Home MotoGP Fabio Quartararo lagi lagi tercepat FP2 MotoGP Valencia 2019

Fabio Quartararo lagi lagi tercepat FP2 MotoGP Valencia 2019

58

TMCBLOG.com – Setelah Fabio menjadi yang tercepat di FP1, FP2 Kembali hadir dengan situasi tarck yang sedikit lebih hangat. Dalam 15 menit Pertama Kembali Valentino Rossi Crash  ..  setelah di FP1 jatuh di T4, Kali ini di FP2 Jatuh di T10 karena kehilangan grip ban depan pada tikungan ke kanan. Sementara itu Marc Marquez dengan Ban Medium Soft memimpin sementara dengan 1:30,974 berkat laptime di Lap ke 4-nya diikuti Oleh Vinales (medium-hard ) dan Morbidelli. FYI ALL time Laptime Record ada di angka 1:29,401 atas nama Calon Legend Jorge Lorenzo.

Memasuki menit ke 35 ada kejadian menarik dimana ada cipratan Cairan ke bagian muka dan Depan Racing Suit Andrea Dovizioso. Diperkirakan Oleh Simon Craffar Cairan tersebut berasal dari reservoar pengereman yang entah bagaimana caranya bisa Muncrat dan nyiprat.

Jelang Lima Menit terakhir dengan Ban Medium soft Joan Mir mencoba  melakukan Time attack dan sempat naik ke posisi dua. Marc masih menggunakan Ban Medium Soft. Miller dan Morbidelli dengan ban Soft soft terus mekukan Time attack di sesi akhir ini. Milelr torehkan 1:31,000 dan naik ke posisi dua sebelum akhirnnya Vinales torehkan 1:30,883 dengan Ban Medium soft dikuti Quartararo. Marquez masih cuek bebek gak peduli, dia fokus Ke Race pace Dengan ban Medium soft 😀

Detik detik terakhir Quartararo hadirkan laptime 1:30,735. Dan akhirnnya setelah 45 menit Fabio Quartararo menjadi yang tercepat di sesi FP2 ini diikuti Vinales dan Marquez. 10 pembalap yang masuk Top 10 dari akumulasi FP1 dan FP2 adalah Quartararo, Vinales, Marquez,Miller, Morbidelli, Rins, Mir, Aleix Espragaro, Dovziioso dan Zarco. Rossi berada di P14, Lorenzo di P16 dan Lecuona di P23. Kita akan lihat dulu FP3 esok karena juga berpengaruh pada posisi Top10 pembalap yang masuk ke Q2

Taufik of BuitenZorg

58 COMMENTS

    • marc bekerja dengan medium-soft tyres 21 lap…konsisten pace time 1.31
      itu sama dengan motor paling nyaman di grid tapi dengan medium-hard tyres…
      besok balapan macam apa ini??? hehehe

    • Kalau baca typo lang taufik disaat mabuk pasti ga kerasa typo?, btw saat mgetik mi saya emang lagi maboook,, mabuk pun saya tetap ingat tmc blog,

    • Huah, pertanyaan nya mieon bisa kabur gak. Kalo mamakes didepan dluan, alamat gundul tuh ban mieon ???,

      Cobak pake input vitales dari awal,

      MM93 VS DORNA&DUCTROT ???

  1. Quartaro terbukti kencang…

    namun saat race aspek faktor lain tak mendukung untuk tetap kencang di tiap lap sama seperti practice….

  2. Ternyata fabio ngefans jg sama lorenzo pantes gayanya butter hummer, klo musim depan dikasi motor dgn power lebih untuk akselerasi dan topspeed. Bakal sering kayaknya vs MM,DV dan MV neh.

    • Menurut saya ya,tuh motor dlu saat diringankan bandulnya,gak py ahli ecu. Nah M gadda bru bekerja musim ini tapi motor dah kadung diturunkan powernya. Next dgn bantuan ahli ecu lagi seorang frigerio bs sj yamaha bkl up power. Entah bkl ngurangi speedcorner atau malah vinales yg bkl lgsg klop dgn karakternya. Sedangkan RCV gak bs lg up power yg ada maunya diturunkan biar lbh friendly biar pembalap selain MM bs kencang. Imho

  3. Wah… 5 dari 6 i4 masuk 10 besar….

    Sepertinya katiyem dan apreliya perlu ngikut gaya sizuka, beralih dari v4 ke i4, sepertinya lebih mudah dikontrol dan mudah disetting terutama buat enginer2 minim pengalaman ataupun enginer2 biasa… jaminan balapan akan lebih seru. Yaa meski sulit juara dunia tapi seenggak2nya bisa deket dengan barisan depan.

    Kalo mau jurdun sih memang pake v4, tapi itu khusus pabrikan dengan engineer yang sangat mumpuni, first class enginer laa… Kayak tim risol ondah itu…

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version