TMCBLOG.com – Alex Rins memenangkan balapan MotoGP Aragon 2020 dari posisi ke-10 di grid. Menurut Dr. Martin Raines, Balapan MotoGP kering total terakhir yang dimenangkan oleh pembalap yang start di grid start ke-10 atau lebih rendah adalah MotoGP TT Belanda pada tahun 2007 yang dimenangkan oleh Valentino Rossi yang saat itu Start dari urutan ke-11 di grid. Ada hal yang menarik dari Top2 Finisher race motoGP Aragon 2020 yakni keduanya yakni Alex Rins dan Alex Marquez sama sama memiliki rasio Progress yang mirip di mana Rins start Posisi 10 finish Posisi 1 dan Alex Marquez start dari posisi 11 dan finish di Posisi 2 . . yap sama sama memiliki progress kenaikan 9 posisi. Kemenangan Alex Rins di Aragon ini menorehkan beberapa catatan menarik yakni hadirnya Pabrikan ke 4 Yang memenangkan Race Kelas MotoGP di Musim 2020 ini. Alex Rins sendiri menjadi Pembalap berbeda yang ke 8 yang bisa menjuarai race Kelas Primer MotoGP 2020, dan yang cukup menarik pasca Dua Seri back To Back awal ( Jerez 1-2 ) kita mendapati 8 pembalap berbeda Mulai dari Binder di Brno, Dovi di Austria 1, Oliveira di Austria 2, Morbidelli di Misano1, Vinales di Misano 2, fabio di Catalunya 1, Petrucci di Le mans dan Rins di Aragon 1.
Secara umum Selain kasus dimana Ia tidak finish di Misano 1, Buat Fabio Quartararo race di Aragon 1 ini adalah race Paling Buruk dari segi performa dimana Ia start dari posisi pertama namun harus finish di Posisi 18. Dan GP Aragon juga merupakan Posisi finish paling buruk buat Fabio setelah sebelumnya finish posisi 13 di Styrian GP. Takaaki Nakagami kembali menjadi pembalap Paling Konsisten dalam hal finish di posisi Top 10 di 10 seri balap berturut turut yang telah dijalani. Sebuah Prestasi yang seharusnya diganjar HRC dengan memberikannya Motor Factory Di 2021 nanti bersama Alex marquez yang prestasinya cukup mencuat di dua Race Terakhir.
Pasca race Aragon 1 ini, Joan Mir gantian memimpin Championship dengan selisih 6 point dengan Fabio Quartararo Yang sementara berada di posisi ke dua. Maverick Vinales mengancam dari posisi tiga dengan Jarak 12 Point begitu Juga Andrea Dovizioso yang masih terbuka peluangnya Mengejar Titel gelar Juara dunia bersama Ducati di 2020 ini dengan hanya berjarak 15 Point ke Mir.
Nakagami adalah pembalap Honda terdekat yang memiliki Potensi Juga menjadi Juara dunia 2020 ini dengan jarak 29 point dari Mir. Sementara dengan total 100 Point maksimal di empat gelaran terakhir ke depan, maka pada dasarnya saat ini 18 Pembalap masih punya peluang jadi Juara dunia MotoGP 2020 mulai dari Joan Mir sampai Cal Crutchlow. Jadi pada dasarnya dinamika apapun dalam list championship masih sangat bisa terjadi sampai seri terakhir di Portimao di akhir musim nanti.
Dengan faktanya Yamaha Tercepat ( Morbidelli ) berhasil finish Posisi 6 (13 point) sementara Ducati tercepat – Dovizioso – hanya meraih 9 point ini membuat Ducati kembali tercecer sedikit menjauh dari Yamaha Pada jarak klasemen manufaktur ke pimpinan klasemen Yamaha dari awalnya 19 point pasca Le mans ke 23 point. Sementara itu Suzuki Ecstar masih memimpin championship team baru setelah Overtake Petronas SRT dengan jarak selisih cukup tipis yakni 4 point.
Alex Marquez, Man Of The Race versi tmcblog di Aragon 1 ini menyamakan Point dengan raihan Brad Binder di Klasemen rookie of the Year. Binder Masih memimpin klasemen ini karena ia pernah Juara seri sementara Alex marquez sementara ini belum menjuarai Seri MotoGP di 2020.
