TMCBLOG.com – Satu hari setelah race weekend MotoGP Jerez 2022, akan hadir test resmi IRTA di sirkuit yang sama. Pada press conference pre-event Jerez 2022 semalam, Fabio Quartararo mengatakan bahwa Yamaha akan membawa swingarm baru plus beberapa setup elektronik terbaru. Di sisi lain, Alex Rins mengatakan bahwa ia kemungkinan hanya akan tes settingan baru untuk elektronik dan suspensi. Sementara itu Aleix Espargaro dimana Aprilia masih berstatus konsesi penuh mengatakan akan ada banyak hal untuk dicoba di RS-GP pada hari Senin dan terakhir bagaimana Marc Marquez dengan Honda-nya?

Marc Marquez mengatakan bahwa bahkan menurutnya sesi test akan ‘dimulai’ pada Jumat ini. Tentu diksi ‘dimulai’ yang digunakan Marc tidak sepenuhnya tepat walaupun juga tidak salah juga. Yang pasti mulai hari Jumat ini, RC213V Repsol Honda akan memulai penggunaan setup baru untuk me-support feel pembalapnya.

“Kami berada dalam situasi yang berbeda. Tes Senin saya dimulai besok [Jumat ini]. Kami akan mulai dengan beberapa hal besok, walaupun bukan part baru. Mereka memiliki basis yang baik dan mereka berjuang untuk kejuaraan karena alasan itu. Ketika Anda memiliki basis yang baik, Anda bisa cepat di mana-mana. Di situlah kita perlu bekerja. Coba temukan, pertama-tama, basis di mana kita merasa nyaman. Dari titik itu, kita bisa mulai mencoba hal-hal baru.”

Menurut Marc, new RC213V memiliki performa yang masih terbatas pada sirkuit dengan badan trek lebar. “Memang benar bahwa ini adalah motor yang ketika di sirkuit besar bekerja dengan sangat baik seperti yang kita lihat di sesi tes pra-musim di Malaysia dan kemudian balapan di Qatar. Tapi begitu kami tiba di sirkuit kecil dan Anda harus berbelok dalam waktu singkat, di situlah kami banyak struggle. Di situlah kita perlu lebih memahami. Solusinya sudah dekat atau jauh? Kami tidak tahu, kami tidak tahu. Potensi itu ada. Saya percaya potensi itu ada. Tapi kita perlu menemukan cara bagaimana mengambil keuntungan dari potensi itu.”

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

 

28 COMMENTS

    • “Saya percaya potensi itu ada”.

      Dari kalimat Marc tersebut, dapat diambil kesimpulan (untuk saat ini) bahwa potensinya All New RCV belum terlihat / tidak ada.
      😬

  1. tiap motor punya potensinya masing2, yg dimasalahkan bagaimana caranya mengeluarkan dan memanfaatkan potensi tsb,

  2. Ooh jadi sekarang susah ditekuk,padahal jaman Pedrosa rcv dibikin se-Compact mungkin,mudah ditekuk karena menyesuaikan postur Pedrosa yg kecil

    • Bukan susah ditekuk, tapi punya karakter lembam di tikungan parabolik, cornering speednya justru biasanya kenceng yg begini ni. Tapi kebalikannya kalo ketemu tikungan pendek—yg mengharuskan ganti arah dengan cepat—malah jadi susah tuh krena motor berkarakter ‘males’ ubah arah

      Harus nemu resep supaya berada di tengah-tengah.

      • iya maksudnya itu, Harusnya tadi “ditekuk-tekuk” ane nulisnya buat menggambarkan enak dipake melahap tikungan flipflop/Chicane (masih tetap ambigu sih 😅)

  3. Sampe sini kita tau Marc ternyata emang profesor seperti kata wak haji

    Ini nih kerjaan rider-rider KW, maksain RCV buat mainan di tikungan parabolik jadi begini nih. Pada minta motor ramah beleketrek ternyata yg dicari adalah karakter ala ala inline 🤦🏻‍♂️

    Giliran harus makan flip-flop keteteran dah tuh🤭

    Emang beneran butuh Dani untuk dapet klik balance nya.

  4. Berarti RCV 2022 itu anteng stabil di tikungan flowing tapi berat kalo buat zig-zag ya. Tolong koreksi kalo inyong salah.

  5. Gw rasa 2023 nanti bakal di balikin kayak semula dlu rcvnya pokus ke front end… 4 seri aja dah kelihatan kan gimana hasil race mereka jomplang banget…

  6. Akibat netijen 2021 yang sangat menyalahkan insinyur hrc,,bikin motor kok cuma bisa dipake oleh 1 rider..akibatnya motor jadi aneh..wkwkwkwk…
    Rcv kok kenceng di speed corner..
    Takdirnya rcv itu,,ketika masuk tikungan.. hard brake,,ngesotin ban belakang,,baru nikung .wkwkwkk

Leave a Reply to Nugie TMCBlog Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here