TMCBLOG.com – Dalam Media Debrief Via Zoom meeting bersama Team principal Petronas SRT Dato Razlan Razali banyak Jurnalis termasuk tmcblog yang kepo mengenai lanjutan 2022 PSRT di MotoGP. Seperti Kita ketahui Petronas SRT telah mengantongi tanda tangan meneruskan di kelas primer MotoGP sampai 2026, namun sampai saat ini Belum juga dikonfirmasi dengan pabrikan Apa team ini akan kembali berlabuh Mulai 2022 nanti . .

“Kami mulai membahas perpanjangan kontrak dengan Yamaha pada Desember tahun lalu. Dan saya sudah memiliki draf proposal pertama untuk lima tahun ke depan dari Yamaha. Kami saat ini masih dalam diskusi, dan kami berharap dapat menyelesaikan semuanya pada Mei atau Juni tahun ini (2021). Hal ini ( diskusi) berkembang dengan baik, dan kami hanya ingin menyelesaikan semua ini terlebih dahulu sebelum kami fokus pada perpanjangan dengan Yamaha.”

Suara Petronas adalah UTAMA

Dato razlan Razali juga membahas rumor pembicaraan Petronas SRT dengan Pabrikan lain seperti Suzuki “Saya tidak menyangkal fakta bahwa ketika pabrikan lain ingin datang dan berbicara dengan kami, kami mendengarkan. Pintu kami selalu terbuka untuk mendengarkan dan kami melihat segala kemungkinan. Tetapi keputusan kami tentang pemilihan pabrikan juga tergantung pada apa yang diinginkan oleh Sponsor Utama kami ( Petronas ) “

“Jadi kami sangat didikte dengan apa yang ingin dilakukan Petronas, partner utama kami mulai tahun 2022 dan seterusnya, dan mereka adalah perusahaan yang ingin bekerja dengan merek terbesar, dalam hal pemosisian pasar, pencitraan merek, kinerja, Trek Record dan sebagainya.

“Kecuali jika mereka memberi tahu kami sebaliknya, kami akan mengikuti arahan mereka. Saat ini kami terus bekerja dengan Yamaha karena dua tahun terakhir sangat fantastis, dan kami tidak dapat melakukan apa yang kami capai tanpa dukungan penuh dari Yamaha Motor Company. ”

Dalam Dua Tahun terakhir memang terdengar rumor paddock bahwa Petronas SRT agak sedikit tidak merasa leluasa akan bagaimana Yamaha mengatur apa yang bisa mereka support Ke team Ini. Dan mengenai hal ini Dato razlan Juga mengkonfirmasi “Kami telah membahas hal tersebut, bagaimana kami merasa bahwa kami hanya pelanggan yang membayar dan bukan mitra, kami merasa bahwa kami yang ingin melakukan lebih dari (sisi)  lain.

P-SRT Benci dibilang Tim Satelit

“Kami senang mereka mengakui fakta itu, dan ( di dalam ) proposal mereka Mulai 2022 ( isinya ) lebih dari yang (apa) terjadi dalam dua tahun terakhir. Mereka melihat perkembangan pembalap dari kejuaraan lain (seperti) – kejuaraan Asia, kejuaraan Jepang – mereka melihat pembalap muda kami di Moto3 dan Moto2, mereka ingin benar-benar mengoptimalkan hubungan yang kami miliki sehingga pembalap yang kami kembangkan tetap bertahan keluarga Yamaha.

“Kami telah melihat itu, yang sangat sangat positif, dan saya sangat senang, dan kami berharap pada Mei atau Juni kami dapat meresmikan perjanjian baru ini dengan Yamaha, dan berhenti menyebut kami ‘tim independen’ atau ‘tim satelit’ , Saya sangat benci istilah itu.

