TMCBLOG.com – Bro sekalian, Suzuki Indomobil Sales ( SIS ) alias Suzuki Indonesia divisi R2 memang sedang dalam Persiapan merilis satu produk mereka yang dinamakan Suzuki DR150. Dari sepenjak awal penampakan memang Motor ini memiliki banyak persamaan dengan Haojue NK150 yang sejatinya merupakan salah satu Partner suzuki di luar Jepang. Dan Sepertinya NK150 dan DR150 sendiri akan menjadi semacam Sister Product selanjutnya walau dengan penamaan yang berbeda. Via artikel ini tmcblog mau share ke sobat sekalian penampakan Sosok Motor dengan Label Nama Suzuki DR150 . . cek deh gambar gambar di atas dan di bawah serta Videonya . .

Terlihat memang dari sisi Kiri ahdir Logo S di  Shroud dan tulis DR150 di sisi tangki. suspensi depan teleskopik Panjang  dengan cover karet buat proteksi dan rem cakram. Spatbor menyatu dengan Headlamp Bohlam membentuk paruh burung dengan Lampu sen di posisikan di atas kanan dan kiri headlamp. Di Video sobat juga bisa melihat speedometer dari DR150 sudah digital dengan Kunci tanpa SKS

Motor ini memiliki seat tempat duduk/ jok dengan model tandem dan bentuk Yang lebih mendekati Motor streetbike ketimbang Motor Trail. Ban depan belakang bukan ban Trail namun Juga bukan ban street . . . .  lebih ke ban dual Purpose yang punya karakter antara off road dan street . . hampir mirip style Ban Versys 250 . .

Sobat Bisa lihat tidak ada tulisan Haojue di crankcase kanan, diganti Tulisan SUZUKI, hadir kick starter, grip belakang lebar dan Panjang, Knalpot naik ke atas dan rem belakang Masih Drum Brake alias tromol.

Di artikel terdahulu sudah kita ketahui bahwa SIS juga telah mendaftarkan angka NJKB motor baru yakni DR150 Di Laman NJKB Samsat DKI Jakarta DR150 sebesar 23,5 juta rupiah, Dan dengan NJKB segini diperkirakan DR150 mudah mudahan masuk ke perkiraan Harga OTR di sekitar 26-28 Jutaan On The road jakarta . ..  yang dipertanyakan selanjutnya adalah , Kapan Kira kira SIS akan resmi merilis Motor ini  . . Karena semua udah sangat terang benderang niihh 😀

Taufik of BuitenZorg

29 COMMENTS

  1. Nilai lebih motor dg jenis baru dg harga segitu apa ya?
    Apakah suspensi sekuat trail dg model kayak new megapro dikasih moncong paruh?

      • secara posisi harga sepertinya cukup wajar sih dg keunggulan sasis dan mgkn suspensi sekuat kelas trail, Suzuki saya kira sedang “mencoba” segmen baru, yg jika berhasil akan lanjut, jika gak laku ya cukup di sini saja hehe

      • usul ke SIS kang Taufik, berat tuh kalaubyg belakang masih pakai drum brake
        sooo pendatang baru kok mung apa adanya, harus punya value lebih dong… tengok riwayat gsx 150 series dong

  2. Nanti pas udah rilis disini yang pada beli mungkin langsung swap headlamp pake punya KLX atau CRF. Hehehe.

  3. kalau sudah terdaftar NJKB gitu bisa dicencel gak si wak, kaya pesen Gofo*d gitu? jelas gak bakal kemakan soalnya. Masih belum punya bayangan konsumen macam apa yang bakal beli ni motor. Dokter sama ojek dipedalaman kali ya

    • bisa, NJKB bukan artinya Motor asli akan dirilis
      kalau secara perkiraan negatif ya boleh2 saja di batalkan

  4. Jadi penasaran, apakah pasar Indonesia bisa menerima desain seperti ini.
    Biasanya sih orang2 kita langsung skeptis begitu melihat desain motor yg asing di mata. Pun di mata sy desain DR150 ini memang butuh waktu buat mencerna hingga bisa diterima. IMO lebih cakepan Honda XR150L, yg punya desain lebih kompak.
    Sy justru berharap desain motor adv tulen semacam CRF ataupun Versys dibikin versi 150cc nya (dan lokal) supaya harga lebih terjangkau. Siapa tahu akan terjadi pergeseran market dari sport 150 ke adv 150.
    Jika beneran ada, dan jika itu sy, sy lebih memilih adv 150 ketimbang beli lagi sport naked 150. Tapi tidak untuk DR150 ini.

  5. ga usah dijual disini
    serius….
    kasi model2 yang udh mainstream aja
    kalo model kayak gini dipaksakan ga bakalan laku

  6. Saya sering liat ini model motor sering di pakai sama brimob kita..dari mesin dan body sama plek cuma klo buat kepolisian kan ga ada skotlet macem2 tapi tetep logo suzukinya masih ada dan klo saya bilang memang bukan model kebanyakan orang indonesia..dan klo buat boncengan suspensinya kayak ambles jadi motornya keliatan lucu depan tinggi belakang ceper..klo buat saya sih tetep kawasaki n honda klo SIS masih maksain bentuk ini yg masuk di indonesia..

  7. akan lebih indah klo design sperti Honda XRE190, XRE300 atau DR650 tahun 1992 sebener nya, macam adv2 entry level gtu lah.. ketimbang masukin design dual purpose kayak honda XR150 gni yg blm umum di kalangan market indonesia, pasti nanti bakal di sangka trail setengah2, padahal kan memang sbnr nya beda genre, kasian kan nanti citra nya… masih mending jauh klo yg di masukin DR200 sbnr nya yg boleh di bilang lebih murni trail/enduro..

    setidaknya klo memang maksain mau masuk headlamp harus banget di revisi dan harga jangan tinggi2 apalagi masih drum brake yg sbnr nya ga mengurangi fungsi dan kinerja pengeremannya sih, cuman kan tau sendiri market sini sifat nya gimana…

    kapan tobat nay sih SMC ini, masih keukeuh ga mau ikutin kata pasar… mau jualan tuh produk yg di sukai pasar, bukan di sukai pikiran penjual…

  8. kalau saya kok kurang ya dari sisi desain, lampu utama terutama terlalu gede,, dan kesannya nanggung, trail nggak, adventure juga nggak. Padahal mengharapkan bisa tampil beda dengan tampilan lebih OK dibanding pesaingnya.

  9. Sampaikan ke.Suzuki wak. Lampu utamanya jgn yang begituan wak tofik, mendingan bulet aja atau yg lbh gmn.

Leave a Reply to ardiantoyugo Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here