TMCBLOG.com – Bro Sekalian hari ini 16 Februari 2019 Kawasaki Racing team WorldSBK 2019 resmi dirilis di Phillip Island. Seperti Kita ketahui Konfigurasi pembalap Untuk 2019 ini untuk team Juara Bertahan ini adalah Jonathan Rea yang bertandem dengan Leon Haslam. Tahun 2019 ini Juga KRT akan kembali menggunakan Motor Kawasaki ZX-10RR spek Homologasi WorldSBK.

Mengenai Livery yang digunakan, sangat berbeda dengan pendekatan desain Livery yang diguankan di Motor Wintertest. Dimana ZX-10RR wintertest mengguankan Tulisan Ninja di side Fairing sedangkan di versi Full Season menampilkan Tulisan ZX-10RR di side fairing dan .. nggak banyak beda dibandingkan Desain tahun 2018

Namun begitu, Mengenai ZX-10RR tahun 2019 punya Spek Performa lebih tinggi dari Model 2018 dimana pda dasarnya, Kawasaki ZX-10RR untuk Musim 2019 bisa digeber dengan RPM lebih kencang dari pada versi 2018.

Untuk versi Homologasi 500 unitnya sendiri New kawasaki ZX-10RR menperoleh konrod ( conecting rod )/ Batang piston yang terbuat dari bahan Titanium. Penggantian ini memapas bobot sebanyak 102 gram. Sobat silahkan membayangkan untuk sesuatu yang berputar 12 ribu RPM penurunan bobot 102 gram pasti banyak efeknya. dan salah satunya yaitu Limit rpm bisa dinaikkan sebanyak 600 rpm.

Update kedua adalah pada Kawasaki ZX-10RR MY 2019 Profil kem tidak lagi ketemu tapped.  Tappednya dihilangkan dan sistem diubah dengan menghubungkan melalui sebuah finger follower/ rocker arm. Penggunaan Finger follower seperti ini dapat menekan bobot sistem valvetrain menjadi 20% lebih ringan. Dan pengurangan bobot 20% ini lah yang memungkinkan mesin dikail teriak lebih tinggi lagi sekitar penambahan 500 rpm dan memperbolehkan kawasaki memberikan profil kem yang lebih agresif.

Taufik of BuitenZorg

31 COMMENTS

  1. di wsbk ini nanti regulasinya apakah yg sering menang dapat hadiah istimewa “potong” rpm mas?
    mungkin kena potong 5000 – 10,000 rpm sampai akhir musim?

  2. “rocker arm”?
    Ini ditambah biar lebih ringan lebih hi rev?
    Kok di CBR250RR malah ga pake dg alasan mengejar hi rev?
    Kaya di CB150R pakai kan ngejar ringan?

    Jadi yg bagus itu pakai atau engga?

      • jangan gagal paham bro, perlu sampeyan ketahui bahwa rocker arm finger follower yg dipake Kawi ZX 10 ini gak pake Roller Rocker Arm (RRA) seperti pada DOHCnya CB 150 series, alasannya AFAIK keberadaan roller pada putaran tinggi (let’s say 10K RPM up) justru malah membebani mesin lantaran komponen yg bergerak bertambah, moment inertia juga bertambah, makanya mesin DOHC CB 150 series dibikin overstroke sehingga putaran mesin cukup dilimit 10K-an RPM saja dikombo dg keberadaan RRA yg mengurangi gesekan yg muaranya bertujuan untuk efisiensi BBM. Kalo Rocker Arm Finger Follower fungsinya seperti dijelaskan Om Taufik diparagraf terakhir, yg udah pake BMW S1KRR, All New R1, All New Gixxer 1000, terakhir ZX-10 ini. so be smart^^

    • rocker arm itu artinya lengannya penyanyi rock. artinya nanti kawasaki di putaran rpm atas teriak-teriak menggunakan vokalnya axel rose sambil angkat barbel dan banting-banting mikropon. this is rocker arm, beibeh. lengan berotot para rocker…yeah

      • nanti rockernya pake lobang ditengah bajunya, biar lebih plong dan gak gerah saat jingkrak2, mirip sama lobang udara RCV 2019 yg lewat tengah!

  3. Wak haji …
    Roker arm sama finger folower kalo menurut saya beda
    Rocker arm di mesin sohc ujung lengan roker arm kena ungkit lobe cam
    Kalo finger follower posisi tengah lengan/ batang kena lobe( ketekan)..

  4. mereka berani turun ke motogp tapi kabarnya dananya terlalu besar jadi mending fokus di ajang wojr, kalo si rea ingin ke motogp tapi gak ada tim pabrikan yg tertarik sama rea adanya tim satelit dan rea hanya mau balap di tim pabrikan.

  5. 102 gram itu 1 setang atau 4? Sepertinya 4 ya, gila juga beli superbike udah dapet setang piston titanium yang sebelumnya cuma bisa didapat dari speedshop, belum lagi girboks yang udah tipe kaset. sekarang keluar dealer cuma tinggal lepas spion udaj bisa dibawa sirkuit. Jadi kaya poswan versi superbike. Jaman saya sma dulu mau balapan tinggal beli poswan di dealer hari jumat, malemnya copotin spion lampu2 ganti ban, besoknya daftar roadrace hahaha

    • ito@
      tanyakan itu pada tim2 yg ikut F1 juga dong
      mending nonton balap GT/Nascar ya,mobilnya ada dan dijual dipasaran,tapi tetep aja Lo mampus Lo beli Lo ga mampu ga beli …simple
      LCGC aja udah bersyukur stengah mati???

  6. Om, situ kan paham soal mesin, masak yg kayak gini masih jadi pertanyaan. Kata “memperbolehkan” di kalimat itu bisa diartikan “lebih aman dari segi teknis” untuk menggunakan profil cam yg lebih agresif, dan alasannya saya yakin om lebih paham secara medetail

  7. Kira-kira pakem tuning Ducati ini bagaimana menurut bung pengamat? Apa bore x stroke nya sudah mantap? Atau masih akan kalah dengan ZX10RR yang cuma main di 12400 rpm? Bagaimana juga kans R1 yang bore x stroke nya masuk kategori kasta rendah atau mungkin menengah kebawah di WSBK 2019 ini? Apa dengan penempelan stiker semakin didepan akan memantapkan langkah Alex Lowes mengasapi Rea?

  8. muehehe.. yang jualan ninja, yg sering bilang pride (baca:prettt) kagak berani tampil di motogp, kalah ama yg jualan bandit, yg katanya dealer pd tutup..

Leave a Reply to Pak Bangun Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here