TMCBLOG.com – Rumor yang sedang panas-panasnya di ranah MotoGP yakni mengenai rencana mundurnya pabrikan Suzuki mulai akhir musim 2022 ini memang meninggalkan banyak pertanyaan dan kejanggalan. Alasan mengapa mereka menarik diri lalu nasib kedua ridernya di musim depan semuanya masih belum jelas. Melalui wawancara yang dilakukan secara eksklusif antara media The Race dengan manajer Joan Mir -Paco Sanchez- , manajer juara dunia MotoGP 2020 ini secara terbuka mengungkapkan kekesalannya terhadap sikap bungkamnya Suzuki terkait rumor yang beredar.

Sanchez bicara dengan kalimat yang lugas menggambarkan kekesalannya itu mengaku bahwa Suzuki hanya memberitahu tentang rencana penarikan diri dari MotoGP pada hari Senin kepada Joan Mir dan juga ke anggota tim lainnya di sela-sela sesi tes Jerez. Nah karena penyampaian berita itu bertepatan dengan ‘Golden Week’. Yaitu suatu periode waktu untuk merayakan libur tahunan terpanjang di negara Jepang, yang ini berarti tidak akan ada konfirmasi resmi dari tim ataupun komunikasi antara pihak Hamamatsu [di kantor pusat Suzuki Jepang] kepada pihak Joan Mir [dalam hal ini kepada sang manajer -Sanchez-].

Paco Sanchez

“Terkait dengan Joan, kami terkejut dengan berita terbaru ini,” akunya. “Kami sangat dekat untuk menandatangani perpanjangan kontrak Joan. Kami telah mengadakan beberapa pertemuan di Portimao dan Jerez untuk mencapai kesepakatan akhir, dan Joan berharap untuk menandatanganinya dan berencana mengumumkannya di Le Mans atau Mugello. Tidak ada orang yang bertanggung jawab dari tim Suzuki untuk memberi tahu saya tentang rumor/berita bahwa Suzuki akan meninggalkan MotoGP di akhir musim. Saya pikir keputusan ini telah diambil oleh dewan pusat Suzuki di Jepang dan mereka tidak memberi tahu siapa pun [mungkin] sampai hari Senin nanti, dan mereka meminta kerahasiaan yang mutlak.”

“Saya tahu ada masa liburan di Jepang minggu ini, tetapi saya pikir itu benar-benar tidak profesional dan tidak dapat diterima untuk tidak memberi-tahukan kami dengan benar keputusan ini. Saya tidak memiliki kontak atau informasi resmi, dari siapa pun yang bertanggung jawab dalam tim sejak berita buruk ini tersebar.”

Lebih lanjut lagi, seperti yang kita tahu sebelumnya kalau Sanchez telah membuka komunikasi kepada pabrikan lain demi masa depan Mir di MotoGP; “Dengan situasi yang tidak terduga dan tidak profesional ini, saya telah memulai beberapa kontak dengan hampir semua tim MotoGP, dan saya memiliki beberapa pertemuan di Le Mans untuk mencoba menemukan tempat lain untuk Joan. Saya tidak bisa menunggu tanpa batas waktu. Ada banyak rumor saat ini yang berkata bahwa kami telah menandatangani kontrak dengan Honda atau Yamaha, tetapi tidak. Kami baru memulai kontak serius pertama kami dua hari lalu, dan saya harap saya dapat menemukan pabrikan yang bagus untuk Joan.”

Kekhawatiran dari Sanchez dan juga Joan Mir sangat beralasan, karena bukan hanya keberlangsungan karir Mir di kelas utama, namun dengan mundurnya Suzuki nanti akan turut serta membawa kebimbangan masa depan staff/crew yang telah bekerja profesional. “Tidak ada seorang pun dari tim atau dari Jepang yang menghubungi saya untuk mengatakan apa pun. Saya mengerti bahwa SMC [Suzuki Motor Corporation] mewajibkan anggota tim yang bertanggung jawab untuk tidak mengatakan apa pun kepada siapa pun, tetapi ini adalah cara yang sangat tidak adil, tidak profesional, dan tidak bertanggung jawab untuk mengelola krisis ini dari manajemen Suzuki Jepang. Minggu ini adalah hari libur di Jepang, tapi ini bukan alasan untuk perilaku buruk ini!”

“Selain itu, saya dapat memahami bahwa SMC dapat memiliki masalah yang sangat besar untuk mengambil keputusan yang menyakitkan ini, tetapi diam bukanlah cara untuk menyelesaikannya. Seperti yang saya katakan, saya sangat kecewa dengan sikap tidak profesional ini.”