Di Klasifikasi Pembalap team Independent terbaik, Takaaki Nakagami memangkas jarak Ke Fabio Quartararo yang masih memimpin Klasemen ini. Taka memangkas 11 Point dari awalnya berjarak 34 point pasca Le mans ke 23 Point saat ini.
Sementara itu Petronas yamaha SRT menjauh 3 point dari Kejaran Pramac Racing pada Klasemen Team Independent ( Satelit ) terbaik sementara Msuim 2020 ini. 4 Seri terakhir ke depan akan menuajikan tantangannya akan sangat beragam, dari race counter clock-wise track Aragon 2 yang dipastikan akan full Data, Valencia yang punya potensi race dalam keadaan track dingin di musim gugur Eropa sampai pada kondisi track ‘roller coaster’ Algarve-Portimao yang minim data sebagai event finale .
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Menang tanpa juara , mantap
Next race smoga Honda podium 1.
Biar lebih Rame.
Taka / Alex / Marq/ cruct
yoi bro rins bad luck banget awal musim
Gelar 2020 resmi lepas dari Marc Marquez..
Menanti juara dunia baru..
Eh ada si Mbah ya.. maaf lupa..
Namanya juga balan bro. Marques juga kalo ga cedra ga bakal ada saingannya dengan melihat prestasi para senior2 yg tidak bisa memanfaatkan moment..
Cedera marques ga di manfaatin ?
Yam aha tercepa maverick wak bukan morbi
Nakagami coba jurdun ….
Berat…
Taka kudu sapu bersih #1 n berharap 4 rider teratas finish luar dr podium
Sementara taka sendiri masih kesulitan untuk sekedar podium
Tp never say never juga sih
Berat lah. Naka konsisten sih, tp bukan konsisten 5 besar, konsisten 10 besar.
kalo mau kejar, minimal 2 kali juara seri dan beberapa jali podium utk 4 race kedepan
Dukung suzuki ecstar juara musim ini
Nakagami, rider istiqomah, qona’ah, sabar, dan ber-syukur.
Alokasi mesin ada perubahan kah?
Balapan Yg seru.. Sulit di prediksi… Sejak mm apsen
Wak haji typo nih ? yamaha tercepat viniales finish ke 4 yg ditulis malah morbi yg finish ke 6 ?
Rider yang adaptasi paling jos yang megang kunci jurdun atau memenangkan race di portimao..
Jadi portimao itu karakter untuk mesin v4 atau i4? Ga pernah nonton wsbk soalnya. Kenapa ga estoril aja yang balik?
rata2 test rider beranggapan klo i4 lebih diuntungkan drpd v4..cb cari2 artikel wak haji di belakang..cmiiw
Klo lihat perkembangan terakhir,minimal AM73 masih bisa bawa gelar rookie terbaik 2020
Masih sangat memungkinkan
masih nunggu ulasan apa yg sebenarnya terjadi dengan Cikitaro.. pole sitter finish P18 adalah fenomena langka..
Seharusnya ikuti triknya Vale dan Lorenzo…kalo ga menjatuhkan diri ya balik ke pit trus ngomel bla bla bla nyalahin yang bisa disalahin….entah itu mesin, ban, dll…
Jadi aman, ga akan dibully oleh banyak orang…
@ Star kid
hahaha.. tp gpp, lebih elegan gitu, tetap finish walo urutan buncit.. ?
di lindungi donkk? hi
Yg podium pembalap HRC semua di masa mudanya ?
Aaah anda trlalu sensitif??…..nunggu analisa cacing tawurannya wak…kepo sm am73,riding stylenya halus bngt khas inlen enjin pdhl dia bwa msin prontok tulang
Ini yg qw bingung.. koq bisa lepas dan masuk tim lain…
Yg masuk jack miller, morbidelli..
Terutama Joan MIR…
Memang..
LCR 1 jepang, 1 pengembang…
Repsol 1 Juara, 1 bemper..
Talenta muda masuk mana?
