TMCBLOG.com – Starter dari HDC 8 Yang merupakan kelas Supermoto Honda CRF150L memang tidak seberapa dibandingkan dengan Total Starter Honda Dream Cup (HDC) banjarbaru Yang berjumlah 232 Starter. Namun Selain Kelas Seeded Sport Cub 150 cc, Kelas Supermoto ini merupakan salah satu kelas yang ditunggu tunggu Oleh Penonton yang memadati hampir setiap sudut sirkuit Non-Permanen Lapangan Murjani BanjarBaru.

Motornya yang tinggi dengan suspensi terbilang besar bila dibandingkan dengan suspensi motor motor kelas Bebek 150 cc dan skutik membuat CRF150L menjadi sangat eye catching di Sirkuit Lapangan Murjani ini. Walaupun menggunakan 100% Sirkuit Road race, namun panitia menambahkan beberapa Handycap berupa Jump-Ramp yang bisa digunakan Sebagai tempat ‘ lompat ‘ peserta.

Sebagai gelaran debut tentu ada beberapa Hal yang bisa dipelajari dari raceweekend pertama ini. Misalnya seperti dihari pertama telah dipelajari bahwa Harus ada standarisasi dari Ukuran dan kualitas dari Fisik rampnya itu sendiri, dan juga penempatan Posisi dari Ramp yang terlalu jauh dari mulut tikungan sehingga membuat Pembalap mengahdirkan Initial speed yang lumayan tinggi yang dapat membuat lompatan jadi cukup berpotensi membahayakan. Dan akhirnnya posisi rampnya pun dimundurkan sehingga Speed awal lompat tidak terlalu tinggi, sehingga bisa lebih aman tanpa mengurangi seru dan dinamisnya gelaran balap Supermoto ini.

Ternyata Bukan hanya Tmcblog yang merasa kan hal ini. TMCBLOG coba tanya ke beberapa penonton, Internal dari Main dealer Trio Motor dan Juga dari AHM sendiri dalam hal ni PPIC acara Pak Sugeng Budiarto yang mengamini bahwa Debut race kelas Supermoto CRF150L sangat memberi warna berbeda dari Honda Dream Cup Mulai 2019 ini.

Ini baru di Kalimantan, entah akan seperti apa Serunya nanti saat seri Seri berikutnya yang dilaksanakan di Pulau jawa Misalnya. Oh ya sob, Race Pedana HDC 2019 ini menjadi Debut kedua dari Ban Baru Supermoto FDR Maxtreem SE yang membuahkan gelar juara pada Pembalap Ghost BClub, Ian NTEL sejauh 3,2 detik dari M Budi setiawan dan Panji Setiawan.

Taufik of BuitenZorg

7 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here