Bungkamnya Suzuki memang bikin penasaran, gak cuma kita sebagai fans tapi dari ruang lingkup paddock MotoGP pun kompak mengaku tidak menerima kabar atau sepatah dua patah kata pun dari Suzuki. Ada kemungkinan di mana Suzuki Motor Co. akan membuat pengumuman resmi awal pekan depan, namun juga tidak menutup kemungkinan akan ada pembicaraan serta negosiasi alot bersama promotor dalam waktu yang cukup lama. Bisa jadi kita semua berharap harap cemas hingga setelah GP Le Mans atau GP Mugello ini sih, demi mendengar kepastian dari Hamamatsu nih. | –Nugi

50 COMMENTS

    • Baiknya ganti logo sekalian ganti nama…rombak tuh managemen biar fresh sisanya tinggal konsumen yg nilai

      Nama juki orang udah males dengernya kek nama panggilan orang kampung

    • 2 bulan lalu vinales bilang gini:
      Kesalahan terbesar saya adalah pergi dari suzuki.

      Suzuki sekarang malah gak jelas

    • Mirip Suzuki roda dua ,,, pasar lagi booming bigmatic ehh malah dikasih odong2 250cc.

      sepertinya divisi roda 2 sengaja ‘dimatikan’ dari dalam.

      lihat saja Benelli yg masih ingusan saja berani pajang produk baru yg sedang hot di inginkan konsumen , macam matic retro Panarea ,,, urusan laku atau tidak itu resiko bisnis.

  1. harusnya sih emang udah diumumkan sebelum musim dimulai paling tidak secara internal,jadi yg lain udah ada ancang ancang masa depan mereka masing-masing

    hodna F1 aja pengumuman pengunduran dirinya setahun lebih sebelumnya

    tapi strategi Suzuki emang kebanyakan nyeleneh susah ditebak, entahlah
    mungkin mereka mau ganti bikin pesawat tempur atau apa karena mendekati PD3,kan keuntungannya pasti besar,apalagi pasukan Rusia udah didepan pintu Jepang

    • Suzuki motor baiknya di bubarkan dan di ganti dengan divisi sepeda saja. Lebih mudah laku dan banyK yang beli

  2. Ya bener sih, dorna harus tegas kali ini
    Lebih tegas lagi dibanding aprilia

    Suzuki jelas tidak profesional terhadap kontraknya di motogp juga terhadap para ridernya

    Sebagai merk jepang sih sangat memalukan ini
    Tapi melihat kasus dieselgate nya suzuki, ya gak heran sih

  3. Sebenernya sama aja ama negara 4 musim laen, pasti ada libur awal musim panas, natal, semi, gugur. Bedanya negara 4 musim laen yg terapin cuma sekolah/perguruan tinggi, industri manufaktur ato kerjaan laen selain pendidikan biasanya dirapel, jadi harusnya libur tapi tetep masuk jatah liburnya dijadiin jatah cuti. Mangkanye org Yurop kebanyakan bisa libur di musim panas secara full ato di musim dingin ampe awal taon krn kebanyakan baru abisin jatah cuti di musim panas ato akhir taon, klo pekerja dari Asia Tenggara terutama Malaysia ato Indonesia yg kerja di Irlandia, UK, Jerman dkk biasanya ambilnya pas bulan puasa. Cuti 56 hari diborong semua jadi sebelon puasa ampe pertengahan syawal di kampung wkwkwk

  4. Tolong diperbanyak lagi berita tentang suzuki yang sedang panas panasnya ya mas nug dan wak haji 🙏

    • Gaya komen itu ditentuin ama umur, gw yakin si mukgil seumuran ama gw. Typing bisa aja niru gaya anak skrg, tp karakter sesuai umur susah diilangin wkwkwk

  5. Udah mending segera cabut aja buat mir rins dan kru yg lain. Gak usah peduliin juki jadi mundur atau terpaksa lanjut. Karena nggak ada yg peduli nasib pegawai selain diri mereka sendiri. Bye suzuki

    • Kontrak Mir kan emg cuma ampe 2022. Ada ato ga ada Suzuki taon depan, ga terlalu ngaruh org Mir ama Rins lagi rebutan kursi Pol Espargaro wkwkwk

      • Maksudnya nggak usah nunggu itu karena mir dan rins masih ingin di suzuki musim depan. Tapi dg keadaan yg nggak jelas mending segera manuver cari pekerjaan lain. Termasuk semua kru nya.

      • Mir sama rins memang lebih gampang cari kerjaan karena pasaran keduanya memang bagus. Tapi banyak kru yg harap2 cemas gimana nasibnya tahun depan

    • Rins ama Mir pilihan kuat mereka akan berebut factory H memang

      Selain pabrikannya besar & sultan. Dengan nama besar mereka berdua, gaji akan ngikutin. Lagipula ada seat Pol (factory) yg mudah digoyang.

      Ducati? Meh! Pelit gajinya. Lebih mikirin rider muda dan rider legowo yg mau digaji dibawah UMR factory deh. Kalo ga percaya tanya Petrux dan Miller 😂
      KTM? Nope! Kalo mau satelit ya mungkin bisa goyang seat anak baru.
      Yamaha? Satelit mau?
      Aprilia? Bisa sih, tapi mau menerima apa adanya gak motor yg baru pecah telor?