Kesempatan jadi legendd di suzuki. Kalo hrc ambil ilmunya aja
TN 30 konsisten finish & selalu dapet point
AM 73 konsisten finish walau 2x 0 point
AD 04 th ini susah banget dapet podium,apa timnya kurang maksimal ngedukung karena ini th terakhir bersama ducati ? ?
JL waktu di ducati yg udah mulai kompetitif juga tau2 performa jadi turun setelah ngumumin pindah ke honda ?
Ducati sulit maju karena timnya budeg. Bisa lihat video unseen motogp Austria di akun yt motogp pas Dovi menang bagaimana perlakuan Ducati kepada Dovi.
Sepenglihatan saya, Dovi pada video itu seperti mengeluhkan sesuatu pada motornya. namun langsung di bantah oleh seseorang dari timnya dengan mengatakan “kamu berbohong”. abis itu Dovi udah males nanggepin lagi.
apakah markes akan balap untuk minggu depan wak?
Suzuki ni pemberitaan anyep wak..sekalinya race gp kesetanan..mesin gk loyo di putaran bawah dan atas bejaban lawan v engine.. adakah teknologi rahasia suzuki ini wak yg bisa dibocorin dimari..spyshoot nya jg paling minim ni suzuki..wadidaw lah
frame nya bagus oom, tambah mesin lebih powerful dibanding inline sebelah, sebelah kalah speed corner dan aksel
keuntungan konsesi beberapa musim lalu, dimanfaatkan baik sama mereka plus manajemen mr. Brivio
Yup… Keliatan Suzuki bisa di tekuk lebih dalam daripada Yamaha, terbukti oleh Mir 1 tikungan 2 pembalap Petronas Yamaha dilibass. Pas Mir buka gas udah langsung bye…
lurusan juga hayooo aj pdhal lawannya kunyit…apa kunyit tenaganya dikurangin jadi lbh jinak yah…
RcV di T17 flowing mengalir high speed.. lebih stabil di dalam.. ANEH…
@akbar
iyah kaya tahun 2016 apa 2017 yah yang lemot…lack of speed kalo kata wak haji,,, ampe sempet diasapin ama m1 JL…. kemaren aja, tenaganya kaya so so ama rins…
mang rins kenceng sih kalo bawa motor….
pembuat motor dengan mesin2 knceng,,masa di mptpgp ga mampu.hayabusa aja lawannya super car
Yah kalau hayabusa masuk motogp dilibas lah, beda karakter motor drag race sama motogp. Kalau sekedar kencang doang semua pabrikan bisa, cmn ya pasti korban di cornering, handling dll. Motor balap harus menemukan titik keseimbangan torsi dan rpm, limit cepatnya maksimal berapa agar tidak kalah di speed corner.
Sptnya iya.. jika melihat top speed alex yg mirip inline juga… mgkin style dia pngin mksimal di tikungan dan hrs korbankan top speed.
Dah pernah dibahas wakkaji om. kekurangan / kelebihan GSX-RR. ringkasnya sih gsx agak telat dlm pemanasan ban. minusnya di awal2 susah ngacir. kudu ngejar momen jgn sampe ketinggalan di belakang. tapi positifnya mid-end race masih bisa fight. pas kemaren alex vs alex kurleb kelihatan buktinya . sisa 2 lap AM73 mau nyalip Rins hampir lowside, beruntung bisa recovery. rins juga sama2 ngepush tp seprtinya bisa save ban lebih baik drpd AM. wlpn setelah finish langsung abis bensin. cmiiw para suhu
Sepakat gan .. bahkan spyshot holeshot devicenya suzuki sama sekali gak ada fotonya, gak kaya Yamaha sama Ducati yang langsung ke ekspose. Rins dari P10 langsung merangsek ke depan apa gak edan tuh?
Semoga sisa 4 race alex marquez sama joan mir kebagian p1,biar genap 10 juara seri.sebenarnya ngarep CC45 sama pol44 bisa p1,tapi kayaknya berat.
mantap
Konsistensi adalah kunci, kuncinya adalah konsistensi
Kunci adalah Key,
Key adalah Kunci
Mir bisa cetak kemenangan sekali saja. Udah saya yakin dia yg jurdu tahun ini.
