TMCBLOG.com – Brand sepeda motor listrik asal Taiwan -Gogoro- baru saja merilis skuter listrik yang diberi nama Gogoro Delight. Skuter ini adalah skuter listrik dengan spesifikasi dan peruntukan yang benar-benar telah melewati riset panjang Gogoro untuk pengguna rider wanita. Sebelum kita bahas mengenai keekslusifan desain Delight untuk para pengendara wanita, kita akan kupas dulu kenapa Gogoro mau mendesain skuter dengan peruntukan spesifik pengendara wanita ini. Jadi begini . .
Keputusan ini dilakukan berdasarkan hasil survey yang dilaporkan oleh media Taiwan MotoBuy, rasio pemilik sepeda motor ICE (mesin pembakaran internal) adalah 53,21% untuk pria dan 46,79% untuk wanita. Menariknya, ketika diadakan survey serupa baru-baru ini yang menyasar kendaraan listrik, rasio gendernya terbalik, yakni 48,46% laki-laki dan 51,54% wanita.
Kesimpulan sementara dari hasil survey tersebut bahwa di Taiwan pengguna skuter berjenis kelamin pria cenderung menyukai suara knalpot dan getaran (atau perasaan detak jantung). Sementara pengguna wanita memiliki pengendaraan yang mulus, gas buang minim dan knalpot yang minim. Terlihat bahwa di sana, wanita aktif mendukung skuter listrik yang tidak membuat kebisingan atau bergetar.
Nah, berbasiskan survey inilah akhirnya di 2021 yang lalu Gogoro membentuk gugus tugas khusus yang terdiri 11 wanita yang aktif di berbagai departemen di Gogoro seperti store manager, engineering manager, manufacturing department, brand marketing, dan lain-lain untuk berkumpul melakukan brainstorming dan memunculkan ide-ide difersifikasi untuk Gogoro Delight ini. Mereka membuat daftar semua fungsi dan fitur yang ingin dimasukkan wanita ke dalam skuter listrik, serta semua hal yang dikhawatirkan wanita saat menggunakan kendaraan roda dua.
Hal utama yang sangat diperhatikan dari hasil survey dan diskusi gugus tugas tersebut adalah bagaimana meningkatkan kemudahan penggunaan skuter dengan memperingan bobot bodi skuter, menciptakan skuter listrik yang dapat digunakan secara santai, menciptakan meningkatkan rasa aman bagi pengguna wanita. Untuk mencapai tujuan ini, Gogoro Delight dirancang agar lebih ringan dan lebih kompak dari model yang ada dan memiliki ketinggian tempat duduk yang lebih rendah yakni 729mm. Ini dirancang agar pengendara wanita dapat menyentuh tanah dengan kuat saat berhenti.
Fitur lainnya adalah mendesain standar tengah agar gaya yang dibutuhkan untuk menyetel standar ini berkurang 25% dibandingkan model yang ada.
Handling non-riding seperti mendorong dan menarik untuk mengatur posisi parkir merupakan salah satu faktor kecemasan yang berhasil disurvei, tetapi dengan mode ‘berjalan’ dan fungsi ‘mundur’ dengan speed rendah sangat dimungkinkan wanita mudah dan tak akan merasa cemas lagi dalam melakukan manuver ini.
Di skuter ini hadir trim bantalan yang baru yang disebut “Air Cush” sebagai respons terhadap indikasi bahwa lutut kaum hawa terkadang merasa kurang nyaman ketika mengenai bagian dalam panel bodi dan terasa nyeri saat naik dan turun atau berkendara. Hal ini juga dilakukan karena survey mengatakan bahwa pengendara wanita berada dalam posisi berkendara dengan kaki dan lutut lebih ke depan daripada pria.
Keunikan Gogoro Delight baru adalah menggabungkan ide-ide yang tidak terpikirkan oleh pria. Misalnya nih, Setelah berhenti di tempat yang gelap, DRL akan tetap menyala dan menerangi bagian depan sebentar kemudian mati secara otomatis. Lalu bagian bagasi akan mengeluarkan aroma yang menyenangkan (aroma bunga) ketika bagasi di bawah jok dibuka, dan bagian yang paling sering disentuh seperti grip handlebar ditambahkan lapisan antibakteri.
Terus ada lagi opsional hook penggantung tas yang dibuat dengan bentuk yang meng-kurva cocok buat gantungan tas tangan kaum hawa. Weleh, pol-polan banget nih – Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Pertamax
Belum ada box khusus utk nyimpen pembalut & kosmetik…
Bergetar getar itu yg bikin gregets..hehe
Bukannya yg geter geter itu malah byk dicarinkaum wanita ya?
Butuh juga nih fitur “air crush” dimotor2 trail atau supermoto 😎
Taiwan ini bisa dibilang negara ideal para skuteris,, budaya naik skuternya bener2 tinggi disana meskipun mereka adalah negara tergolong maju,,
kyknya ini motor juga cocok nih kalo di jual di Indonesia,
kondisi jalannya ideal untuk skuter.. mulus dan gak curam.
ga kaya kita mau masuk pelataran naik tinggi
utk urusan curam di Taiwan juga banyak pegunungan dan tebing sih,,
Gak curam gimana?
Taiwan kan isinya juga gunung…
Kalau kotanya kaya Taipei Taichung ya gak curam, kan di daerah pesisir…
Kalo jalanan indonesia tuh cocoknya pake supermoto, dual purpose, touring bike, wkwk
Kalo di indonesia bisa jadi banyak pria yg make.kyk kasus mio awal kan buat wanita.malah yg makai banyakan pria.
Naksir GOGORO S2 Plus yang dipake GoJek
Ini pabrikan yg niat maju. bikin & jual produk sesuai maunya konsumen yg jd targetnya. ga kyk pabrikan lambang s yg mati segan hidup tak mau. konsumen maunya apa dikasihnya apa. budegnya kebangeten.
Mantabh Taiwam
Para tukang insinyur gogoro belum ngerasain diseruduk emak2 naik NMax klo ga dikasih jalan waktu nyalip
Dari tengah kebelakang keliatan aneh
Jangan lupa. Lampu sein otomatis. Menyesuaikan arah lekukan komstir.
Jangan sampe belok ke arah kanan, sein ke atas langit
Keren ya baca artikrl gini..jadi snyak masukan KLO kerjaan dibagian R&D gini….
Survey yg bermanfaat dan benar2 memanfaatkn sumberdayanya dlm menggalang koresponden
Nah ini baru development motor yg bener, market cewe, yg disurvey cewe, idenya juga dari kepala cewe,..
Bukan yg ngakunya buat cewe, tapi cuma dikasih kelir yg cocok buat cewe..
Keren pol (tim researchnya)!
Wtf ,dipoto ke 5 kenapa gua lebih fokus kepaha ketimbang motornya???