Wew, dari apa yang Dato Razlan katakan diatas . . Secara umum akan terjadi sebuah perubahan paradigma dalam Hubungan partnership antara Yamaha Racing dengan Petronas SRT . . Dimana team ini mulai Proposal perjanjian 2022 nanti akan memiliki posisi tawar dan posisi support yang lebih baik dibandingkan yang selama 2 tahun + 1 tahun yang akan datang ini mereka peroleh . . Secara umum tmcblog juga kepo akan konsep kerja sama Partership apa yang akan diperoleh dari Kerjasama Yamaha – Petronas SRT ini . .

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

21 COMMENTS

    • Nah….ane juga sepemikiran, terus mereka mau dibilang apa kalo dari Dorna hanya ada dua istilah tersebut? Mungkinkah mereka ingin masuk dengan motor dari Proton? Maksudnya ya Proton bikin motor Prototype gitu.

    • Mungkin Petronas ingin jadi sponsor utama di tim Factory. Jadi kaya KTM yg 2 tim nya disponsorin RedBull. Siapa tau ternyata Monster Energy Cabut karena ga da Rossi? Lalu pindah ke Suzuki, begitu juga VR46 team yg jadi tim satelitnya.

  1. artinya Petronas siap keluar dana buat 2 motor factory nih keknya…
    tinggal Y nih kebanyakan alesan ga siap ngadain nya

  2. Bagaimana pun jg mercedes-petronas telah sukses dg tim F1 nya jd nilai jual klo Sponsor petronas bkn sembarangan

  3. Manajem dan prestasi yang sangat bagus dari tim Petronas sehingga memiliki kekuatan posisi tawar yang baik dengan pabrikan yamaha, semoga manajemen Pertamina juga bisa lebih baik lagi kedepannya agar bisa bersaing dengan Petronas, walaupun dulu Petronas yang belajar dari Pertamina pada masa orde baru.

  4. Sepertinya bukan hanya masalah motor spek factory mungkin ke pemilihan pembalap. HMmm bau bau ngusir si embah

  5. Klasifikasi tim berupa Factory Team dgn Satellite/Independent Team kan Dorna yg bilang.. CMIIW.
    Bukan aib jg kali jadi Satelit/Independen.
    Mungkin harus mengajukan klasifikasi baru ke Dorna berupa “Partner Team”(??)

  6. plot twist:
    2022 petronas sponsor utama yfr, dengan dato razlan sebagai team manager, lin jarvis dicopot dan taruh di bagian marketing. Pembalapnya morbi sama vr ?

    vina sama taro taruh di junior teamnya

    • Nah gw malah sepemikiran terutama di bagian petronas nendang moster di YFR, skyvr46 pun jg bakal lbh gampang masuk jd tim satelitnya dg modal yg lbh murah + di bantu monster energy.

      Lin jarpis & keroconya di paksa pensiun ato bedol desa ke skyvr46.

      Pembalap skyvr46 gabungan marini + cabutan dr petronas moto2

      • Ibarat kata si petronas ini nantangin “masa di F1 yg lebih mahal aja gw jd sponsor tim pabrikan blegedes benz, di motobiji cuma jd tim satelit. Gengsi lah!”

  7. mungkin nanti merger dan sponsorin tim pabrikan Yamaha gantiin monster, lalu simonster ke Suzuki, lalu tim VR yg jadi tim satelit, happy ending buat semua 😀

    • nah ini, SRT sebagai entitas tim sudah sepaket sama Petronas, atau Petronas sepaket sama SRT.

      klo di liat ga mungkin Petronas akan ke tim factory Y(jadi main sponsor).. ego sponsor yaa untuk menjadikan tim SRT dpt 2 spek motor factory dari Y..

      ingat F1 dulu waktu redbull pake renault…

  8. “merek terbesar, dalam hal pemosisian pasar, pencitraan merek, kinerja, Trek Record..”

    roda 4 okelah mercedes bisa masuk (walaupun citra balap masih ferirra lebih jingkrak)..
    roda 2….merek terbesar “yahama”, pemosisian pasar “yahama” donk, pencitraan merek “yahama”, kinerja “yahama”, trek record “yahama”…ya sudah lah ya, kasih lah gpp..

    mau bantah?!.. please dengan fakta ya…silahkan

Leave a Reply to Adi Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here