TMCBLOG.com – Race Yang super Intens terutama di Top-5 pembalap Menjadikan Valencia Sekali lagi menjadi salah satu Event balap MotoGP yang menjanjikan Jaraj Finisher yang tidak terlalu jauh. Karakter Trek yang sempit dan mayoritas sempit ketat dan berjenis One Line memang menjanjikan Pertarungan yang ketat bahkan saat diketahui Sirkuit ini bertipe Counter Clock Wise, belum tentu Pembalap pembalap yang gaco di Latihan Dirt Track seperti Rossi dan Marc Marquez bisa menguasai Secara absolut balapan di Trek ini. Balapan Ketat di seri finale ini juga diperkuat oleh sebab bahwa Tiga Motor dengan Model year serta potensi performa sama hadir di Top-3, Kalau kekuatan motor sudah sama begini, Praktis Pengalaman akan jadi salah satu pembeda dan ini lah yang terjadi antara Pecco dan Martin. Peco Ngerti Bagaimana menjaga teritori setelah Melakukan Overtake dengan cara Menghadirkan Block pass ketika memimpin di depan.

Dalam balapan, Alex Rins lagi lagi belum bisa mempertahankan  Konsistensi kombinasi Balapan dengan performa yang berada di limit dengan keharusan untuk Finish. Terlihat seperti ada keterburu buruan ketika Rins merasa Bagnaia agak sedikit meninggalkannya dan ini meyebabkan Rins sedikit menaikan level keagresifitasan dia dan GSX-RR, Namun hasilnya fatal . . DNF dan harus menyiakan Potensi Podium Karena melewati limit.

Hasil akhir Balapan Valencia menempatkan Fabio quartararo menorehkan total final 278 point Championship dan memimpin 26 point di atas Pecco Bagnaia. Joan Mir menempati posisi tiga secara final. Marc Marquez masih bisa finish championship di Posisi 7 dengan catatan 8 kali tanpa Point dengan berbagai alasan absen/ DNF. Valentino Rossi sendiri menyelesaikan Musim di Posisi 18 secara keseluruhan di tahun terakhirnya.

Juara Konstruktor yang sudah dikonfirmasi direngkuh Oleh Ducati kembali diperkuat Pada balapan di Valencia ini dimana ducati memperoleh 14 point lebih banyak dari Yamaha dan membuat Ducati menang telak atas Yamaha sejauh 48 point.

Kombinasi Quartararo (P5) dan Morbidelli (P11) tidak kuasa membendung raihan kombinasi dua pembalap Lenovo ducati dimana Pecco memperoleh 25 point sementara Miller memperoleh 16 point. hal ini Henyebabkan Ducati lenovo berhasil merengkuh Gelar Juara team MotoGP 2021 Monster energi yamaha P2 dan Suzuki Ecstar di P3

Johan Zarco meraih Titel pembalap Independent/ satelit terbaik MotoGP Musim 2021. Jaraknya secara final terbentang 53 point dari kejaran Aleix espargaro di Posisi dua. Jorge Martin hadir di Posisi tiga

Pramac racing meraih Gelar Tim Satelit/ Independent terbaik Musim MotoGP 2021 ini dengan jarak 142 Point dari Kejaran LCR Honda. Sementara itu Avintia racing ada di posisi tiga. Petronas yamaha benar benar di tahun terakhir konduitenya lebih menyedihkan dibandingkan dua tahun sebelumnya sob.

Dengan Finish di Posisi 2 Jorge Martin berhak memperoleh titel Rookie Of Teh year Musim MotoGP 2021. Jaraknya terbentang 9 point dair Kejaran Enea Bastianini. Secara Umum selain Juara Pembalap yang direngkuh Oleh Quartararo, Ducati Boleh dibilang merengkuh hampir semua sisa titel yang ada : Juara Konstruktor, team, team independent, Pembalap Independent sampai Rookie Of The year ! hebat Yah

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

34 COMMENTS

  1. Klo dilihat trend prestasi akhir2 ini, spartinya thn dpn bagnaina adalah calon juara baru yg trkuat…
    Dg catatan yamaha gak mampu tingkatkan topspeed n exit corner yg signifikan

  2. Paruh kedua musim memang ducita yang paling banyak meraup poin. Tapi tabungan paruh pertama lah yang paling menentukan.

  3. Andaikan Bagnaia tidak ndlosor di Misano, maka dia akan juara dunia dengan selisih 1 point diatas Taro. Hem sayang sekali

  4. Kalau menyimak komentar-kometar pemirsa lebih mengarah propokativ dan itu oke2 saja masih tayang di kolom komentar. Tapi kenapa giliran ane yg komen biasa2 aja sering kena moderasi dan terfilter.
    Padahal saya melihat warung TMC ini masih kategori warung netral. Gak seperti IWB dan Kobay yg penuh pesanan.

  5. orang tahunya juara dunia perorangan karna ada selebrasinya di sirkuit dan paddock, juga di FIM hall. selain juara itu hanya dapat apresiasi tepuk tangan saat penyerahan medali di esok malamnya saat acara FIM Award.

  6. Untung Valentino Rossi punya tim sendiri tahun depan, jadi marini masih bisa membalap di MotoGP,,
    Soalnya di musim ini masih kelihatan 11/12 sama lord Tito rambat,,
    Ayo laah mar, jangan bikin malu Abang roassidin

  7. wak serius tanyak juara konstruktor dan juara tim mulai tahun brp dimulainya,emang kalo pembalap juara dunia terus konstruktor pabrikaN gak juara dunia gak bisa dibilang pabrikannya juara dunia juga ya?

  8. Selain Joki jelas Ducati 2021 ini komplit, Yamaha crisis MV12, Suzuki krisis Manager Tim + telat Perangkat Rear Holeshot, Honda MM93 cidera panjang, tp 2022 tentu akan berbeda, H pasti bebenah dan Marq bugar, Suzuki sdh punya Manager Tim, Yamaha joki komplit.

Leave a Reply to Agakdisiplin Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here