TMCBLOG.com – Di gelaran terakhir Moto2 Philip Island 2022 pekan lalu, Augusto Fernandez (Red Bull KTM Ajo) sebenarnya memiliki kesempatan untuk memanfaatkan penurunan yang cukup signifikan besar ketika Ai Ogura (Idemitsu Honda Team Asia) mengalami akhir pekan terberatnya musim ini sejauh ini, dimana ia hanya berhasil finish di posisi 10 pada balapan Ahad lalu. Augusto tidak berhasil memanfaatkan momentum dengan crash saat ia berada di posisi ketiga dan apa yang harusnya menjadi keunggulan poin yang cukup besar, malah membuat Ogura menuju ke Sepang dengan match point pertamanya.

Kesenjangannya kecil. Jarak keduanya hanya 3,5 poin di mana Ogura memimpin. Tapi itu cukup berarti, satu satunya permutasi adalah jika Ogura menang di Sepang dan Fernandez tidak finish lebih baik dari posisi 13, maka dapat dipastikan gelar akan jatuh ke pembalap Jepang. Akankah Fernandez mampu menahan Ogura? Bisakah Ogura bangkit kembali?

Selain Ogura dan Augusto? Tidak ada! Aron Canet memang memiliki perbedaan 50 poin persis dengan Ogura, namun jumlah kemenangan Ogura sementara sampai jelang race di Sepang adalah 3 kali dan bahkan Augusto sudah 4 kali. Jumlah kemenangan biasanya digunakan dalam penentuan posisi championship ketika ada dua pembalap yang memiliki nilai poin yang sama. Oleh karena itu, dengan raihan 3 kali kemenangan, Ogura tidak akan bisa diganggu oleh Canet walaupun ekstrimnya Canet sanggup juara di kedua balapan tersisa musim ini dan Ogura dan Augusto tidak finish (DNF) ataupun finish dengan 0 poin. – @tmcblog

20 COMMENTS

  1. Di sini sbnarnya jelas terlihat karaakter mental rider asia dgn rider eropa…msih ada ksnjangan,tp di motogp…never say never …gaaaassken ogu, moga bs bneran jurdun krn mngulang lg di thun dpan jlas angel bin susyah

  2. dukung ai sih karena udah lama pembalap Jepang puasa gelar

    kans nya lebih tinggi kalo gak bikin blunder sendiri/grid start buruk ,karena di sebelah garasi Fernandes ada yg selalu siap mengganggu teammatenya pula

  3. dukung Ai pasti.. cm sptnya bkal berat krn scra umum AF selalu cepat disemua race.. hnya apes saja. kl Ogura naik turun perfomnya. macam kurang semangat membara dia..

  4. d moto3 dulu ada tiga pmblap dari 3 Negera berbeda(spanyol Jepang Italia) yg berebut jurdun hingga seri terakhir mereka adlh arenas ai Ogura dan arbolino

  5. Walaupun dari segi determinasi kecepatan belum sehebat marquez tapi aksi-aksi safenya ogura ini keren juga seperti marquez.

Leave a Reply to Oka Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here