TMCBLOG.com – Hari ini 1 Juli 2022, PT. Astra Honda Motor kembali resmi merilis salah satu produk barunya yakni Honda ADV160. Motor ini secara umum bisa dibilang merupakan update besar-besaran dari motor generasi sebelumnya yang telah dirilis 3 tahun yang lalu, Honda ADV150.

Secara umum ada banyak perubahan serta update yang dihadirkan. Mesin dari ADV160 seperti yang sudah sobat lihat dari artikel sebelumnya adalah sama sekali mesin baru dan ini adalah mesin dengan kapasitas terbesar yang pernah benamkan di keluarga Vario sampai saat ini. Honda menyebutnya sebagai mesin eSP+.

Mesin ADV160 ini menggunakan dimensi Bore x Stroke : 60,0×55,5 mm (overbore), dengan rasio kompresi yang cukup tinggi yakni 12:1 dan menggunakan total 4 buah klep sehingga membentuk total kubikasi 156,9 cc. Mesin ini menghasilkan power maksimum 11,8 Kw pada 8500 Rpm dan torsi maksimum 14,7 Nm pada 6500 Rpm.

Seperti juga generasi sebelumnya, Honda ADV160 ini dibekali beragam fitur penunjang seperti Two Step Adjustable Windscreen yang disematkan pertama kalinya di skutik kelas 150cc-an yang ketinggiannya dapat disesuaikan dalam dua tingkat dengan pengoperasian yang mudah.

Selain itu, Honda ADV160 dilengkapi sistem FULL DIGITAL panelmeter baru yang memiliki layar lebih besar, lebih canggih, namun tetap tangguh serta dapat menampilkan berbagai informasi yang diupdate dibandingkan generasi sebelumnya antara lain kehadiran takometer digital dan indikator traction control (HSTC).

Selain itu juga panel dashboard ini masih tetap menghadirkan indikator tegangan dayaa aki, indikator suhu, konsumsi bahan bakar rata-rata, konsumsi bahan bakar aktual, indikator penggantian oli mesin, jam, tanggal, Trip A & Trip B.

Honda ADV160 memiliki ruang penyimpanan bagasi yang luas, naik 2 liter kapasitasnya menjadi 30 liter dan dapat menunjang kebutuhan pengguna dalam menyimpan barang. Pada sisi keamanan, skutik ini telah ditunjang Honda Smart Key dan Alarm System. Untuk kenyamanan, telah dilengkapi dengan power charger pada console box depan dan jok berdesain lebih tinggi di bagian belakang yang akan menunjang kenyamanan dalam berkendara.

Teknologi pada bagian tata cahaya full LED juga membuat skutik ini tampil semakin futuristik. Lampu depan telah menggunakan LED dan dilengkapi sistem Daytime Running Light (DRL) yang modern. Honda ADV160 dilengkapi dengan penggunaan tapered handlebar dan ban semi dual purpose berukuran besar 110/80–14 (depan) serta 130/70–13 (belakang). Ini akan semakin memberikan kesan gagah dan tampil beda pada Honda ADV160.

Suspensi depan teleskopik, suspensi ganda pada bagian belakang, disematkan twin subtank rear suspension untuk memberikan kenyamanan dan kestabilan yang optimal pada saat menikung, jalan bergelombang dan berboncengan.

Honda ADV160 telah dilengkapi pula dengan fitur ESS (Emergency Stop Signal) pada tipe ABS. ESS secara otomatis akan mengaktifkan lampu hazard saat melakukan pengereman mendadak, sehingga dapat memberikan peringatan ke pengendara di sekitarnya terutama pada posisi di belakang kendaraan untuk menghindari kemungkinan kecelakaan. ACG starter melengkapi kemampuan Honda ADV160 agar tetap halus saat mesin dinyalakan.

Fitur ini bergandengan dengan ISS (Idling Stop System) khas Honda yang membuat mesin mati otomatis saat berhenti, dan menyala kembali hanya dengan memutar tuas gas. Harganya?

New Honda ADV160 dipasarkan dengan dua tipe, ABS dan CBS dengan total 6 varian warna. Tipe ABS dipasarkan Rp 39.250.000 (On The Road Jakarta), tersedia dalam tiga warna, yakni Tough Matte Black, Tough Matte Red, dan Tough Matte White. Pada tipe ini, emblem di samping bodi semakin manis dengan laburan warna Burn Titanium, begitu pula dengan pelek dan handle bar. Sementara itu tipe CBS yang dipasarkan seharga Rp 36.000.000 (On The Road Jakarta), mendapat tiga pilihan warna, yakni Dynamic Black, Dynamic Red, dan Dynamic White.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

Pict : Dimas Popo

 

66 COMMENTS

        • Gk gitu juga brooo… 😑😑😑

          Tuh mesin kompressi tinggi minimal udah nenggak Pertamax Turbo.

