TMCBLOG.com – Auto By baru saja melakukan Uji perbandingan performa antara dua Motor supersport 250 cc Honda CBR250RR Dengan mesin baru Yang memiliki power On-Crank 41 PS @13.000 rpm dan Kawasaki Ninja ZX-25R yang mesin empat silindernya bisa mengahsilkan power maksimum 45PS @15.500 rpm. Kedua motor ini tidak dilepas bareng Namun ditest Satu satu mengguankan satu Tester yang sama di Fuji Speedway yang etrkenal memiliki Straight Yang cukup panjang.

Menurut hasil pengukuran Auto By, Untuk Drag 0-100 km/jam Honda CBR250RR 2020 membutuhkan waktu 5,97 detik sementara Kawasaki Ninja ZX25R membutuhkan 6,081 detik di Trek dan Jalur yang sama dengan testter yang sama pula.  Sementara bicara Top Speed, Honda CBR250RR tembus 167,442 km/jam sementara Kawasaki Ninja ZX25R tembus 175,325 km/jam dimana kedua angka ini diukur berbasiskan GPS ( Bukan Speedometer ) dan tentunya dibatasi leh Panjang Trek lurus lintasan Fuji Speedway

Seperti yang terlihat, Top Speed ZX-25R sekitar 8 km/jam lebih tinggi dari CBR250RR, perbedaan dari CBR250RR adalah 5 tenaga kuda, dan perbedaan yang mendekati 8 km / jam boleh dibilang masuk akal. Smeentara analisa kecepatan akselersi dari CBR250RR yang lebih tinggi lebih disebabkan Karena secara umum Torsi Yang diperoleh mesin twin ini lebih tinggi 4 Nm dibandingkan ZX-25R di rpm yang tercapai lebih dahulu ( 11 ribu rpm CBR250RR VS 13.000 rpm Ninja ZX-25R )

Menurut AutoBy, Honda CBR250RR model baru menghasilkan torsi yang lebih besar pada kecepatan putaran yang sama dengan model sebelumnya sebagai hasil dari peningkatan mesin secara halus seperti peningkatan rasio kompresi. Dan hasilnya pengukuran 0-100 km / jam mengagumkan bahkan saat pengetesan, ketika menaikkan gigi ke 2, lonjakan torsi ini ditunjukan dengan mengangkatnya Roda bagian depan.

Untuk Ninja ZX-25R, Pada kecepatan maksimum, karakteristik mesin yang berkembang pada kecepatan tinggi ZX-25R menguntungkan, tetapi pada akselerasi 0-100 km / jam, di mana besarnya torsi lebih penting daripada tenaga, waktu yang dibutuhkan utuk meraih 100 km/jam sedikit lebih lama dari CBR. FYI lokasi pengukuran berada di Trek lurus dengan kontur lereng menanjak 2-3% dan bobot ZX-25R yang 15 kg lebih berat dari CBR. 

Taufik of BuitenZorg | based on Auto-By

50 COMMENTS

  1. Klo data laptime di sirkuit yg sama ada tidak wak ?
    Udah kaya di motgp ya , antara Ducati dan Yamaha

    Top sped dan akselerasi sehabis melibas tikungan

    Jd kepo

  2. Beli ZX25R utamanya utk suara 4 silinder, bukan speed/akselerasi. Di indonesia motor ga bisa masuk tol, ga bisa ngerasain performa mesin secara maksimal kecuali di sirkuit.

  3. Predikasi Portimo, sedih ya soal terakhir:
    1. Mika Kaliyo.
    2. Takaaki Nakagami.
    3. Alek Markes.
    4. Bred Binder.
    5. Miguwel Oyliveyra.
    6. Lorenjo Salvadori.
    7. Danilo Petruci.
    8. Stefen Bredel.
    9. Kal Kratklaw.
    10. Pol Esparjiraw.
    11. Andreya Dovisiyoso.
    12. Fabiyo Kuwartararo.
    13. Marferik Finales.
    14. Alek Rins.
    15. Frengki Morbideli.
    16. Jek Miler.
    17. Johan Jarko.
    18. Aleyik Espargaro.
    19. Falentino Rosi.
    20. Fransesko Bagnaiya.

    Deenef: Jowan Mir (Bukan doain cuma prediksi)

    Dari pendukung pabrikan VIAR ikut Motojipi tapi masih pake Honda Bit.

  4. Itu dijepang krna selisih power cm 5 hp, kalo di indo, tetep SP di bully Zx, start awal dri 0 pun, klo rpm zx digntung 15k rpm, aksel zx bisa lebih cepat dri sp

    • Klo dlm kondisi sehari hari bakalan capek naek zx klo mesti gantung rpm tinggi mulu biar akselerasi nampol. Bayangin aja pas stop n go di kemacetan jakarta, kita mesti panteng rpm di 15k terus supaya tarikan mesin nya enak, ya kesan nya norak dan bikin mesin cepat panas

  5. Teknologi udh canggih.. gaada yg maksa. Mesin itu kan mesin baru masih bsa d upgrade. Skrng d upgrade smpe 41ps aja masi aman.. makanya tmbus 70an jt. Coba itu liat motor balap 1 silinder 250cc aj masi aman tmbus 50an PS jg. Ga ada yg over selagi yg 1 silinder kompetisi aja masi lebih kenceng dripda motor masal wkwkwk

  6. Emang menang torsi di rpm yang lebih rendah sangat menguntungkan bila dipakai di track yang banyak tikungannya, asal gak ketemu track lurus yang panjang aja, bisa kesusul…giginya pendek pendek sekalian nglatih pergelangan kaki kiri?

  7. kenapa ga di tulis di jepang…djudul …softblack campain ala2 sepertinya,maksain 2 clynder vs 4 yg jelas beda…tpi karna di market harga yg bda tpis jd ttap di benturin

    • Kawasaki the best lah karena mau ngeluarin 250cc 4 clynder, padahal secara area penjualan di dunia terbatas, bahkan menurut gua zx25r di buat untuk menyenangkan biker indonesia. Honda si pelit ga usah banyak bacot lahh.

  8. Memang ada yg mulai start sudah full thottle….?
    sembalap Motogipi Ndak akan melakukan itu, ato sembalap drag saja Ndak akan melakukan satart mulai dengan full thottle……
    #Thinkgareng, eh semar…..

  9. sepertinya artikel yg kurang cocok di Indonesia wak, karena yg beredar di sini kan kawasaki zx25r yg tenaganya 50-51 PS, bukan motor yg diatas (45PS).

  10. Tinggal pilih mau jambak diawal ya cbr250rr, mau top speed ya zx25rr, sesuai fungsionalitas aja. Masih kurang??? Naik cc aja ke moge. Kaum mending-mending minggir wkwkwkwk…..

  11. kalau stop and go saya masih ngandelin mesin thumper 250 cc kayak Thunder 250…. emang punyanya itu sih…

    numpang nitip jemuran wak haji : elfinmoto.blogspot.com

  12. beda kelas kok di bandingkan worthed mana.

    2 silinder ya ketemu 2 silinder lah
    masa 2 silinder ketemu 4 silinder apa 1 silinder.
    apalagi ngitung bensin. ga sekalian juga bisa premium ga ni?

    beli motor sport itung bensin mending beli beat, mio aja bro apa supra

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here