TMCBLOG.com – Sosok W175 di Indonesia memang menjadi salah satu Hot Productnya Kawasaki Motor Indonesia ( KMI ) belum ada pabrikan lain yang turut serta Nyemplung di segmen ini membuat W175 tetap jadi primadona di segmen sport Classic ini . . . nah terakhir kan KMI sudah mengahdirkan Tuh Update warna baru dari W175  . . namun menurut tmcblog jangan dulu percaya sama Moving KMI yang itu sob, karena bisa jadi itu adalah sebuah decoy heheheh

Yap menurut info yang tmcblog ulik ulik dari beberapa diler di Bogor ada kemungkinan besar KMI merilis versi Cafe dari Kawasaki W175 ini  . . . namun soal detail apa yang akan membedakan antara Versi Cafe dan Versi standar dari W175 masih belum jelas benar  . . . namun biasannya sih memang masih berada di sekitar kehadiran Tudung di headlampnya sob . . .

Mengenai Kapan hadirnya Diversifikasi dari W175 ini  . . diperkirakan/ disinyalri akan hadir paling cepat di akhir tahun 2018 ini aau awal tahun 2019 sob . . . silahkan di bookmark deh  . .

Taufik of BuitenZorg

16 COMMENTS

  1. Y atau H ikutan main disini, K pasti bakalan cari segmen lain lagi. Maklum pabrikan cemen, selalu takut kalau H sama Y ikutan main karena takut ketauan kualitas materialnya rendah tapi harga selalu overprice dan gak masuk diakal. Contohnya W175, mesin setara GL Max seharga 3 jutaan yang di bore up pakai piston 66mm tap harganya setara motor yang udah 4 klep, pakai radiator, noken as 2…

    • kyk gitu juga masih laku loh,,, wak haji aja punya, dan dia ga komplen soal harga, tp ga tau juga kalo dpt diskonan bloger ???,,

    • Lah orang dapetnya gratis dari pemasang banner masa iya mau komplen. Yakin deh walaupun punya itu motor pasti jarang dipake?

    • Menentukan harga jual tidak semudah itu bos.
      Makin banyak yang diproduksi dan terjual,maka makin efisienlah beaya produksinya. Ujung2nya,makin rendah harga jualnya.
      Ga beda jika anda membeli rokok 1 batang,akan beda harga dengan 1 pack,1 slop,atau 1 karton.

      Nah,kembali soal harga w175 yang memang mahal,itu disebabkan jumlah produksi yg sedikit. Karena memang pasar retro itu segmented banget.

    • Selama bukan merk Jepang, susah laku disini bro. Tapi sebaliknya, selama merknya Jepang, mau sepenyakitan apapun motornya tetep dianggap bagus dan dimaklumi

    • Tapi Benelli part-nya common sama CB, GL sampai tiger yang berarti sparepart terjamin. Jangankan ori yang udah murah, yang imitasi lebih murah lagi aja bejibun. Yang namanya bahan, semua motor bisa jadi bahan. Tinggal bahannya badak atau enggak, kalau generasi CB sih, 30 tahun baru minta ganti seher.

Leave a Reply to Darso Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here