          Isi pertalite ya nunggu aja kabar kasar²nya 🤣🤣

        • Apa kabar semua mesin 155 yamaha yang kompresinya juga sekarang segitu, wahai bronpit?

          Sejak jaman injeksi, ngelihat kebutuhan bensin murni berdasarkan rating rasio kompresi (STATIS) diatas kertas itu logika kuno.

        • wkwkw xmax 250 aja di grupnya masih pada bangga banggaan pake pertalite gitu kok

          diingetin biar sadar diri ama motornya, disembur balik wkwkw

      • Baca spek di situsnya, current gen mesin 155 VVA pake rasio kompresi “11.6±0.4:1”, atau tepatnya cara keren buat bilang 12:1. Jadi sama saja.

  1. opini saya,klo untuk operasional cocok sgl medan pilih ini.tp klo yg diperkotaan cenderung beli vespa kyknya.wlo jauh lbih mahal,trend nya jg lagi naik.

      • Kalau buat saya yg tb 181, pernah minjem vespa GTS150 lawas, menurut saya kurang enak sebenarnya riding positionnya.
        Buat gambarannya, kurang lebih mirip riding position vario 125/150 sebelum gen keyless, tapi dengan posisi jok yg lebih tinggi.

        • waduh 181 mah kayaknya skutik 150 cc ga ada yg nyaman bro buat lu. minimal XMAX lah ya

        • @ggwp

          Andai saja xmax bisa terjangkau buat kantong saya yak bre 😂 maklum penghobi motor ‘baru’ tapi seken

        • “belum pernah bawa jauh sih.” –> ini maksudnya gue yg bawa. Pernah pinjam punya teman vespa yg ga tau model apa, tapi emang agak gede dikit, keliling komplek. Rasanya sih kurang enak. Berat di setirnya. Nah kalau bawa jauh (lebih jauh dari muter2 komplek), ga tau juga akan lebih enak atau nggak rasanya.

    • dengan segala kekuranganya, bawa vespa sprtinya kyk punya pride trsendiri…
      klo buat jarak jauh ya pke mobil lah, mayoritas py vespa baru pasti py mobil.
      pke adv jg sma kok,yg ingin tampil beda.

  2. Wak haji sekalian foto bagian bawah,udah pake cover engine ap blm? Rawan nya cm bagian situ generasi terbaru all 160cc honda yg lain oke

  3. kyknya nyaman bgt naik ADV ni ya,,
    garis desain ga berubah dr versi sebelumnya tp emg versi sebelumnya pun emg udah ganteng,

    • Ini motor hobi brad, beda 10 juta bagi yg membutuhkan ga masalah, vario ga nyaman dibawa touring jauh, fitur ga selengkap adv juga, jadi ga apple to apple kalo disamain sama wario

    • Vario ga ada teaction control, ga ada shock depan panjamg, ga ada shock belakang tabung panjang, ga ada windshield adjustable, ga ada bagasi gede,

    • Logika gini klo di dunia perhapean macam orang bandingin hp kelas ‘flagship killer’ sama tier flagship yg bonafid.

      Ya emang spek prosesornya doang mirip atau bahkan sama, tapi hal2 kek layar, kamera, kualitas bodi dkk, itu dari HARGA aja udah kelihatan beda.

    • Ibarat hp brand xiaomi, pilih poco atau mi series. Ya emg prosesor sama tapi build quality sama bahan2 lainnya bagusan mi series. Ada harga ada rupa.. sama2 snapdragon 870 tapi secara performa keseluruhan mi series jauh diatas seri poco

  4. ini design body kya versi “light” dr design sebelumnya, bgus gk bnyk ngilangin garis design nya, tinggal nunggu supra gtr nih suka dg garis bodynya winner 150

    • Yup, cuma kepake pas penasaran ketika pertama beli doang. Dipake harian gak reliable. Padahal semisal tanpa modul2 blutut aneh2 itu harga motornya bisa turun sampe kisaran 500k, kan lumayan.

      Gak percaya? Cek aja berapa harga “communication control unit” milik kek semisal Nmax di toko onlen atau di parts catalogue

Leave a Reply to Firman Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here