TMCBLOG.com – Jonathan Rea memimpin dua kali Sesi Latihan bebas pertama SBK Imola 2019 kemarin Jumat. Ini adalah Sirkuit Italia dan Ducati sebenarnya ingin sekali bisa menang di Italia Secara mereka merek Italia. Namun terlihat Panigale V4R Yang dibesut Oleh alvaro Bautista tidak mudah untuk bisa cepat di Imola. Imola ini dikenal memiliki Chicane Yang Jumlahnya cukup Masif, sekitar 4 Chicane yang memang menurut Jonathan Rea Butuh banyak Lap untuk bisa mengerti Karakter dari Imola yang teknikal seperti ini. Dari belok kiri langsung dibalas belok Kanan

Namun Begitu Jonathan Rea masih aware sama Skill Bautista. Dahulu Rea pernah berkata bahwa akan ada Sirkuit dimana Ducati akan kesulitan dan sepertinya Imola merupakan Salah satu sirkuit yang dimaksud Rea. ” Ia ( Bautista ) tidak banyak pengalaman ( Di Imola ) Butuh banyak Mile untuk mengetahui trik trik khusus. namun ia adalah Pembalap Top dengan Motor yang kuat dan Juga Ia adalah pembalap yang konsisten. Sehingga saya kira ia akan siap untuk ( Race ) di hari sabtu “

Mengenai Imola Yang penuh chicane dan Panigale V4R yang sepertinya belum menemukan Chemistry Kuat Bautista Mengatakan : ” Motor tidak stabil. semua ducati mengalami Wooble saat posisi miring, Motor tidak bisa direbahkan dengan baik dimana hal itu sangat penting disini. Jika kita bisa mengambil Tikungan pertama dengan Baik, Maka kita akan berada di posisi kedua dan seterusnya. Masalah ducati sebenarnya sama dengan seri seri lalu, Namun di Sini ( Imola) Problem tersebut lebih terlihat “

Ketika Bautista dikonfirmasi bahwa kemungkinan Imola Lah yang dimaksud Sebagai sirkuit dimana Rea akan bisa mengalahkan Bautista, Pembalap Spanyol ini kepada speedweek merespon ” Saya tidak mengenal sirkuit ini dengan baik, Menurut saya kita bisa mengalahkan siapa pun di Track Manapun. Jonathan Bilang ini adalah Track terbaik baginya, ia menang beberapa Kali ini dan Ia Tahu kami memiliki kesulitan dengan Motor kami di sini. Imola Butuh sepeda motor  kokoh yang dapat dengan mudah dibelokkan – dimana Motor kami tidak keduanya. Saya tidak mengatakan Bahwa ini adalah track terbaik untuknya, Namun pastinya ini adalah Track terburuk Buat kami “

Taufik of BuitenZorg

16 COMMENTS

  1. Gpp…biar rame ndak monoton race_nya..
    Minimal Kawasaki enggak protes mulu..
    dan tidak terjadi pengurangan RPM mulu di Ducati

  2. Jangan lupa baut!,Lean angle motor wsbk maks 61° an,sedangkan motogp 64° bahkan kalo pake BS bisa 65° an (68° kalo si gendeng mamakes)
    jangan2 gegara masih berasa naik motor desmo dipikir masih bisa dimiringin lagi

  3. 2 minggu lalu duo aruba ducati udah tes privat disini. jd albau udh cukup kenal imola. dia cuma modus aja. ntar pas race lngsng gaspoll keluar skill asli ? hahahh udah kebaca tricknya

  4. lah itu chaz davies ga biasa2nya ada di depan, jangan2 ketika bautista di race nanti beneran kesulitan si rea gantian dikerjai sama chaz davies 😀

  5. Selain faktor ketidakbiasaan/familiar track Imola yg tidak masuk di kalender MotoGP, Bautista terkendala slide pada roda belakang karena getar di single sided swingarm Ducati…apalagi saat main di tikungan flipflop (chichane rapat)

  6. Selain di Imola, Rea sudah ngincer juga di sirkuit lainnya yg tipikal mirip (portimao, magny cours, dan san juan ) yg tidak dikenal baik Bautista karena tidak masuk kalender MotoGP.

  7. Single arm buat Ducati mungkin seperti frame tralis buat KTM, ciri khas yg dipegang teguh di top line up superbike mereka. Bedanya Ducati Motogp udah tobat, mau legowo make part yg umum.
    Dulu juga Bayliss sempat meminta Ducati bikin swing arm stereo, karena menurutnya ga nyaman. Tp sy lupa keturutan apa engga.

    Bisa jadi memang ini penyebab yg bikin v4r kalah sama ninja di Imola.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here