TMCBLOG.com – 10 pembalap pertama yang berhasil masuk teregistrasi lebih awal ke Kualifikasi kedua dari hasil FP1-FP3 adalah Bagnaia, Quartararo, Vinales, Jorge Martin, Mir, Zarco, Marc Marquez, Aleix Espargaro, Miller dan Nakagami. Sementara Alex Marquez dan Miguel Oliveira hadir ke Q2 sebagai dua pembalap tercepat di sesi Q1. Laptime benchmark pertama hadir oleh Vinales dengan 1:23,902.

FYI rekor laptime di Red Bull ring sampai sesi ini adalah Torehan Marc Marquez di 2019 sebesar 1:23,027. Menit ke lima Quartararo memimpin Timesheet dengan 1:23,259   . . Menit ke 6 Fabio Quartararo torehkan 1:23,075 . . dikit lagi ke rekor.

Menit ke 7 Mayoritas pembalap masuk Pit dan di menit ke 9 dengan mayoritas Ban belakang Soft Pembalap Mulai kembali Masuk Trek, bersiap melakukan Time attack terakhir di sesi Kualifikasi ini. Menit 11 Bagnaia torehkan 1:23,038  semakin dekat ke rekor. Jorge Martin torehkan 1:22,994 di menit 12 . . rekor laptime Pecah. Menit 15 Quartararo torehkan laptime 1:22,958, Pecah lagi rekor, namun Dibatalkan Karena menyentuh Track Limit

Dan setelah 15 menit yang intens, Jorge Martin Meraih Pole position MotoGP Styria 2021 dan berhak start dari Posisi grid terdepan. Pecco Bagnaia akan start dari Posisi P2 diikuti Quartararo di P3. Marc Marquez yang Crash di T3 pada Flying lap terakhir akan start dari posisi P8, di belakang Miller, Mir, zarco dan Aleix Espargaro.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

44 COMMENTS

    • Skrg saatnya nonton balapan wsbk (tv on demand). Pusing nontonnya sono-sini barengan. Gpp lagh nonton siaran ulangnya.

    • Ya seperti yg sudah diduga, agak riskan lah kalo dia pakai jurus elbow down lagi.

      Sedangkan Marc tanpa elbow down itu terlihat aneh, menurut saya. Mau gak mau motornya yg terpaksa harus berubah; liar boleh, tapi bisa dikontrol. Jadi result ridernya lebih merata gak jomplang.

      Ngono yo ngono, ning ojo ngono.

  1. Kadang kurang suka dengan aturan track limit ini Wak, kayaknya balikin kayak dulu aja langsung pakai rumput sehingga pembalap tahu dan hapal kalau kena track limit
    Kalau memang masalah safety ya dibikin lebar lagi aja tracknya bukan dicat hijau

  2. Jorge martin warbyasah, calon pembalap papan atas, kencang agresiff boleh,tp terkontrol main aman aj dl, hati2 habis crash parah,

  3. Aku kurang setuju dengan aturan track limit. Karena hanya akan menimbulkan polemik. Kembalikan saja seperti dulu. Sisi luar track cukup dikasih warna mencolok. Lepas itu gravel. Kalopun pembalap menyentuh gravel lalu jatuh,ya biar saja. Itu resiko.

    • Wkwkk, green area/track limit itu dulunya rumput.. emg lu bisa? Bejek full throtel dirumput…
      Jumpalitan deh lu..
      Makanya diganti diganti aspal di cat warna ijo…
      Biar aman, kalo aman tidak berbahaya.. kalo tidak berbahaya.
      Kalo tidak bahaya , gak ada tukang bakso ??

  4. Taro ” njirrr…peco start depan gw ,jarwo dan mir persis diblakang gw..bisa gawat nih poin gue kalo ngga ngacir duluan”..
    Grogi dan panik pun hinggap di benak bakataro.
    Wkwkwkwkwk

  5. Seperti biasa qtt si sayap tetep aj ngandelin si alien?, apa daya sisayap tnpa alien,kalo minus alien qtt sayap cm no 10,padahal sirkuit vvvv

  6. Track limit itu gantinya rumput, kena rumput rawan ndlososrrrrrr…
    Pilih mana, cat hijau ber hukuman atau rumput rawan dlosor

  7. gw salut sama fq dan yamahanya walaupun ini track yang stop and go dan sangat membutuhkan power dan pengereman yang bagus masih bisa bersaing di top 3 melawan ducati yang kayak roket pasti modenya saat quali
    dan laptimenya yang kedelete sebenarnya sangat impersif banget walaupun sektor 1 2 dan 3 bukan yang terkencang tapi sektor demi sektor menjadi pbnya dia dan memperkecil waktu hingga 0,00x
    kalo saja di t9 gak terlalu melebar/woble karena saking cepatnya speed cornernya pasti bisa pole dan bisa dapat 1.22.8xx
    gw penasaran dengan start besok dari suzuki melawan yamaha saat di sekitartnya ducati

Leave a Reply to Gabon Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here