Home Pabrikan Honda Honda Super Cub 110 Akan Pakai Velg Cast Wheel di 2022

Honda Super Cub 110 Akan Pakai Velg Cast Wheel di 2022

10

TMCBLOG.com – Selain New Dax 125 yang secara umum dirilis worldwide, Honda Jepang kemarin sempat juga secara official menginformasikan bahwa varian Super Cub 110 juga akan menghadirkan update yang cukup signifikan untuk model terbarunya dan berpotensi akan mulai diperlihatkan pada Tokyo Motorcycle Show pada tanggal 19 Maret 2022 ini yang berlokasi di Tokyo Big Sight, Odaiba City – Tokyo.

Hal yang paling signifkan terlihat dari new Super Cub 110 adalah pengunaan velg palang (velg casting wheel/CW) baik di depan dan di belakang dipadu dengan ban tubeless. Seperti kita ketahui sampai artikel ini dipublish, Honda Thailand yang ditunjuk sebagai basis produksi Super Cub 110 masih mempertahankan velg jari-jari (spoke wheels) untuk Super Cub 110. Velg CW yang diadopsi terlihat menggunakan bentuk ‘Y Shape’ sedikit berbeda dengan spek velg CW yang dipakai pada Super Cub 110 untuk market Korea Selatan yang menggunakan palang miring mirip milik Blade atau SupraX 125.

Mengikuti perubahan velg ke tipe CW yang bentuknya mirip dengan velg Super Cub C125, hadir pula sistem pengereman cakram depan dengan posisi penempatan cakram di sebelah kiri, mirip seperti penempatan rem pada skutik Honda (cakram C125 di sebelah kanan). Oh ya, untuk perkiraan Super Cub 110 baru yang akan dirilis di Jepang ini masih menggunakan single seat dengan seat belakang diganti menjadi rak barang walaupun footpeg pembonceng masih tetap hadir di swingarm (biasanya juga dapat jok bonceng/pillion seat atau dijual terpisah).

Mesinnya akan menjadi silinder tunggal baru dengan stroke 63,1 mm alias mesin yang sebelumnya diadopsi pada Super Cub 110 Thailand. Mesin ini diklaim baru dan didesain untuk meningkatkan torsi maksimum dan efisiensi bahan bakar. Kick starter akan tetap dilengkapi. Rem belakang masih berspesifikasi tromol/drum brake, dan ABS bertipe 1 channel yang bekerja menggunakan IMU hanya beroperasi pada rem depan. Indikator posisi gear dan jam juga rencananya akan ditambahkan ke dashboard Super Cub baru ini.

Secara umum sebanyak 37 model termasuk model terbaru seperti “Super Cub 110” dan “NT1100” akan dipamerkan di Jepang mulai akhir pekan ini. Perhatian tentu juga akan berpusat pada dua model yang sama sekali baru yakni “HAWK 11” dan “Dax 125”, yang akan dipamerkan untuk pertama kalinya di dunia.

Selain itu Honda juga akan memperlihatkan “CBR1000RR-R FIREBLADE SP 30th Anniversary” akan dipamerkan bersama dengan model pertama “CBR900RR Fireblade”, serta “E: GYRO CANOPY skuter listrik untuk penggunaan bisnis atau mengangkut kargo/barang. Honda juga akan mendirikan corner untuk memperkenalkan “Honda e: Business Bike Series” dan stasiun pertukaran baterai “Honda Mobile Power Pack Exchanger e:”.  Lalu apakah ada potensi dari Super Cub 110 ini untuk hadir diproduksi secara lokal di Indonesia? Sampai saat ini TMCBlog belum melihat titik cerah sedikit pun walaupun secara basis mesin bisa common parts dengan Honda Revo X.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

10 COMMENTS

  1. pasarnya potensial bgt padahal di Indonesia,, mana tau bisa me-revive pasar motor bebek yg selama ini lesu, tapi mungkin Honda ga mau Super Cub sekarang jadi motor yg pasaran, makanya Indonesia ga kebagian produksi lokal,

  2. supra 125 fi aja sudah 8 tahun gak ada update.
    sepertinya belum memungkinkan supercub 110 diproduksi disini, wong versi 125 aja versi cbu.

  3. eh bentar, ane gak salah lihat kan cakram depan ada dibagian kiri?

    kalau gitu shock depan bagian kiri bisa buat dual diskbrake motor bebek nih.

    • cast wheel itu mahal, Koguma mah yg penting murah dulu..
      kalo ada second2 jg gpp yg penting masih layak…
      syukur2 dapet gratisan, yah sekedar bingkisan “terima kasih” dari kombini terdekat gantinya…

  4. tutup berbentuk lingkaran di bagian mesin sebelah pedal rem belakang sepertinya buat filter oli, kalau seperti itu berarti upgrade nih. biasanya filter oli mesin bebeknya hanya berbentuk kawat persegi dibawah mangkok ganda.

  5. Kenapa tidak dilokalkan saja sbg pengganti market bebek yg ciut. 2x udah laris. Knp harus supercub 125 yg tingginya (jok dan harganya) ampuun. Ahm harus bergairah !!😬

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version