Gk juga bang cukup finis didepan semua kompetitornya aja dah juara dunia
Buat mir udah saatnya fokus ke championship, harus pinter2 lihat posisi lawan2 terdekat
Tapi sambil bawa kalkulator bang, itung2an poin wkwk kalo memungkinkan ya kejar p1
bapak brivio lebih pintar dari qt2 di mari..he
JM36 segera aktifkan mode MM93 2016 jd akuntan. Target selalu P1 tp lihat situasi dan kondisi, terlalu berisiko P1, ya P2, P3, dst dg lihat posisi lawan2 terdekat, race tinggal seuprit, bodoh amat orang mau bilang champion tanpa juara seri. Pintar2lah pelihara keunggulan poin. Buat AM73, semoga bukan anget2 knalpot, terus berkembang, semoga kedepan bisa 1,2 sama MM93.
2013 lah.. saya rookie saya belajar… semua lengah…
Begitu sisa dikit dan pimpin championship.. ok kita kejar jurdun…
Njerr gak gitu juga kali ??
Lah tadi reply si crazystone, malah mencelat kesini
Ya mbah, tinggal liat siapa yang paling konsisten dapet poin kedepannya
yah vina minimal masih bsa nempel di 5 bear…asal konsisten aja dah cakep… taro kalo dah njeblug mentalnya jauh bngt melorotnya
20 tahun lalu, tepatnya tahun 2000 Suzuki jurdun bareng Kenny Roberts Jr dengan motor RGV500. Akankan tahun ini kemenangan itu terulang? Angkanya cekep nih 2020.
Yoi pas juga nih 100 year anniversary jg
Itu gin dong, mw pasang togel nih.. Wwkkw
Kalau taktik berikutnya benar, Sijuki bisa cetak sejarah double podium 3 kali dalam satu musim.
Ayolah, podium 1-2 dalam satu pabrikan itu udah jarang loh.
Kemarin masih sunat rpm ya mbah? Pdhl suhu di aragon cukup rendah
Lah siapa suruh sunat RPM itu adalah pilihan mereka so jgn jadikan sunat RPM sebagai alasan…
yep setuju, sunat rpm ga bsa dijadikan alasan, sma sperti keputusan yahaha batal bongkar mesin didepan bnyak org, sunat rpm ya kesalahan yahaha sndiri..
sma kyak sujuki gegara ianone, mreka salah pilih crankshaft smpe akhirnya ngebuang 1thn.. pdhal thn sebelumnya lumayan menjanjikan.
dan pula ktanya yahaha ga sunat rpm, soal mesin gmpng jeblok ktanya gegara suhu ekstrm dan sdh diatasi di bagian yg lain, tnpa sunat2an
Klu boleh berandai andai dan memilih. Ogut pilih nakagami buat juara dunia motogp 2020.
bakalan fenomenal nih kalo the only one asian fighter…
ngeri liat komen disebelah
tahun kemaren MM menang 200-300 kadang…
tahun covid yamm menang 300an
tahun covid susiku juara nyelip hnda 400an lbh dikt…
wak bahas taro, am, ama rins…
ymm kenapa, pdhal dah didepan semua… awalnya sempet mikir wah naek podium semua…
bukan warung sebelah saya g baca komen2nya…hahaha nyeblak doang…lbh horor
di TMC… dari tahun 2019 ama artikel motgop aragon…
kalo mm yg menang yah paling 200an komennya…
tahun ini yamma menang bsa 300an
nah kalo yg menang susiku ama herse bisa 400an..
