TMCBLOG.com – Rencanannya peraturan baru Kelas World Supersport akan dirilis FIM Untuk Musim 2022. Peraturan baru nanti yang berkaitan dengan kubikasi mesin yang bisa dihomologasikan dan ikut di kejuaraan ini akan lebih fleksibel. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, mesin dengan kapasitas lebih dari 600 cc diperbolehkan untuk platform empat silinder, lebih dari 675 cc untuk mesin tiga silinder dan lebih dari 750 cc akan diizinkan untuk dua silinder dikombinasi dengan regulasi penyeimbang . .

Dan Rencana Regulasi ini sebenarnya terbukti lumayan Menggairahkan di mata Pabrikan untuk masuk ke Kejuaraan balap ini. Rencananya sih, Ducati dan Triumph merencanakan kembalinya mereka ke Kejuaraan Dunia Supersport untuk tahun 2022. Triumph rencananya akan menggunakan Triumph Street Triple 765 RS sementara Ducati bersiap Menggunakan Panigale V2 955.

Ducati Rencana Ikut WSSP 2022 Dengan Panigale V2 955

Selain Ducati Dan Triumph, Kawasaki juga melihat bahwa rencana perubahan Regulasi ini . . . Rencana Klausul maksimum kubikasi mesin empat silinder sampai 675 cc jelas membuat Kawasaki berpotensi turun ke WSSP menggunakan Motor Produksi massal mereka Yakni Kawasaki ZX6R 636. Dan Jika ini benar benar dijalankan akan membuat Yamaha Sendirian di tahun 2022 nanti dengan Mesin 600 cc empat silinder.

FYI semenjak Agustus Yamaha sendiri Via direktur balap Yamaha Eric De Seynes terus berkampanye agar Kejuaraan Dunia Supersport tidak diubah dimana mesin maksimal 600 cc untuk empat silinder, 675 cc untuk tiga silinder, dan 750 cc untuk mesin dua silinder. Eric atas nama Yamaha Pun mengungkapkan argumentasinya “Kami membutuhkan waktu tertentu untuk dapat mempersiapkan diri. Jika pabrikan berpikir bahwa dia ingin memasuki Kejuaraan Dunia Supersport dengan motor barunya, maka dia harus mengembangkan motor yang tepat untuk itu. Sebagai produsen, kami tidak bisa mengikuti setiap perubahan aturan yang diputuskan dalam semalam.”

Karena 80% Line-up pembalap WSSP 2021 atau 16 orang di antaranya menggunakan Yamaha R6 , secara umum Eric mendapatkan persetujuan parsial di paddock, tetapi faktanya di Market Sepeda motor, Kubikasi 600cc empat silinder saat ini hampir tidak relevan. Faktanya Bahkan hanya Honda CBR600RR Motor Pure 600 cc empat silinder segaris yang saat ini masih dijual Sebagai Motor Road Legal di seluruh dunia.

Steve Guttridge, Manajer Balap Kawasaki Eropa, dalam percakapan pribadi dengan SPEEDWEEK.com memberikan sinyalemen terhdap potensi strategi yang akna digunakan Kawasaki di tahun depan ini “Aturannya belum 100 persen, tetapi kami akan menempuh jalan ini untuk memiliki opsi baru dalam balapan. Secara historis, ZX-6R dikembangkan untuk balap, jadi kami tidak pernah memaksa menghadirkan 636 (Untuk Balap). Di beberapa negara 600 belum terjual selama bertahun-tahun sementara 636 sudah digunakan balap misalnya di BSB atau AMA. Kami harus melihat bagaimana kami bisa terus hadir di kategori ini. Ninja kami adalah mesin balap – dan ZX-6R 636 juga Ninja.”

Pasca Pensiunnnya keenan Sofuoglu, Thropy WSS menjadi langganan Yamaha. Tercatat sejarah Yamaha R6 Membawa nama nama seperti Lucas Mahias, Sandro Cortese, Randy Krummenacher dan Andrea Locatelli  menjadi juara dunia dengannya sejak 2017 . Di Kejuaraan Dunia 2021 ini, bahkan Aegerter dan Steven Odendaal yang menggunakan Yamaha R6 pun sedang memimpin Championship.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

48 COMMENTS

  1. Semua demi menjungkalkan yamaha r6 akwkaw.

    Tapi ya pantes yamaha kesel sih, peraturannya tibatiba terjadi ketika musuhmusuh lain sudah meracik “lawan curang” untuk di market melawan kelas yg selama ini diisi 600cc 4 silinder. Sementara meracik motor baru itu bukan 1 2 tahun jadi baru.

