TMCBLOG.com – BMW Untuk Musim WSBK 2021 terlihat sangat Serius. Mulai dari Struktur team, Pembalap sampai kesiapan motor mereka terlihat ckup All Out sebagai Pabrikan eropa. Mulai dari struktur team, Mulai Musim 2021 mereka akan punya dua team Satelit dengan masing masing terdiridari 1 pembalap dimana hadir Pembalap pembalap penuh Pengalaman Seperti Jonas Folger dan Eugene Laverty di sana . . Strategi Kekuatan Pembalap Pun diperkuat BMW Bukan hanya soal line Up Pembalap Satelit yang sudah kita sebuatkan di awal. Namun Juga line Up pembalap Pabrikan/ factory Dimana  Tom Sykes akan kembalimembela pabrikan jerman ini berkolaborasi dengan Pembalap Kuat asal Belanda dengan Darah Maluku yang pernah membalap dengan Hona dan Yamaha – Michael Van Der Mark.

Di sisi Kesiapan Motor, BMW secara resmi telah menghomologasikan Sosok Motor BMW M1000RR untuk Musim 2021 nanti, membuatnya 500 unit dalam 1 tahun Motor yang identik M1000RR untuk dijual umum guna memenuhi salah satu kriteria Homologasi WSBK.  Motorya sendiri Sudah sedikit kita bahas di artikel sebelumnya dimana mengadopsi Mesin jenis Shiftcam inline Four.

Power dari BMW M1000RR berada di angka maksimum 209 hp (212PS, 156kW) dan tentunya legal untuk dipakai di jalan raya, bobotnya lebih rendah dari S1000RR Sampai 192 kg saja, suspensinya Khusus dan memperoleh Detail aerodinamika berupa aero-winglet di sisi kanan dan kiri.  . . Namun Kolaborasi dari Van Der mark dan M1000RR baru pekan pekan ini bisa bicara ke Publik Umum.

Berdasarkan Klausul Kontrak dengan Yamaha, VDM belum diperkenankan berbicara apapun ke Publik mengenai BMW M1000RR sampai 30 November 2020. Dan pada dasarnya baru Desember 2020 ini VDM mencoba Sosok Full BMW M1000RR di Sirkuit test Milik BMW sendiri di Miramas yang menurutnya memang memiliki beberapa nilai positif dan negatif terutama dari aspek kehadiran Aero-winglet .

VDM bicara Mengenai BMW M1000RR : ” Saya berasal dari mesin big bang, ( menandakan bahwa Mesin Yamaha R1 memiliki tipe firing order Big bang )  Seluruh mesin terasa berbeda bagi saya, jadi sulit untuk dibandingkan. Saya juga belum pernah melakukan banyak putaran dengan BMW. Saya terkejut dengan handlingnya yang sangat baik. Saya dapat menghasilkan laptime  yang baik setelah hanya beberapa lap. “

Aero Winglet menurut VDM sangat efektif menghadirkan Downforce dan ini jelas keuntungan karena nggak banyak tenaga terbuang karena efek Wheelie yang terjadi. Namun Begitu Afek negatifnya menurut VDM adalah Aero-winglet ini membatasi Top speed Di straight.

“Mereka memiliki efek positif, Anda bisa merasakan perbedaannya, Anda harus terbiasa dengan mereka, motor berperilaku berbeda dengan hadirnya winglet. Ini tidak seperti Anda memasang sayap ke motor lalu lansgung otomatis jadi lebih baik. ” . . maksud VDM adalah Butuh Proses untuk mengoptimalisasi penggunaan Aero Winglet

“Mereka ( Aero winglet ) banyak membantu melawan wheelies. Jika Anda harus mengurangi tenaga Anda setiap putaran atau menggunakan rem belakang untuk mengimbangi wheelies, maka hal tersebut tidak akan hadir secara konstan dibandingkan hadirnya downforce tambahan. Memang benar bahwa winglet memberi sedikit kerugian saat di Trek lurus. Tapi kita bisa hadir di tikungan lebih konsisten, yang pada akhirnya memberi laptime lebih baik “

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

23 COMMENTS

    • Mungkin boleh soalnya belum ada peraturan WSBK yg mengatakan tidak membolehkan active winglet seperti MotoGP,cmiiw

      Dan belum ada pabrikan yg mencoba menghomologasi active winglet,hodna kemaren udah daftarkan paten active winglet,yg dipake malah yg biasa

  1. Kengerian itu akhirnya telah tiba. Kembalikan mahkota juara ke pabrikan eropa. Jangan biarkan pabrikan asia terus-terusan juara dunia.

  2. Beemer serius bingits ikut SBK
    Downforce nya kuat ya nge gripnya ban pas ngebut di track lurus? Apa ga rusak suspensinya ketekan terus?

  3. Muantep pol, berarti ini pun pertanda HP4 yang selama ini dipake buat balap diganti sama M1000R ini ya? Muantep.

    Aku berharap BMW motorrad EWC juga pake motor serupa, tapi strategi timnya dibenahi dulu ?

  4. Pindah ke ******* karena mengharapkan bisa loncat ke moto GP, namun kenyataanya ….?
    Coba kemarin masih bertahan ada kesempatan buat gantiin MM93

  5. Ga semua tim suzuki di sbk regional dapet support pabrikan om. Setau saya sih timnya om toni dapet support pabrikan tapi ga full.

  6. tahun ini om toni dapet support dari suzuki, namun sayang tim Yosh yang dulu menangani tim mundur
    jadi akhirnya tim M4 lah yang akhirnya mengganitikan operasional team fatory nya suzuki. makannya rada memble dia musim ini..

Leave a Reply to Moe Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here