TMCBLOG.com – Secara umum Kita sudah mengetahui bahwa Sundiro Honda di Cina baru merilis teaser CRF190L pada awal September yang lalu. dari teasernya sudah terlihat bahwa CRF190L seperti menunjukkan arah gaya Desain Bodywork baru yang kemungkinan akan menjadi tampilan “corporate” untuk motor petualangan Honda di masa depan, termasuk model Transalp 750cc yang diharapkan sebentar lagi hadir dengan mesin Dual Clutchnya tersebut.

Secara umum Spesifikasi teknis dari CRF190L Sudah duluan hadir di Dokumen Uji tipe dimana Motor ini akan diproduksi di China oleh perusahaan patungan Sundiro Honda.  CRF190L  memiliki basis desain  yang sangat didasarkan pada XR190L. Mesinnya mengunakan mesin 184,4cc satu silidner, dan menghasilkan Power maksimum 15,6 hp pada 8.500 rpm dan torsi maksimum 11,6 pound-feet pada 6.000 rpm.

Mesin ini ditempatkan dalam rangka dudukan baja tubular dengan suspensi yang sangat sederhana dan tidak dapat setu parameter suspensinya di kedua ujungnya. Dimensi sepeda Motornya memiliki jarak sumbu roda 1.387mm. Bobot 145 kilogram atau 150 kilogram dengan bagasi  opsional yang dipasang . .

Honda CRF190L sepertinya memang didesain tidak setengah setengah sob, Dahboard Digital Negative backlight mengahdirkan informasi cukup lengkap Speedometer, takometer, Gear indicator, Trip meter, Odometer dan Jam. Terlihat ada indikator ABS menandakan bahwa varian ini memiliki opsi Pengereman anti ngelock ini

seluruh pencahayaan dari Hodna CRF190L sudah LED dengan bentuk yang juga cukup serius semisal lampu depan yang terdiri dari Multi spot LED lampu belakang LED memanjang dan Lampu sen LED gaya baru yang nggak sama dengan Lampu Sen Vario.

Honda CRF190L akan mengguankan ban depan Ring 19 dngan ukuran tepatnya 90/90-19 sementara roda belakang 110/90/17 Dengan Motif semublock . Menurut klaim Honda sudiro, Motor ini dapat menempuh Top Speed 108 km/jam  . . Cek lebih lengkapnya nih sob  . .

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

 

17 COMMENTS

    • Motor model gini haruse sudah hadir sejak 2012 lalu. Jaman boomingnya bajaj pulsar, jaman semua orang touring wannabe, jaman pannier almu masih jadi idaman

  1. Jadi Crf xxx L konsepnya lebih ke trail atau adventure atau gimana yak ? kursi belakangnya bedabeda hehe

    yang ini kek ngarah kek crf1100l africa twin yang belakangnya rada proper buat boncengan, tapi 250l ama 150l kek basis trail lumpuran yang jok belakang hiasan aja

  2. Dulu waktu Mocin menyerang, Jialing-Honda ,jincheng-suzuki ,loncin-yamaha … Sekarang sundiro-honda , Zhong Shen- kebanyakan buat rebrand motor Eropa ya wakaji ???

  3. Wah siap diajak touring jauh nih, mesin air cooled yang super reliable + ga repot maintenance, ukuran tangki x konsumsi bbm bikin tenang masuk daerah yang ga terlalu banyak spbu.

    Kompresi rendah ga perlu khawatir ketersediaan bbm kualitas tinggi, pertalite-pertamax pun jadi.

    Kalo masuk indo dengan pricing yang masuk akal (maksimal 30-35jt) ga akan pikir panjang langsung minang ni motor wak ??????

  4. Gak officialy dinamai/dijuluki baby Africa twin toh,cuma Wak haji menjuluki jadi tenang aja

    Lagian Transalp 600 juga lampunya kotak

  5. Bagus banget desainnya, motor genre ini juga lebih fungsional untuk turing, bisa bawa barang lebih banyak, posisi duduk nyaman, dan bisa dibawa dijalan rusak nan becek.

  6. entah kenapa bagi gua kurang menarik, knapa lampu depannya ga sekalian dibuat mirip africa twin ya, kyk nanggung gtu, bentuknya, lbh menarik desain CB200X menurut gua

  7. Yg jelas VERZA,TIGER,CB150,MEGAPRO kalah garang sama ini.

    Indonesia gampang bgt tuh produsen,pengin motor adventure modif sendiri giliran jelek kasihan juga motor nya dan produsennya.

    Lucu

  8. keren overall, tapi cuma jelek di design lampu depan doang.. hrs nya stidak nya kayak XRE190 atau XRE300 biar lbh sangar, klo mau pake 1 lampu..

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here