  2. ZX130 jg Ninja kan, baby Ninja maksudnya. Gw melihat solusi ini cuma solusi frustasi takut balapan sepi, tapi jg membunuh keseragaman. Formula selama ini udh paten dan sangat seimbang, harus dirubah kearah yg ga semestinya krn ga ada produsen yg mau bikin motor sesuai regulasi wss lagi. Ducati emg ga ada niatan bikin spek supersport, V2 mereka kan buat konsumen superbike tapi ga kuat beli V4. Triumph malah ga punya motornya, bukannya update 675 malah make speed triple yg dibajuin. Karena Daytona 675 sendiri dijual dgn branding moto2 biar mahal dan terkesan ekslusif padahal ya cuma motor Naked yg dibajuin. Sebenernya kalo alasannya mahal, mulai skrg harus diramu kelas yg lebih murah biar pabrikan mau bikin lagi. Alasan supersport mahal krn jumlah silinder ada banyak, biaya development sma kaya superbike,tapi harus dijual lebih murah. Pabrikan2 mulai beralih bikin 2 silinder kapasitas menengah, kenapa supersport ga ngerayu regulasi yg mengakomodir ini aja. Tinggal bikin aja regulasi supersport maksimal silinder katakan 750cc, mulai dibalapkan 5 taon dari skrg. Pasti pabrikan2 minimal mau ngelirik dan mulai ramu motornya. Biaya development 2 silinder jg jauh lebih murah.

  3. Apakah kelas 600cc akan hidup kembali? Wak katanya WSBK juga bakal ganti regulasi memperbolehkan displacement lebih dari 1000cc

  4. itu Ducati Panigale kyknya bakalan dominan bgt ya,, V Twin Desmodromic 955 cc, buset dah,, mau ditambah barbel atau batasan rpm kyknya juga bakalan sulit,

      • Diatas ditulis yg 600-4cyl yg road legal cuma cbr
        Artinya r6 yg dipakai bukan road legal
        So euro 5 sudah tidak terkait secara langsung
        Tinggal kebijakan tiap pabrikan seperti apa
        Apakah untuk wss tetep mo pakai 600-4cyl atw naik kubikasi
        Contoh kawasaki ingin menyederhanakan line up nya n meninggalkan 600-4cyl

        Btw gw setuju bgt untuk perubahan aturan yg besar seperti ini sebaiknya tidak dadakan

  5. Masalahnya Kok Triumph boleh pake Street Triple 765, apakah berarti di atas itu boleh sampe gak terbatas? Apakah yang 2 silinder juga gitu, maksimal 1000 cc? atau apakah yang 3 silinder maksimal 800 cc?

  6. Aturan balap kelas dunia makin rumit?,thriump kok gak pake daytonanya y,dikelas ss 300 kawasaki juga punya ninja 300 tp malah pake yg 400

  7. dulu pabrikan sampe bikin motor dgn spek yg sesuai untuk ikut kelas kompetisi tertentu. Sekarang kebalikannya, kompetisi yang berusaha mengakomodir spek motor yang berbeda-beda dalam satu kelas kompetisi. Apa arti semua ini sodara-sodara ?

  8. Lagian material 636 juga gak se wow zx-6r yg track used kan?,itu kalo gak salah gemukin CC bukannya biar powernya gak memble kecekik regulasi emisi,alhasil ya mirip mirip performanya

    Kecuali kalo mereka building mesin baru,kasih supercharger sekalian ?

  9. Pas R6 tak ada lawan,biar seru..dorna buat aturan baru tapi ya jgn mendadak auto tahun depan. Yg lain sdh punya line up,yamaha masak mau pke R7 buat lawan lainnya. Wkwkwk…ducati auto jaya neh v2 900ccan. Biar rame kali…buat hiburan okelah asal wss dan wsbk ada ditv nasionalah kyk motogp.

  10. WSS 2022:
    YZF R6, ZX636, F3 800, Panigale 959 dan Street triple 765. yg bikin regulasi pasti riber mutar otak ? tp mending gitu kan drpd jadi OMR yamaha dan popularitas makin menurun

  11. Waaah waaah disaat R6 sudah mendominasi disitu pula regulasi menjadi api wkwkwk

    Ga ada up R7 2silinder 130hp nih ?…

  12. Salah satu yg bikin males ngikutin WSS 300 adalah variasi kubikasinya. Skr WSS 600 juga mau dibikin begitu, nanti yg 1000cc bisa aja bentar lagi nyusul.
    Mau dikasih beban tambahan atau pembatasan rpm dsb tetep aja itu bukanlah motor2 yg sebanding.

    • Bayangin lah pusingnya KTM bikin 1 silinder 373cc tbtb disalip ama Kawasaki pakai 400cc, 2 silinder pulak. Tapi ntar dilarang, ngambek.

Leave a Reply to Taufik Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here