    • Mirip2 ama di Bali. Indonesia terlalu beragam sih, klo semua hari besar tiap agama ama hari bersejarah dilburin bisa2 masuk kerja/sekolah cm setengah taon wkwkwk

      • Semua org tahu om klo value juki itu dibekasnya bukan barunya.
        Fitur terbaik dari juki yg gak dimiliki pesaingnya adalah anti maling.

      • Desin sijuki yg masuk cm satria ajah…tp sayang..saya gak minat ayago…bukannya gak suka..tp karna ingat umur..wkwkwk…larinya ya metik apa bebek yamaho…antara mesin ama body balance….maksudnya kualitas body ok…biarpun mesin ga oke oke banget…tp bs diakali ama perawatan yg oke dan pemakaian yg normal…dengan pertimbangan rawatan mesin lebih mudah drpd merawat body..

  6. Sujuki ini kena akibat, auto gk mau denger pansboynya, sujiki leebih denger desainer kaum sari dari indihee yg modelnya mbehe jahejahe, lha sekarang rasain dipaksa kudu denger kena sekakmat bos dorna.
    Ape yg lu tanem itu yg lu panen, tinggal pilih denger suara pansboy auto laku jualan, ato nyungsep gegara semau gue

    • Hahahaha….. Ketipu manajemen india yaa sokkoooorrrrrr…….
      Kagak heran kalo dah gandengan sm India, ngeyel pake RnD india ya nyungsep disini…. Cuan kagak ada merembet ke yg lain

      Karakter desain asia tenggara beda sm asia barat bosss

  7. Well, begitulah pihak manajemen Suzuki Jepang, jgnkan proyek MotoGP, pasar sebuah negara yg penting aja ga mereka gubris,

  8. Suzuki di segi mobil dan motor emang lagi down kayaknya. Divisi motor secara global isinya produk tua semua, motor 300-500cc lintas segmen gak ada yang baru, scooter modern gak ada, trail modern juga gak ada, boro2 punya motor listrik.
    Divisi mobil secara global produknya hambar serba nanggung semua. SUV yang lagi naik daun malah sedikit, cabut dari China yang pasarnya gede, mobil full listrik gak ada, belum lagi sekarang kena skandal mesin diesel Fiat di Eropa yang bisa kena denda puluhan triliun.

    • emang penyakitnya ada di manajemen pusat sih, kacau memang
      padahal dulu slogannya disini inovasi tiada henti (karena emang ga mau mulai kali ya)

    • well, kita udah biasa di kecewain ama Suzuki Jepun, Indonesia sbg pasar penting otomotif aja ga diseriusin ama mereka, apalagi proyek MotoGP yg terkenal banyak ngabisin resource tapi impact ke penjualan nya ga seberapa,

  9. tapi natal jepang ga libur kan?
    liat2 film anime/j-dorama suka ada adegan pulang kerja di hari natal

    • Kurang tau dah klo Jepang, Jepang biasanya libur awal musim secara umum sama ama Yurop, ditambah ga byk yg rayain natal, wajar musim dingin liburnya tetep diawal musim dingin jadi natal ga libur kaya di Yurop ato Yues yg khusus libur musim dingin bukan di awal musim tp dipasin h-1 natal ampe h+1 taon baru.

    • Jepang mah gila kerja, gak ada libur kecuali Sabtu Minggu, akhir tahun dan golden week, hari kekaisaran aja tetep masuk kerja, kalo kita 17 Agustus ada yang masuk kerja bisa ditutup pabriknya

      • Itu bukan krn ga ada libur, tapi kompetisi karyawannya yg bikin mereka takut ambil cuti dan malah berlomba-lomba buat lembur. Ya gaji emg gede, sejalan ama kekompetitifan dan keuletan mereka. Laen lah ama karyawan ato buruh salah satu negara g20 yg kebanyakan kerja asal2an tapi nuntut gaji kompetitif ampe demo. Temennya yg rajin kerja malah dinyinyirin, ga mau ikut demo malah dikucilin.

  10. produknya pelit, harganya dikurangi firturnya disunat emang pembli seneng, justru royal fitur walau harga selangit konsumen disini is OK, klo soal kendaraan mah masyarakat disini Sultan sultan.

  11. Katanya szuki awet jadi beli suzuki sekali seumur hidup. Abis itu mungkin ga beli lagi selamanya.
    Di rumah zuki ada a100 doang punya ortu.

  12. Kalau bener, terus Mir ke HRC…

    Keinget zaman tbtb lorenzo ke HRC 🙃🙃 dadakan, dan korban pabrikan dan ridernya sendiri yg nelpon minta join. Durian runtuh lagiiii

  13. makanya update mocilnya, buat tambah-tambah uang jajan pengembangan di motoGP. Mocil seret, ya akhirnya g ada pemasukan

Leave a Reply to Shimorin Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here