TMCBLOG.com – Entah kenapa dikotomisasi perbedaan jenis platform dari mesin antara Inline 4 versus mesin V-4 berlanjut juga sejalan dengan persaingan antara dua brand minuman energy yang sangat aktif di motorsport, yakni Monster Energy versus Red Bull. Yes baru saja, Suzuki mengumumkan bahwa secara pabrikan mereka telah menjalin kerjasama sponsorship dengan salah satu brand minuman energy yakni Monster Energy mulai dari musim 2021 nanti dengan konsep deal multi-tahun.

Ini artinya dua pabrikan besar dengan mesin Inline 4, yakni Yamaha dan Suzuki resmi digandeng oleh Monster Energy sementara paling tidak Red Bull pegang dua pabrikan besar MotoGP yang menggunakan mesin V4, Honda dan KTM . .

Bicara soal Suzuki, sebelum tahun 2021 Monster Energy Company, sebenarnya sudah mensponsori pembalap tim Suzuki Ecstar, Joan Mir dan Alex Rins. Namun pada 2021 mendatang mereka akan meluaskan ‘cakaran’nya kepada seluruh tim Suzuki Ecstar plus kehadiran yang berdampak pada grafis motor GSX-RR 2021.

Setelah hilangnya ‘eksistensi fisik’ dari sponsorship industri tembakau ( Yap Karena sebenarnya masih eksis seperti Phillip Morris yang masih jadi Sponsor Ducati – tapi fisiknya tidak boleh eksis ) , hadir lah minuman berenergi. Logis kiranya minuman berenergi ini telah dijuluki sebagai ‘tembakau baru’ dalam kejuaraan dunia balap motor dan motorsport secara umum.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

114 COMMENTS

  1. setengah dibawah doang kaya rebbull hda, me yamaha 2013 apa 14 yah… g tau kalo kedepannya bagus mungkin cabs dri ymm…

  2. Setelah tembakau=>pelumas&bbm=>minuman energi

    Mungkin dimasa depan beralih ke persaingan produsen baterai,kayak panasonic dll

    Udah mulai kelihatan di Formula E sih

  3. sempet ngira monster energy ninggalin yamaha terus pindah ke suzuki buat jadi spnsor utama wkwkwk
    ternyata dua duanya digandeng

    • Hehehe kita liatin aja efek Rossi hengkang dari pabrikan Yahaha.

      Dua anak muda di tim pabrikan itu bisa apa coba?
      Sekeren-kerennya mereka, tapi kurang kece di mata sponsor.
      Beda ama Monster yg nemplok Vale, atau RedBull yg nempel Marc.

      • Emang petinggi2 BUMN Indonesia cam PLN, PDAM, minyak..suka “merendah”, tidak mau menunjukkan kekayaannya. Jd yg digembar-gemborkan yaa kemiskinan mereka.

    • Sabar, butuh waktu untuk minyak lokal biar punya taring.
      Minyak subsidi udah mulai dipangkas tuh. Harusnya makin ke depan ga ada alasan bilang rugi-rugi-rugi karena subsidian terus.

      Tapi petinggi-petingginya memang anjim sih. Bikin saya ngiri aja…. gajinya besar-besar

      • Yak gajinya komisaris pada ga ngotak damagenya bahkan mantan yg udah dimutasi pun gajinya tetep tinggi,@hok yg baru datang aja sampe heran

  4. Cocok pula sama karakter mesin yg disponsorinya..

    Monster = Smooth Thing (makhluk halus ? but Scary)

    Red Bull = Wild, uneasy to control

    • Cocok logi yg ah…. sudahlah
      Tp cocoklogi tsb bisa mentah kalo Aprilia digandeng Monster Energy walau pke konfigurasi mesin V4… wkwkwk ?

  5. wah, mantepp.

    di Indo minuman energi paling sering jadi sponsor apa yah?? Extra Joss? Kuku Bima?

    udah jarang minum kek gitu, paling ya kratingdaeng kalo ngantuk pas jalan jauh 😀

  6. Itu perang dingin dimana setiap kejuaraan motor atau mobil merk keduanya pasti nempel di tebeng or body mobil. Andaikan bikin rudal bukan minuman mungkin udah saling tembak

  7. Klo yg di sebutkan br sebatas co sponsor ukuran brandingnya sebesar apa y?
    Yg pasti akan di bawah punya yamaha.pnasaran bgt pnampakan liverynya klo ada cat dasar hitam takut ketuker nnti sama mtor pnya ttangga.hee
    Penamaannya yg tepat bgsnya sprti apa kira2..? Monster energy Suzuki Ecstar motoGp kah…

      • Sepengamatan saya sih sponsor utama (yg gelontorin dana paling gemuk) pasti berhak banget kasih usul penamaan team, dan banyak perjanjian yang sangat njlimet disana. Tapi sebagai yg kasih dana paling gede, hampir dipastikan brand mereka ditaro di depan nama team nya.
        contoh :
        Respol Hodna (Respol yg kasih sumber dana utama)
        Monster Energy Yahaha (Monster yg kasih dana utama)
        Mission Winnow Ducati (Rokok ? heuheu)

        Khusus Suzuki ini memang menarik, karena nama team nya Suzuki Ecstar.
        Dana utama team kemungkinan besar berasal dari brand Sujuki, sedangkan Ecstar urunan duid nya lebih dikit dari Sujuki itu sendiri, kemungkinan sih. Saya juga cuma nonton doang soal’e.