Minggu depan kan barengan sama F1 kayaknya waktu race nya gak bisa kayak kemaren yg diundur untuk mendapat suhu yg lebih tinggi(mungkin malah dimajukan), kayaknya Yamaha dan Ducati bakal lebih jadi pesakitan, sedangkan hodna yg udah terbiasa dgn low grip mungkin hanya sedikit terkena impact
Justru yamaha yg lebih bagus klo low grip tahun ini gegara ban yg baru.. lihat lemans kemarin pas cuaca cerah yamaha pada kenceng kan walaupun low grip,justru suzuki yg agk kurang,tapi ya itu penyakit yamaha klo udah mau end race pace nya turunnya jauh dibanding suzuki,makanya klo mendekati end race suzuki lebih kenceng dibanding yamaha karena bannya suzuki lebih awet CMIIW
update penggunaan mesin wak..
mbah tumben pake logika kaya bukan elu mbah…
ayooo donk tetep optimis kaya biasanya…
Si Oren kok dibandingin,mereka kan cuma nyari poin yg tersisa,udah mah pembalap Ace nya masih leha leha di rumah,yg ikut cuma test rider dan anak bau kencur yg baru panas sekarang pula, jadi mereka gak berharap lebih
Yg patut dipertanyakan,tim biru tua dan biru tosca yg awalnya menjanjikan kok makin merosot,diklasemen kalah ama pembalap biru laut yg belum pernah juara seri pula ??♂️
iyah kmren gw bilang kunyit dah bendera putih, anak bau kencur cmn cari data ama adaptasi… bonus kalo podium…hahaha respect gw tuh bocah skrg…
gaklah mbah…om nug itu yam mania,, suka touring ama geng namec kok…
Biarin aja bro si Darmo kawe ini ngomong apa juga. Wkwkwkwk…
wes menengo mbah cangkemu ra sesuai. wes pikun..diam lbh baik…
Dorna kasian ama mbah oci keknya, dripada dlosor berturut2, lebih baik diberitain kopit?
Sebenarnya posisi PF dan Kualifikasi juga penting, MM93 juga mendominasi sejak PF kalau feellnya bener2 dapat. Cmn bedanya jaramg banget risetnya beda dengan yg dipakai balapan, nah F1/4 kemarin tiba2 pakai ban medium-soft dmn dari jumat soft-soft terus. Mungkin yamaha butuh membagi peran riset ke 4 ridernya… Jadi bisa sharing data semua kombinasi ban kalau tiba2 suhu berbeda saat race.
apalah ,, FP cuk bukan PF
pree fractice
Baca-baca di atas, ada ilmu baru. Kalo MM jatuh, motornya sulit.
Halo rider Yamaha jatuh, itu musibah.
Oke
uhuk… pengkolan pertama dlosorr
semua probabilitas terbuka lebar utk semua pabrikan tahun ini, tinggal mental pembalap membuktikan
MUsibah yg diulang ulang hahah
mohon maaf nih Mengacu Comment Om Ganti Cangkir atau siapa lupa. mengenai Satellite VS Factory kayaknya lebih logis Kalo MavVinales atau Mir atau Dovi bahkan Legend yang Jurdun. kenapa? Seperti Konstipasi Darno kalo juara harus di Factory Team. ini banyak yang prediksi demikian
Itu bukan konspirasi. Tim satelit tidak akan mendapat sumber daya kelas A+++. Mereka paling banter dapat yang kelas B+. Seperti itu sangat menentukan. Ya bisa disebut “bagian” dari konspirasi lah.
tobat mbah kiamat sudah dekat, ngomong pake data jangan ngayal-
Andai Rins pas di Le Mans gak jatuh, poinnya bisa setara Vinales dan Dovi. Jadi punya kesempatan juga buat juara dunia.
Sekarang pun masih punya kesempatan sih, tapi lebih cocok “kawal” Mir aja. Kalo kondisinya kayak kemarin sih boleh lah gas pol, yang penting pointnya Mir udah aman.
Anda mm ga jatuh udah juara dunia
Hahah
Andai ku tau….
oke satu lagi bani andai wkwk, teruslah berkhayal bre, sulit banget terima kenyataan
Prediksi saya tembus. Suzuki menggila. V4 Honda Alex Marquez Berbahaya. Yamamud punya sejarah jelek disini.
