge Lorenzo jelas merupakan dua ‘ singa ‘ yang sama sama haus akan kemenangan, gelar dan kekompetitifan saat keduanya berada dalam satu team nanti di 2019, Saat ditanya apakah kehadiran keduanya dalam satu team akan menghasilkan konflik di antara keduanya, Puig Mengatakan :
” Marc Marquez belajar mengukur, ngepasin, dan Ia tahu bahwa kita tidak selalu bisa menang. Kadang kadang berada di posisi kedua dan ketiga tetap merupakan kemenangan. Saya Yakin tahun depan Marc akan mengalami perkembangan yang signifikan dalam Gaya berkendaranya. Lihat saja sekarang, apa yang saya katakan sepertinya tidak mungkin, Namun Marc akan melakukannya . . . Karena Jika Lorenzo nanti bisa pas dengan RC213V maka Ia akan bisa cepat dan Marc akan mencari jalan untuk meningkatkan Levelnya dalam mencari kemenangan dan membuatnya semakin menjadi pembalap yang komplit. Kehadiran Lorenzo akan tambah membuat Marc Marquez semakin baik “
Alberto Puigpun berjanji bahwa tahun 2019 nanti HRC akan adil dalam memberikan pelayanan baik kepada Marc Marquez maupun Jorge Lorenzo dalam hal material Motor dan Layanan teknis lainnya. Puig Yakin bahwa Baik Marc dan Jorge sama sama ingin menang dan pasti akan fight satu sama lain di Track dan Jiga Fight melawan Rossi, Vinales, Dovi, petrucci,Zarco dan lain lain.
Saat ditanya Oleh Corsedimoto sampai kapan proses adaptasi Jorge Lorenzo dengan RC213V Puig Menjawab bahwa Ia sendiri tidak mengetahuinya, yang bisa ia dan HRC lakukan adalah memberikan segala Layanan material dan teknis kepada Jorge Lorenzo agar proses Adaptasi dilakukan secepat mungkin.
Alberto Puig Sudah melihat bahwa gaya Balap Marc Marquez dan Jorge Lorenzo itu berbeda dimana Lorenzo membalap dengan sangat rapi dan Butuh Motor yang stabil sedangkan marc Kebalikannya, dimana sangat dinamis dan sering memaksa diri sendiri. Dengan Katalain Alberto menambahkan Secara fisik Motor, marc Butuh Motor dengan wheelbase lebih pendek ketimbang Jorge Lorenzo. . . . dan ini dimungkinkan sih sob secara soasis bukan sesuatu Yang di Seal sepanjang musim berjalan . .
Taufik of BuitenZorg
Kita lihat saja nanti
Mbuat ketir2 pbrikan lain… Apalagi pbrikan Dewa noh ?
bang gembel.. minjem 250rr nya donk?
bosen nii sayah naik revo
Wkwkwk… Nyindir Darmo ?
Bro gembel, ente sebagai FBH gembel2 begini koq motornya banyak bgt sih??? pinjam cbr250rr nya dong. Ane bosen naik crypton yg udh ane bore up berkali-kali wkwkwkwkwkwk
Yamaha alamat puasa lagi deh
Yg sangat disayangkan JL dengan talentanya tidak punya “rumah” sendiri. Dengan banyak gelar di yamaha tidak menjadikannya “rumah”. Pindah ke ducati mencoba mencongkel Dovi sepertinya gagal. Tahun depan mencoba geser MM dari singgasananya… Kita tunggu hasilnya.
Yg ketar ketir ini jelas Crutchlow, itu kmrn renewal kontrak dari HRC hanya ditambah 1 thn.
Time will tell lagh. Ciaooo ciabatti
apakah bener yang dikatakan…alberto puing…layak ditunggu…wak…ekkkkkkk
Secara kasarnya, Lorenzo hadir di HRC malah membuat level marc makin hebat. Karena marc akan selalu push to the limit sampai bisa mengalahkan lorenzo. Disisi positifnya puig tahu bahwa marc adalah pebalap yang akan bekerja lebih dari 100% untuk meningkatkan kapabilitasnya sebagai pebalap utama, negatifnya seiring bertambah usia dan tekanan dikhawatirkan malah jd beban dan mengakibatkan marc prestasinya menurun atau bahkan hengkang dari HRC, Marc only human not alien literally hehehe
jokor sama markuntet tua an mana sih bro?? markuntet masih bisa buat 10th kedepan dgn ‘on fire’. jolor paling cuma 4_6th.. itu pun kalo masih mampu bersaing d papan atas
Tantangan baru buat Marc…ayo Marc…
Overwhelming by typo’sssssssss
Pembalap Hebat selalu berkembang di dalam tekanan apalagi sekelas Sultan Hohe bakal seru, yg penting jangan ada drama pisah paddock lah
tergantung hasil test setelah seri valencia, masukan lorenzo soal sasis akan sangat berpengaruh besar, terlebih jika honda bisa merealisasikanya pada saat test Qatar
ame yakin mm ga akan kek anak kecil. mm ga akan takut saingan or mewek kek ijo 46. hahaha.. seru nih musim depan.