        • Ecstar itu anak perusahaan suzuki dibidang pelumas & kimia yg awalnya hanya untuk JDM (Japan Domestic Market) kemudian berkembang untuk pasar global. itu oli original hasil R&D Suzuki bukan rebranding idemitsu dll.

        • Hooh sama kayak Yamaha di MXGP Yamaha factory racing Yamalube
          Karena anak perusahaannya kayak contoh ahem oil, Yamalube,ecstar,motorex
          Mau ditaruh dibelakang,tengah,depan itu terserah pabrikannya

        • Nais inpo. Rebranding oli Sujuki.
          Berarti emang dana terbesar team ini benar-benar dari Sujuki langsung.
          Oli Motul pastinya sih ikut urunan (supaya bisa nitip tempelan stiker). Tapi saya rasa gak signifikan. Again, gak seperti brand lainnya yang kirim dana besar sampai namanya harus dicatut ke nama team, livery motornya harus warna trademark brand nya, de el el.

    • Kenapa tembako dilarang tp alkohol n minuman energi kik dihalalkan di motoGP??

      Jawabanya politis n ekonomik bro… tembako tu produk negara dunia ketiga non eropa, jadi seandainya gak dipakai maka negara2 eropa gak rugi…

      Lha klo alkohol n minuman energi jelas dah jadi tumpuan industri eropa lah… mana mungkin mereka mengharamkan…
      Lha di Injil aja jelas alkohol haram… tp demi ekonomi ya gak pernah dilarang di eropah lahh broww…

  8. Numpang tanya ya wak haji
    1.Sjak kpn Redbull & Monster Energy msuk ke MotoGP?Baik itu sponsor pribadi pembalap atau team.
    2.Apa benar Redbull mulai join itu mlai thn 97 via WCM Yamaha & Monster En. via Kawasaki Factory thn 07/08 ?
    3.Siapa pembalap diMotoGP yg pertama klali dsponsori personal oleh masing2 persh.minuman energi tsb?
    Atas jawabannya,terima kasih

  9. Minuman berenergi ini mensponsori atlit karna kapitalis tau minuman ini ga baik buat kesehatan, makanya dia sponsorin atlit. Kalo org awan pasti mikir atlit aja mau minum padahal kan atlit clean eating. Gw sering perhatiin ya waktu wawancara podium yg pembalap disponsorin redbull. Mereka itu pura-pura minum, airnya yg dikaleng udah dibuang, keliatan banget beneran minum ama pura-pura.

    • Kagak,dr awal masuk grid sampe di Parc ferme itu botol isinya emang air mineral biasa,atlet juga sadar kali minuman yg paling sehat ya cuma air mineral

      Kayak tumbler gitu,,,Tour water can atau apa gitu namanya,bisa dibeli di olshop kok

      • Maksud gw bukan botol minum yg ada selangnya yg gambar logo minuman berenergi, kalo itu emang botol minum isi air. Maksud gw beneran botol kaleng redbull.

        Maksud gw itu, botol kaleng yg dibilang bro Cah . Di youtobe ternyata di ganti air putih. Bener dugaan gw mereka ga mau minum minuman beranergi. Jadi model minumannya doang tapi ga mau minum.

        • iya bener. pernah liat pas Marc buang dulu itu isi redbull, terus kaleng nya dibawa kemana-mana abis itu pura-pura diminum. hahahaha

  10. Minuman energi seperti itu termasuk dopping ya? Rider sendiri apa jg mengkonsumsi atau cuma asal tempel sponsor di botolnya?

  11. Untuk nanti Mandalika racing team juga seharusnya disponsori minuman energi

    antara kuku bimo atau enernyos…

    jangan sama 2 brand asing…

  12. waktu itu sebelum pembalap naik podium (lupa sirkuit mana), ada live di TV dimana botol red bull alumunium/logam ternyata bisa diputar bagian atasnya, lalu diisi air bening (mineral) ke dalam botol yang bentuknya menyerupai botol yang dijual di pasaran.
    jadi saat mereka interview dan suka pegang botol yang bentuknya persis seperti di pasaran ternyata isinya air putih biasa. pembalap juga tau resiko meminum itu apalagi di saat butuh ganti keringat.

Leave a Reply to komentator Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here