Momen ketika Adrian Fernandez dihalangi Oleh anggota team lain ketika mau ikutan masuk trek dalam satu Grup di Q2 Moto3 | bagaimana Menurutmu sob ?
Video @Tech3Racing :
pic.twitter.com/4JZTnt1AG0— tmcblog (@motoupdate) September 17, 2022
tmcblog.com – Setelah episode yang tidak dapat dibenarkan yang memperlihatkan tindakan tidak bertanggung jawab dua Pit Crew tim Moto3 Sterilgarda Husqvarna Max Racing, selama kualifikasi Grand Prix Aragon, Akhirnnya tim Milik Max Biaggi ini mengumumkan bahwa mereka telah mengakhiri kolaborasi sebelum waktunya antara kedua individu yang terlibat dan Tim alias keduanya dipecat Oleh team.
Sebagai pengingat apa yang pernah terjadi, Bisa lihat dari Video twitter yang dirilis oleh Tech3 KTM Moto3 di atas, ketika Adrian Fernandez mau keluar dari Box menuju ke Pit lane Saat Kualifikasi Moto3 Aragon 2022 yang lalu terlihat jelas hadir dua Pit Crew team Sterilgarda Husqvarna Max Team Milik Max Biaggi menggangu Adrian dan membuat adik dari Raul Fernandez ini membatalkan Run tersebut.
Kejadian ini dilihat Oleh FIM sebagai sebuah unsur kesengajaan untuk mengganggu Adrian dan FIM MotoGP stewards memberikan hukuman kepada keduanya berupa hukuman denda €2000, dan mereka masing-masing telah didiskualifikasi dari ambil bagian dalam MotoGP Australia & MotoGP Sepang – Malaysia.
Setelah sebelumnya sempat mengatakan bahwa Hukuman dari Stewards Untuk Kedua Kru Itu Pantas Diterima, Berikut adalah kata-kata terupdate dari Max Biaggi tentang keduanya: “Saya secara pribadi mengikuti dan mengoordinasikan prosedur pemberitahuan resmi kepada dua anggota Tim saya, yang bertanggung jawab atas peristiwa yang berubungan dengan Adrià n Fernà ndez dan Tim Tech3 KTM. Setelah secara resmi meminta klarifikasi dan pembenaran kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk apa yang terjadi. Sesuai dengan kontrak, kami tiba di epilog yang tidak menyenangkan, tetapi perlu Sebagai sebuah Tim.
Kami percaya kami harus sepenuhnya memisahkan jalan kami dengan mereka yang bersalah karena perilaku tidak sportif, serta melanggar aturan dan peraturan. Seperti itu suatu tindakan tidak bisa dan tidak boleh dibiarkan tanpa hukuman, atau tanpa disadari. Kerusakan nama kami tidak terukur.” – Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Membagongkan sekali kamsudnya apaan
kabarnya dia orang yg sama yg 2019 menghajar Tom Booth Amos
akhirnya terkabulkan juga keinginan mayoritas fans,
kyknya mungkin gara2 video 2019 yg kesebar itu deh, dan katanya pelakunya skrg pindah ke Max Racing Team, makin jelek lah nama tim tsb,,
mana nih yg kemarin gak setuju “main pecat aja ini itu anu, ketahuan mental bla bla bla” silahkan demo ke Max Biaggi
inisiatif pribadi atau ada yang menyuruh ya
penerapan jiwa korsa yg salah. ibarat disuruh beli Rosso Corsa 2 malah bawa pulang R93. Sama-sama korsa, tapi korsa yg beda.
Konyol benar ini pit crew nya, padahal pembalap yg di ganggu bukan pembalap penantang juara, kok ya masih diisengin jg..😂
Nggak dapet pesangon
mereka melakukan kemungkinan ada yang suruh
di suruh sambo itu