TMCBLOG.com – Bro Sekalian, akhir pekan ini kita akan kembali melihat para pembalap kelas GrandPrix berlaga di sirkuit Termas De Rio Hondo untuk gelaran seri Ke-dua. Namun sebelum itu ada baiknya kita melihat catatan rekor dan fakta yang hadir semenjak selesainya GP pertama di Losail dua pekan silam . .

Kemenangan Andrea Dovizioso di MotoGP atar 2019 yang lalu memperpanjang torehan karir kemenangan Andrea Dovizioso semenjak menang pertama Kali di  GP125 seri Afrika selatan tahun 2004 menjadi 14 Tahun 32 hari yang artinya menyamai rekor Jorge Lorenzo ketika menang tahun lalu di Red Bull Ring Austria. Rekor Di segmen ini masih dipegang oleh valentino Rossi dengan 20 tahun ketika menang di Assen tahun 2017 yang lalu,. Hmm udah lama Juga ya Rossi tidak merengkuh 25 angka penuh, lebih tepatnya sekitar 644 hari.

Kemenangan Andrea Dovizioso 0,023 detik dari Marc Marquez bukan Hanya berasa de-javu dengan kondisi finish setahun yang lalu, namun Juga mengoreksi rekor jarak terdekat sebanyak 0,004 detik dari awalnya 0,027 detik di Finish MotoGP Qatar 2018.

Finish MotoGP Qatar 2019 membuat jarak 9,636 detik antara Dovizioso yang jadi Juara dengan Aleix Espargaro di Posisi 10. Bukan Hanya memperlihatkan seperti apa Kemajuan Aprilia, namun Juga membuat Jarak Top-10 ini bertengger di posisi ke dua jarak terdekat Top-10 setelah Brno 2018.

Namun begitu, Finish MotoGP Qatar 2019 mencatat statistik tercepat finisher Top-15 dimana Jarak antara Dovizioso dan Posisi finish 15 Johann Zarco Terbentang 15,093 detik. Ini adalah jarak Top-15 terdekat sepanjang GrandPrix Modern dihelat

simak juga :

Taufik of BuitenZorg based On MotoGP Data

54 COMMENTS

    • Ndak kuatir sm skli soal Deflektor… Tandem Marq mlai ok, smga si Kucluk trs konsisten & brkurang jatuhny.
      Hgg nunggu Lorenzo kompetitif… 1 Ducati d sandwich rame2, akn trlihat gmn ekspresi Gigi mganalisa mental Dovi ??

  1. Karna ban hanya bisa dipake perang di akhir2 lap….maka jarak 1-15 ya semakin dekat…
    Coba ganti bridgestone…pasti jarak 1-15 jauh lagi…

  2. kalo klasemen motogp diganti gap waktu tiap race kayak dakar/rally tiap etape mungkin para pembalap udah push sedari awal kali ya

  3. mungkin pencatat datasheet motogp lupa Rekor Winning Margin/Sec antara

    Lorenzo vs Mak Makues di Mugello wak
    disitu margin sekelebat kilat ..?

    • itu gak ada apa apanya dibanding rekor finish barengan lorenzo vs dovi di qatar 2004 kelas 125. sensor finish mencatat finish barengan, melalui foto hasilnya melintas garis finish barengan dan akhir pemenang ditentukan melalui lap time tercepat karena saking dempetnya. akhirnya lorenzo yang keluar pemenang karena laptime lebih cepat dari dovi

      • wahahaha estoril 2006 teknik slide toni elias ditikungan bikin rossi mati kutu dan motor bikinan kenny roberts yg pakai mesin rc211v V5 berhasil naik podium.
        2 hal itu yg selalu saya ingat haha

        • Team Roberts itu unik, tahun sebelumnya mereka malah bikin V5 sendiri di bengkel pribadi mereka. Tapi gagal akhirnya 2006 sepik2 Hoonda dapet deh mesin RC211V spek 2005 (atau 2004 kalau ga salah). Dan mesinnya ga nyewa tapi beli, kalau ga salah waktu MotoGP era 800cc akhir Opa Kenny jual beberapa itu KR211V-nya ke kolektor.

      • wkwk gue jadi ngakak ketika melihat kombinasi hasil 2 race terakhir season 2006 yakni race Estoril dan race selanjutnya (Valencia) waktu itu.
        akibat kalah dari T. Elias di race Estoril tersebut, sikakek legend kehilangan 5 poin krusial yg bs saja membantu dia untuk jurdun 2006.
        Gara2 ini dia jadi over “tegang” di Valencia and crash dan kekurangan 5 poin untuk jurdun karena cuma bisa finis 13 (sial bener ^^)
        nasib-nasib….^^

        • Mental si lejen saat itu benar2 terguncang. Padahal berangkat Valencia masih dalam kondisi memimpin. Mirip dengan Valencia 2015, bedanya 2015 lejen termakan omongan dan teori konspirasinya sendiri. Mau dia dikasih gelar people champion, faktanya gelar juara dunia tetep punya Lorenzo.

    • Padahal selisihnya 0 koma 00 berapa gitu, seperseribu detik alias paling tipis. Saya juga heran kenapa ga masuk hahaha

  4. Sirkuit yang tepat buat Marquez dan Hoonda buat permalukan Dovi, Ducati, Gigi dan sendok swing armnya? feeling saya sih Dovi kesusahan di Argentina ini, karena Crutchlow dan duo Suzuki sudah ketat dengan barisan depan, juga pembalap2 muda Yamaha seperti tinggal tunggu siapa yang kececer dari barisan depan untuk mereka gangbang

  5. selamat menantikan balap argentina penggemar motogp semuanya. Siapapun yang menang asalkan pertunjukan seru,itu intinya. Salam satu aspal

    • @Jbat: Jangan terlalu di tanggepi mas broo, anggap sj bau kentut yang sekelibatan lewat….., Maklum tipikal pengamat amatiran ya gitu apa yang dipikirkan jauh dari kata logis……salam usd aspal……!!!

  6. hmmm “….masih bisa menang seperti kakek legend”
    wait a minute…. kapan doski terakhir menang ? koq rasanya udah lama sekali ya ??
    oops

Leave a Reply to kevin Levin Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here