Test Komentar
Maaf GSXRR Tidak pakai alat seperti itu. Kalau di GSX 1000 Rny yg produksi massal iya pakai Teknologi itu.. durabilitas Yamaha di lap akhir sangat mengecewakan. Terlalu memaksakan power yg tinggi dan sasis yg belom balance dengan power mesin 2020 jadi banyak struggleny. Maverick Vinales baru menemukan ritme balap di 7 lap akhir dan itu tidak cukup membantu buat pasukan yamaha. Strategi ngacir di awal lap harus terbayar mahal karena daya cengkram ban Soft-Soft sudah habis. Ntah gimana ceritanya ban soft-soft duo Suzuki masih sangat bagus gripny sampe akhir lap. Medium-Softny Alex Marquez tak mampu kuat untuk memenangkan Race 1 Aragon ini.
GSXRR pake SR-VVT. Itu teknologi full mekanis. Halal dipake di motoGP.
klo sdh begitu qualitas yg bicara ya mbah..
Ah wak, kayaknya kalimat ini “Dengan faktanya Yamaha Tercepat ( Morbidelli ) berhasil finish Posisi 6 (13 point)” sedikit keliru wak, 13 point itu vinales di pos 4
Siapa yg juara FB mana yg gontok’2an
Oh jadi ini kang konstipasi, dikit* bilang settingan, orang celaka juga setingan gitu, gak suka ya terserah sih, tapi waras dikit. Hobby banget keknya bikin teori kontrasepsi klo yam lagi apes
Ini semakin menarik
Sijuki yg kurang cuma 1 aja sponsor gede macam Red bull,atau galiacia estrella,ini tim bener2 jadi lawan serius buat pabrikan lain.. sijuki Red bull juga keren tuh,atau macam marc vds,galicia estrella sijuki
kan katanya yahaha ga sunat rpm..
soal klep yg ringkih diakalin dibagian lain..
jd gada alasan soal itu dnk
yach intinya AM sudah bisa belokkin motor perontok tulang, yg mana Hohe sampe rontok tulanngya belum bisa belokin tuh motor dgn cepat
Belum bisa nyimpulin banyak
Tp menurut ane, a.marquez otaknya masih fresh
Belum punya mindset tertentu untuk rcv
Sehingga bisa lebih menyesuaikan diri
Jolor adalah seorang jurdu kelas motogp
Dia lebih punya banyak tuntutan untuk membuat motor yang sesuai dgn keinginannya drpd menyesuaikan diri
Tentunya ini diluar faktor kondisi jolor sendiri
ralat bang, sujuki ga pke variabel valve ato apalah itu jenisnya..
sdh dibahas di warung sini bbrpa thn lalu soal kemungkinan sujuki pke itu, tpi nyatanya ga..
mnrt sya sujuki nemu racikan yg lbh balance krna mesin lbh agak tiduran ktmbng yahaha walo sama2 i4
dari artikel lama
http://app-okeefe.jfo7syl77y-pxr4kzxnv4gn.p.temp-site.link/2020/02/23/update-detail-blue-print-sistem-vvt-untuk-gsx-r1000r/
walo dikembangin dri situ tp ttep ga dipke itu srVVT, coz aktifin nya perlu rpm tinggi (pke gya sentrifgl), jd trkesan agak membingungkan.
makanya paten vvt juki trbaru 2019, vvt nya lbh ke ‘tradisional’ pke hidrolis ala vtec honda..
nah sedang di gp sistem vvt hidrolis dilarang..
nah sistem sentrifugal agak bkin bingung, mkanya gjdi dipke..
andai dipke tim lain sdh bkin vvt mreka sndri..
masalah di yahaha yg dikeluhin rosi thn 2017 itu sya rasa masih ada.. dan pas mreka kontrak vina yg lbh bsa ngepush, seolah masalh itu hilang, tp mnurut rosi yg lbh pengalaman masih ada..
Rider ducato yg paling ngepush hasilnya crash,
Aragon 2 kyknya bakal menyajikan race beda dr aragon 1
susah dipredikso
Btw.. kayaknya AM73 dikasih mtr 93,
atau ada sesuatu yg baru dimtrnya
mungkin semacam “Steering Assists” biar
gk liar. Aneh & mendadak jd rider papan atas.
Sudah buka blog wak haji kok komennya gini kayak di yutub.
