Home Pabrikan Yamaha Lilik Sukses Ride to East ke timor Leste dengan Yamaha NMAX 155...

Lilik Sukses Ride to East ke timor Leste dengan Yamaha NMAX 155 Connected

14

TMCBLOG.com – Memulai perjalanan sejak tanggal 28 Oktober 2020 dari tanah air. Lilik Gunawan bersama Balda putranya yang berusia 5 (lima) tahun berhasil menyelesaikan misi Ride to East dalam rangka mengumpulkan surat cinta untuk ibu dari Presiden Pertama Republik Demokratik Timor Leste, (RDTL) Xanana Gusmao, sebagai bahan penulisan buku yang sedang dibuatnya. Ini menjadi touring jarak jauh antar negara ke-2 yang dilakoni mereka setelah sebelumnya sukses menyambangi kota suci Mekkah di Arab Saudi untuk menunaikan ibadah Umrah.

Dengan mengendarai All New NMAX 155 Connected/ABS, Lilik dan Balda berhasil memasuki wilayah Timor Leste pada 18 Desember 2020. Kemudian berjumpa dengan Xanana di Ibu Kota Dili pada Sabtu, 9 Januari 2021 dengan ditemani para komunitas Biker lokal. Menariknya, kehadiran Lilik dan Balda ke Timor Leste ternyata mencatatkan sejarah baru. Motor yang ia tunggangi menjadi All New NMAX 155 pertama dan satu satunya yang mengaspal di negara tersebut.

“Perjalanan saya mulai sama Balda tanggal 28 Oktober dari Jambi dan masuk Timles (Timor Leste) tanggal 18 Desember. Jadi total 50 hari perjalanan dari Bangko Merangin, Jambi hingga wilayah perbatasan Batugade, Timor Leste. Dan alhamdulilah, saya bersama Balda kemarin Sabtu, tanggal 9 Januari bertemu Pak Xanana Gusmao ditemani teman-teman komunitas Biker lokal. All New NMAX milik saya juga menjadi yang pertama dan saat ini hanya satu-satunya yang ada di Timor Leste,” terang Lilik.

Total perjalanan yang ditempuh dari Indonesia menuju Timor Leste oleh Lilik dan Balda mencapai 5.021 KM. Melewati 12 provinsi (Jambi, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTT, NTB), 7 pulau (Sumatera, Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Flores, Timor) dan 2 negara (Indonesia, RDTL) selama kurang lebih 50 hari perjalanan. Kondisi jalan dan cuaca yang beragam dari Barat hingga Timur Nusantara tentu tidak hanya menguji daya tahan fisik dan kemampuan riding sang pengendara tetapi juga motor yang digunakan.

Beruntungnya, Lilik mengaku tidak mengalami kendala yang berarti selama perjalanan. All New NMAX 155 Connected /ABS yang dinaiki sangat mumpuni dalam menghantarkannya menuju Timor Leste. khususnya ketika menyambangi jalur Timur yang di dominasi tikungan dan perbukitan.

“Tidak ada kendala yang berarti, hanya cuaca yang cukup ekstrem di beberapa spot seperti pesisir Barat Sumatera, pesisir Selatan Jawa, dan sepanjang jalur Pulau Sumbawa dan Flores. Selebihnya aman. Sejauh ini All New NMAX juga baik-baik saja, motor ini terbukti tangguh dan tidak rewel. Selama perjalanan ribuan kilometer tidak ada penggantian part yang signifikan, hanya ganti oli dan kampas rem, itu pun ketika memasuki wilayah Timur Indonesia di Atambua,” tambahnya.

Based on YIMM Info

14 COMMENTS

    • Lah kalo cuma soal ketangguhan sih, ada noh Supra X125 beli seken dibawa Bule dari Bali sampe Belanda. Soal tangguh engganya motor, selain motor China dibawa kemanapun jg tangguh, ga usah lebay.

      • Betul gan temen gw aja yang sering bolak balik lombok bandung pake motor supra x 2005. bisa bisa aja. w juga peke suzuki smash 2005 tiap hari menempuh 60km track pegunungan selama 6 tahun. bandel bandel aja tuh. padahal gw ga ngerti motor gnti oli aja kadang lupa. sampe udah bocor bocor dari mesinnya. tapi tarikannya masih galak. kalo banjir juga masih bisa menerjang. heran ko motor yang lain pada mogok padahal keluaran terbaru. wqwqw suzuki yamaha dan honda memang bandel.

      • waduh kok under estimate kendaraan bermotor merk China sich ?….nyatanya itu merk wuling ( mobil ) kereen …tangguh
        and fitur melimpah….

    • Beda bg opini dan mindset abg ke dia yg suka touring
      Dia pasti mau mewariskan jiwa touring nya ke anaknya,,
      Aku juga gitu anakku masih dr bayi udh ku bawa touring ,,
      Aku pernah lihat waktu naik gunung
      Seorang bapak bawa anaknya perempuan dibawah 5 tahun,, mereka berdua ndaki gunung nunggang x ride …

  1. Saya juga peturing luar negeri. Biasanya ke thailand.
    Sebaiknya jangan bawa anak kalau masih dibawah 10 tahun
    Mukanya akan turun. Apa itu nama penyakitnya karena sering kena angin kencang dalam waktu lama

    Saya juga punya anak yg hobi turing. Bahkan bisa riding sendiri juga.
    Tapi ga saya bawa sejak kecil.

    Apalagi dalam kondisi covid19 seperti ini. Sama sekali saya tidak bangga akan pencapaiannya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version