sory om. mang nya di sekolahan om diajarin bhs inggris ya. hahaha… klo ane sie emg ga sekolah inggris makanya nulis ijo 46 bkn green forty six. wkwkwkw
Saatnya prmbuktian siapa yg terbaik di spanyol,secara tungganganya sdh sama
Mantab bener om puig, markes itu katakanlah masih “bocah” mengidolakan rossi, se team dgn pedrosa (dulu) skrng lorenzo pasti menambah wawasan buat dia, makin banyak makan asam garam, memperhatikan kelebihan kekurangan rider2 lain, //////93 idolaku emang top !!!!!!
Tersirat siapa 1st dan siapa 2nd rider, no problem selama semua profesional, tidak suka ngambek dan penuh drama, apalagi sampai sekat paddock ?
Malah penasaran sama yamaha…
serem nih rc213v tahun 2020,yg pasti (harusnya) lebih bisa mengakomodir rider yg gayanya halus kayak Jorge dan kasar kayak marc
josss Paket lengkapp
Bedah spek Yamaha 125Z terkencang se’Indonesia
http://doyanbalap.com/index.php/2018/09/17/yamaha-125z-milik-rojokoyo-stroke55-power-tembus-357-hp/
Wak, Emang satu pabrikan itu wheelbase-nya bisa beda2 ya panjangnya? Misal marc, dani, cal apa masing-masing beda wheelbase-nya?
Kalo diliat pake mata telanjang motor Pedrosa terlihat lebih kecil dan pendek dibanding motor Marquez, opini saya sih bisa beda rider beda wheelbasenya
Kejepit sleting ngakak gua liat komen lu tong???
ketika hrc batal kontrak zarco, para gerombolan fumi langsung bersuara. alah marquez cemen masa 1 tim sama zarco aja takut, eh hrc malah gak tanggung” milih tandemnya. milih lorenzo yang lebih dari zarco. ekekek
rumor stoner nego sama honda gimana tuh ? konon stoner lagi dirayu honda dan puig bilang sesuatu yang menarik bisa menyatukan stoner, marquez dan lorenzo.
kayanya bisa jadi lebih dari sekedar rumor nih, soalnya sebelom ada bocoran ini kan para petinggi ducati udah bilang pas stoner mikir perpanjang kontrak. mereka bilang stoner gak mungkin balik lagi ke honda, seakan mereka sudah tau kalo stoner sedang nego sama honda
lebih menarik kalo tandem sama cal. dgn spek sama2 pabrikan. HRC vs LCR..
Akankah pendekatan jolor sm sepeti stoner ,Markes matiin sensor2 saat nyemplak kali pertama motor baru, semoga wak haji dpt data2 nya dan membandingkannya catatan waktunya …?
ini yang susah nih, tapi saya akan kepoin nanti bro
Wak apa mungkin honda sedang membangun kekuatan spanyol baru( jL99)untuk siap melepaskan kekuatan spanyol lama(mm93)? Mm93 pasti mau jadi legend juga pasti pindah pabrikan.
Kayanya engga, Kalo mau membangun kekuatan spanyol baru honda harusnya cari pembalap yg lebih muda dan berbakat dari marquez dan itu susah
Kynya prioritas Marc saat ini bukan untuk pindah team. Prioritasnya sekarang mungkin ngejar rekor, g cuma Rossi bisa jadi rekornya Agostini dan Nieto jg. Toh, jadi legend juga g harus pindah tim lain. Iy, kl pas di waktu yang tepat, tempat yang tepat, dan berisi orang yang tepat (macam kejadian 2004 dl). Kl ternyata cuma nafsu pindah karena g jadi primadona lagi kaya macam 2010 dl, gmn…………
Kecil kemungkinan strategi Honda seperti itu. Yang jelas, Honda selalu berusaha tidak ada karakter yang dominan sehingga dia menguasai HRC secara keseluruhan (g kaya tim sebelah).
Dan kynya prioritas Marc saat ini bukan untuk pindah team. Prioritasnya sekarang mungkin ngejar rekor, g cuma Rossi bisa jadi rekornya Agostini dan Nieto jg. Toh, jadi legend juga g harus pindah tim lain. Iy, kl pas di waktu yang tepat, tempat yang tepat, dan berisi orang yang tepat (macam kejadian 2004 dl). Kl ternyata cuma nafsu pindah karena g jadi primadona lagi kaya macam 2010 dl, gmn.
Jos poko’e.
awas ntar di RC213V jadi ada Salad Box nya macam ducati. hehehehe
lebih parah sasisnya mirip2 Deltabox M1
Skrng JL membalap sdh mirip Rossi, menikung nurunin kaki ala “leg wave”
Apakah ini strategi Honda terhadap MM ttg “tidak boleh ada pembalap yang lebih besar dari pada pabrikannya” Wak?
aku putumu mbah