Ngapain juga alex pake motor markes. Spek mesin aja sama. Ngopy settingan markes juga gak mungkin plek 100%, alex lebih tinggi daripada markes. Dan gaya balap alex lebih smooth daripada markes.
Kalo solusi “instan” semacam itu ada,kenapa baru sekarang?kenapa gak dari GP Jerez 2? untuk meneruskan supremasi kakaknya
Ya karena motor itu sebenarnya bukan motor yg buruk,hanya saja butuh waktu lebih lama untuk mengenal karakternya,disaat Lorenzo udah lempar handuk,Alex Marquez masih tetap berjuang walaupun dari belakang dan dicemooh banyak orang
Pfft..kondom tangki nya aja baru datang 1.5,apa itu namanya di nomor 1 kan disana?
Sedangkan di honnda minta bentuk tangki apa aja cepet jadi bahkan sampe diajak ke Jepang langsung buat fitting motornya
kumpulin data dulu baru komen, kayaknya alex punya setup nya sendiri, kalo di perhatiin kemarin riding style alex ma marc lumayan beda, jadi hampir gak mungkin settingan ECU mereka sama,
trus knapa alex tiba tiba bisa jadi rider papan atas, secara dia juara dunia moto2, jadi pasti skill
ada cuma butuh adaptasi aja
RCV motor yang perlu di mengerti. sekalinya thu caranya y cepet juga jg cornering bisa melebihi melebihi mesin inline .
Saat fp alex kayaknya hampir stabil di 1:48 – 1:49 kecil. Sedangkan kualifikasi belum bisa cepat.
Saat race berkali kali alex main di 1:48 sedangkan yg di depan 1:49.
Kalau cornering kayaknya style nya alex lebih halus daripada markes yg menyudut.
Berarti RCV itu motor juara bila bisa memahaminya
Mbah kok komem kamu beda ini, kw apa grade ORI ini,,hahah
Suzuki posisi 3 konstruktor dengan hanya 2 motor
Yg unik pas di parc ferme,si nakagami liatin motor suzuki terus,serius bgt pula 😀
mungkin kalo musim depan pas suzuki ada tim satelite bisa tarik si nakagami buat ngisi seatnya,penasaran juga kalo pake motor “nyaman” spt apa hasilnya hehe
Bagaimana kabar Andi Izdihar? Kayanya tahun depan udah nggak di Moto2 Asia lagi ya?
Lihat di twitter Simon Patterson kemungkinan dia diganti oleh Ai Ogura. Best of luck aja buat Andi Izdihar. padahal performanya terlihat sedikit lebih baik dari DE20 kalau dibandingkan dengan teammatenya Chantra. Sayang sponsor hanya menyanggupi kontrak satu tahun saja sepertinya.
Beda nasib sama kasma daniel yang rumornya sudah kontrak 3 tahun sama OneXOX
@gilmojip
haloo
gimana Duelnya?
Kan kata lu udah tau siapa orangnya. Si mentega naik R25, rumah di Jakarta dan segala macem. Kalo niat ngajak duel mah langsung samperin aja, ngapain heboh di kolom komentar TMCBlog mulu kagak ada kelar kelarnya. ????
IP address dan email itu privasi, kami gak bodoh lah sembarangan nyebar info begitu walaupun orang yg dimaksud ngeselin. ?
Admin aja setuju tu org ngeselin wkwk
Mana bagian yg gue nyolotnya?
Yang ada juga lu malah yg kemana2 segala bawa2 gaji.
Jalanin hidup jangan emosian bor, relax dikit, biar otot gak tegang. Gak usah semua orang diajakin ribut.
halah brisik lw lonte lanang,,,g usah komen klo gmw tersinggung
sabar om nug….
@Gilmojip113
kalo ngeselin yah skip aja oooom… ngapain nambah2in emosi aja…mending ajak ngopi aja nambah temen nambah koneksi…
hmm.
Skrng beban ada di siapa?
Kesuksesan AM73 belum bisa disimpulkan bahwa AM73 sudah menemukan feelnya, alasanya : 1. di Le Mans trek wet, 2. di Aragon itu sikuit samping rumahnya AM73.
yoi usul bagus tu muke gile,,,