TMCBLOG.com – Sesuai artikel sehari yang lalu, Dorna akhirnnya secara Resmi merilis Kalender MotoGP 2020 hasil revisi  . . akan ada 13  race weekend awal yang hanya dilakukan di eropa dengan beberapa Kali race ganda alias dobel seperti Misalnya race Pertama dan kedua tanggal 19 dan 26 Juli di jerez

Setelah jerez, hadir race single Di Brno tanggal 9 agustus 2020 dilanjutkan race dobel lagi Di Austria – red Bull Ring Tanggal 16 dan 23 Agustus 2020. Pasca dari Austria, Rombongan Motorhome MotoGP akan berangkat ke Italia, Khususnya ke San marino untuk melakukan Double race weekend  lagi di Sirkuit Misano tanggal 13 dan 20 September 2020

Race akhir september Khususnya 27 September 2020 hanya dilakukan Single Event Di Catalunya. Lanjut Single event di Le Mans Perancis pada tanggal 11 Oktober 2020. Setelah Dari Le Mans, motoGP akan menghadapi kembali Event race weekend Doubel di Aragon tanggal 11 dan 18 Oktober 2020. Sebagai penutup Seri eropa Hadir dua race di Sirkuti Ricardo Tormo Valencia tanggal 8 dan 15 November 2020.

Di luar 13 race eropa yang rencanannya dilangsungkan tertutup tanpa penonton dan tanpa Liputan media ini direncanakan pula race Luar eropa seperti Di CoTA USA, Termas De Rio Honda, Sepang dan Chang Circuit. Namun keputusan jadi atau tidaknya sekaligus tanggal diadakannya race di ke empat Negeri ini baru akan diumumkan sebelum 31 Juli 2020 nanti sob. CEO Dorna Carmelo Ezpeleta menjelaskan beberapa pertanyaan  . .

Apa yang bisa Anda ceritakan tentang kalender?

“Ini adalah hasil kerja keras dari pihak kami dan dari pihak promotor, akhirnya kami mendapatkan kemungkinan ini. Setelah protokol disetujui, kami dapat mengusulkan kalender ini. Pada prinsipnya kami memiliki beberapa sirkuit di mana kami akan mengulangi balapan dengan jarak satu pekan, karena ini mudah untuk pergerakan dan untuk mempertahankan protokol, meskipun ada yang lain di mana kami hanya akan memiliki satu balapan.

Kami pikir ketika kami mengalami masalah pandemi, kami menyadari bahwa kami dapat melakukan 13 balapan dan kemudian jika mungkin untuk pergi ke luar Eropa itu akan menarik. Perlombaan di luar Eropa perlu dikonfirmasi sebelum akhir Juli, lalu juga perjanjian kami dengan pabrikan dan dengan tim adalah untuk menyelesaikan Kejuaraan selambat-lambatnya tanggal 13 Desember, itu berarti kita perlu memutuskan perlombaan mana yang harus dilakukan. ,Jika semuanya memungkinkan, dan kami akan memutuskan balapan mana yang akan kami miliki di luar Eropa. Ini adalah sesuatu yang akan kami masukkan dalam kalender sebagai proposal dan kami akan memutuskannya paling lambat akhir Juli. “

Bisakah musim, berpotensi, selesai di Malaysia?

“Kita lihat. Itu kemungkinan, tetapi semua balapan di luar Eropa sedang menunggu dan kami tidak tahu persis. Jika tidak ada balapan di luar Eropa maka Kejuaraan akan berakhir seperti setiap tahun di Valencia, jika tidak tergantung balapan mana yang mampu melakukannya tetapi Malaysia adalah satu kemungkinan, ya. ”

Apa lagi yang bisa Anda ceritakan tentang protokol untuk balap?

“Protokol (yang akan dipakai) adalah yang paling sulit yang kita miliki. Kami telah menyajikannya kepada semua orang. Jika situasinya membaik nanti mungkin ada beberapa perubahan, tetapi selalu dalam persetujuan dengan pihak berwenang, tetapi hari ini adalah protokol yang telah kami sajikan kepada semua orang – dari tim ke FIM, itu adalah protokol yang akan kami gunakan dari awal Kejuaraan. ”

Mengenai kalender MotoE ™ ?

“Iya. Akan ada lima putaran: dua di Jerez, dua di Misano dan satu putaran di Prancis. Babak Misano kedua dan babak Le Mans akan memiliki dua balapan. “

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

27 COMMENTS

  1. Yg risky adalah yg TBC(**), Wak..

    Gmn kalo di Valencia ada pembalap/tim yg juara dan terpaut hanya “beberapa” point dari runner-up?

    Bukankah usulan “tambahan” race akan menghidupkan kembali peluang sang runner-up?

    Kapan dead-line jadwal final full-season rilis, Wak?
    Mohon infonya, Wak..

  2. Semoga seri Buriram jadi. Rame banget di sana. Ketemu orang Indonesia gw tahun lalu di Buriram waktu MotoGP. Ketemu 3 orag laki semua. Ga ta dah fans girl cewe pada ke mana. Gw lebih suka Buriram dari pada Sepang. Kecuali segi transportasi karna ga da bandara International di Buriram, maklum ndeso. Sama hotel, sedikit banget. Selebihnya seru. Penonton rame tertip. Dan gw nonton di grandstand jadi garasi pembalap ada di bagian bawah tempat duduk gw. Seru aja.

    • Biar seolah ga di sirkuit itu2 doang, juga buat memenuhi kuota dari FIM yaitu 13 seri yg tentunya harus di GP yg berbeda. Ya kira2 macam MXGP Indonesia, ga afdol dikasih nama seri Indonesia 1 kemudian 2. Dibikin beda satu GP Indonesia satunya GP Asia.

  3. kug qatar gak dipikirkan jadwal ulang khusus moto gp class….walaupun dapet jatah paling akhir…

    apa emng qatar betul2 menutup diri untuk 2020…

  4. wah mantap nih, cota + termas udah fix 99% add 50 point buat marq.. uhuuyyy
    jagoan peluang jurdun lagi nih.. awas gk boleh sirik ya boss

  5. Entah kenapa gw lebih percaya omongan random tukang sate ayam tiren keliling macam si Muke Gile. Paling juga H-14 batal. Tapi gapapalah lumayan kalender baru. Mon maap itu kalender motogp apa kejurnas Spanyol yak? Wkwkwk

  6. Wah wah, bani andai, race kedua di lemans rossi unggul 5 poin dari marqueZ, eh ketambahan 1 sirkuit america,marquez ganti ungul lalu jurdun apa kata para valeban, atau mungkin sebaliknya apa kata marquezer, atau andai sama dovi apa kata petinggi ducati, wkkk

  7. sbenrnya bisa aj race diadain bulan2 kmaren.. asal tim harus ada di lokasi 14hri sblm race dimulai, tim dilarantina, dikasi fasilitas buat olahraga dll dll.. klo alat2 belakangan gpp, kan bsa di setrilisasi trakhir.
    ya emng sh, jadinya sebulan cma bsa 1-2x race, dan tanpa penonton.

Leave a Reply to Shontoloyo Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here