TMCBLOG.com – 25 Lap Race 1 WSBK laguna Seca 2019 hadir setelah Di sesi Sebelumnya Jonathan Rea merebut Superpole. Rea start di posisi terdepan disusul Chaz Davies dan Alvaro bautista. Selepas Start, Rea langsung melejit di depan disusul oleh Chaz Davies, Sayang Alvaro Bautista kembali Harus tersungkur kali ini tepatnya di lap ke 4. Duo Ducati aruba Menggunakan Livery Khusus mirip Yang dipakai Carl Fogarty di Race 1 Laguna seca ini. Alvaro bisa kembali Ke Track Namun posisinya jadi Paling belakang

Sampai lap 5 Chaz Masih bisa nempel dekat ke Rea, namun di lap ke 10 Rea Mulai bisa membuat gap Dengan Chaz Davies. Memasuki pertengahan Lomba Rea sudah meninggalkan Chaz Davies sejauh 1 detik-an. Sementara itu Pembalap Turki, Toprak Razgatlioglu berada di posisi ke-3 sementara.

Di lap ke 19 Rea sudah 2,5 detik meninggalkan Chaz Davies, sementara itu Toprak sejauh 7 detik di belakang Chaz. Di Lap teralhir Rea sejauh 5,6 detik di depan Chaz Davies dan akhirnnya pembalap Inggris ini membawa Kawasaki ZX-10RR Juara di race 1 WSBK seri Laguna Seca USA 2019 ini dengan finish di depan Chaz Davies dan Toprak razgatlioglu. Tom Sykes Finish di posisi 4 diikuti ALex Lowes dan Jordi tores. Sementara itu Bautista Finish di posisi 17

Taufik of BuitenZorg

32 COMMENTS

  1. Bau jadi ngak konsisten apa karena Ducati ngak ijinkn balik ke moto GP? Lalu jadi alesan di tawarkan diri ke HRC?

  2. Gara gara petrucci sign kontrak baru nih, semangat alvaro jd senin kamis. Tp perebutan title jadi seru nih, hingga akhir seri

  3. mantapp kawasaki ? rencana dorna gagal, ternyata ridernya tdk kuat mental perebutan gelar wkwkk… andai kawasaki juara lagi, tahun depan apa strategi dorna ya?? penasaran aku

  4. Begitulah dalam balapan, awal jauh memimpin bisa saja terjadi hal beginian. apapun alasannya bisa terjadi pada seorang pembalap.

  5. marquez syndrome tahun 2015 menjangkiti bautista. kenceng sih kenceng tapi kalau nggak juara atau podium dia lebih pilih jatuh.

  6. Sudah dr awal musim dulu aku bilang Rea emang alien wsbk, pake cbr tua aja bs juara seri, kalo pake mesin baru ya gini. Bautista naik ducati singgle side arm seperti naik telur diatas tanduk. Butuh konsentrasi 100% . Powernya bisa jd senjata, tp gara2 mikir petruci teken kontrak auto buyar, bakal. Sulit jinakin v4 idealis. Versi motogp yg menanggalkan idealisme (mono arm, tralis atau monokok chasis) aja blm bs juara kcuali ditangan stoner palagi INI. Rea kalah beberapa Kali diawal musim hanya krn kaget terbiaza dominan. Bautista emang hebat, tp Rea udah ada dimedan perang sejak Lama. Bautista perlu mereset mentalitasnya

    • mungkin chassis Perimeter macam CBR punya + arm CBR jadi solusi. Memungkinkan strugglenya pembalap V4R ini ketidak stabilan motor saat cornering meski power kuat (spec standar unggul 20HP an dari kompetitor)

      suruh KALEX buatin chassis coba. hehehe

  7. Corkscrew itu tikungan selalu makan korban. Terbukti Rea bakal kalahkan lawan dari mantan rider MotoGP yg tak ada di sirkuit WSBK

Leave a Reply to sanjaya Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here