[opini] Realisasi rumor Yamaha R7 CP2 akan jadi sebuah ‘pembuktian’

TMCBLOG.com – Rumor yang dihembuskan dari arah negeri matahari terbit mengatakan bahwa Yamaha disinyalir sedang mengerjakan Project MT-07 Full fairing dengan nama Yamaha R7 untuk mengisi Market yang ditinggalkan oleh Yamaha R6 dimana tahun 2021 ini saja tidak hadir dalam bentuk Road-Legal. Rumor model baru ini telah beredar selama beberapa waktu, dan informasi terbaru yang diinformak MCN menunjukkan bahwa Yamaha akan mulai merealisasikan motor tersebut pada musim semi 2021 ini untuk hadir secara resmi sebelum musim gugur di akhir tahun nanti . .

Jika Memang Ya, Yamaha R7 akan hadir dengan mesin dua silinder dengan crank-Pin 270º  atau yang biasa disebut dengan nama beken Mesin CP2 . . Platform mesin yang sama dengan yang dipakai Oleh Yamaha MT-07. . . . walaupun tentu dibedakan dari Jumlah silinder, Secara umum ini akan membuat Yamaha terlihat seperti mengikuti style Marketing yang sudah dilakukan Oleh Kawasaki di mana semenjak beberapa tahun yang lalu membedakan Supersport yang murni race-Breed dengan Kawasaki ZX-6R 600 cc sementara Untuk Supersport Road legalnya menggunakan Mesin yang lebih ‘manusiawi ‘ ZX-6R 636 . .

Yes ini Logis . . . memang secara umum agak susah membuat Motor dengan aroma Race-Breed yang kental dimana dibutuhkan performa tinggi Di tengah kebutuhan pasar yang menuntut Motor terus menerus lebih bersih dan lebih bersih lagi gas buangnya menurut Regulasi euro. Paling mudah memang menaikkan kubikasi mesin agar kencangnya ( baca : performa) tetap namun emisi gas buang bisa ditekan . . Oleh karena itu kita bisa lihat bagaimana Ducati dan Aprilia membuat Superbike versi Road legal mereka menggunakan mesin dengan Kubikasi yang lebih tinggid dari Batas Kubikasi Kejuaraan worldSBK buat mesin 4 silinder yakni 1000 cc.

Hal Kedua yang benar benar mau tmcblog kepoin adalah, Jika benar Yamaha Mau merealisasikan Mesin 690 cc dua silinder crosplane crankshaft (CP2) ini menjadi sosok Motor yang punya karakter balap . . . Bukan apa apa, selama ini mesin dengan konfigurasi dua silinder CrankPin 270º lebih banyak digunakan untuk motor motor yang orientasinya lebih ke torsi di rpm awal-menengah dibandingkan dengan mesin yang dibutuhkan karena power besar dengan rpm yang bisa dikail sangat tinggi untuk kepentingan balap. . .

Oleh Karena itu sementara ini mesin CP2 690 cc ini belum pernah terlihat pernah dipakai Buat dapur pacu motor dengan orientasi Track . . . Sebut saja MT-07, Tracer-7, dan Tenere 700  . . semua nya adalah motor motor yang haus akan torsi, mereka ini seperti motor motor yang nggak begitu peduli sama revving tinggi dan lain lain . .

Selain itu, Jika Yamaha R7 hadir, Maka  ini adalah pembuktian, bahwa mesin CP2 itu punya potensi yang juga baik untuk fungsional performa Racing-Like Bike. . . . dan Jika di-deduksi kebawah , maka silogismenya akan mengarah ke : Mesin CP2 R7 saja bisa punya potensi itu, kenapa nggak ke depan R25 yang berusaha keluar dari Zona nyaman dengan mesin twin 249 cc dengan Crank-pin 180 nya dan Berpindah ke mesin 249 cc dengan Crankpin 270 CP2 . . . Tho, mesin CP2 sudah terbukti bisa diajak balapan . . .

Dan Bonusnya Mesin ini akan bisa membuat MT-25 , Tracer 250 atau Mungkin tenere 250 yang punya potensi torsi yang lebih dahsyat yang dikombinasi dengan potensi suara bergaya ‘ potato – potato ‘ apa nggak asik tuh dengernya  ? udah bosen kan dengerin tone mesin Twin 250 crankpin 180º yang sekarang sudah sangat mainstream itu? . . . bagaimana kalau Mesin ‘twin 250 potato’ ?

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog