TMCBLOG.com – Langkah positif PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) dalam menghadirkan produk sesuai kebutuhan publik kembali dilakukan dengan peluncuran produk sepeda motor terbaru yaitu SUZUKI Avenis 125. Mengisi celah model di kategori skutik 125cc, Avenis 125 hadir dengan gaya sporty dan modern, sekaligus memberikan efisiensi bahan bakar yang baik sebagai sepeda motor perkotaan yang dinamis. Dilengkapi dengan beragam fitur dan kelengkapan yang menambah kepraktisan dalam berkendara, Avenis 125 dapat segera dimiliki dengan harga Rp 29.970.000,- . (On the road DKI Jakarta)

Menurut Teuku Agha, 2W Sales & Marketing Department Head PT SIS, “Suzuki memiliki rencana ke depan untuk menambah line-up model sepeda motor yang akan dipasarkan di Indonesia agar calon konsumen memiliki banyak pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan maupun keinginannya. Pertama kita awali dengan kehadiran Avenis 125 yang bisa memenuhi kebutuhan pengendara terhadap skutik stylish, sporty namun nyaman dan efisien secara bersamaan. Tidak hanya bisa dijadikan kendaraan sehari-hari namun juga bisa menjadi pilihan dari gaya hidup masa kini,” ujar Agha.

Mengusung semangat kaum urban yang aktif bergerak bebas ke berbagai tempat, Avenis 125 dirancang sesuai kebutuhan dan dilengkapi fitur penunjang yang lengkap. Ukuran Avenis 125 tergolong kompak namun mengutamakan kenyamanan pengendara dan penumpang, dengan panjang 1.895 mm, lebar 710 mm, tinggi 1.175 mm dan ground clearance 160 mm. Bahasa desain Avenis 125 mengedepankan unsur sporty, gaya yang tajam dan berani mewakili kelincahan dan kegesitan pengendaliannya.

Avenis 125 telah dilengkapi dengan LED head lamp dan tail lamp yang atraktif dan membantu visibilitas dengan baik. Garis tajam mengalir dari bagian depan hingga ke belakang terlihat tegas dalam 3 pilihan warna yaitu Pearl Mirage White/Metallic Matte Fibroin Grey, Mettallic Matte Black/Glass Sparkle Black dan Metalic Matte Fibroin Grey/Metallic Lush Green. Posisi duduk pengendara dan penumpang tertopang sempurna dan nyaman berkat jok berukuran lebar dengan motif two-tone cover yang menyempurnakan penampilan.

Menyeimbangkan desain yang sporty, Avenis 125 dibekali beragam fitur fungsional yang memudahkan pengendara dalam beraktivitas. Ruang penyimpanan barang ekstra besar hingga 21,8 liter sanggup untuk membawa helm maupun barang bawaan lainnya hingga bobot 10 kg. Ditambah dengan dua kantong penyimpanan tambahan di bagian depan berukuran 1 liter dan 1,6 liter. Guna menambah fungsionalitas, pada bagian kantong penyimpanan terdapat USB Socket yang dapat digunakan untuk mengisi daya baterai perangkat ponsel milik pengendara atau penumpang.

Unsur kepraktisan dan keamanan juga diperhatikan pada Avenis 125 dalam kemasan fitur yang menarik, seperti lokasi tutup pengisian bahan bakar yang berada di bagian belakang memberikan kepraktisan bagi pengendara karena tidak perlu membuka jok terlebih dahulu seperti skutik pada umumnya, terlebih kapasitas tangki bahan bakar sebesar 5,2 liter sangat mencukupi untuk rutinitas perjalanan sehari-hari.

Sebagai penunjang keamanannya, Avenis 125 juga telah dilengkapi dengan teknologi Suzuki Easy Start System yang terintegrasi dan memudahkan saat menghidupkan mesin, Safety Shutter Key sebagai keamanan lubang kunci saat kondisi terparkir, Side stand engine cut-off switch yang membuat mesin non-aktif jika standar samping dibuka, Brake lock system yang memastikan kondisi ban terkunci dengan aman saat terparkir dan fitur yang tak kalah penting yaitu ICBS (Integrated Combined Braking System) yang mengintegrasikan rem bagian depan dan belakang ketika digunakan sehingga memudahkan kontrol kendaraan saat mengerem dan dapat mengurangi jarak pengereman dalam kondisi tertentu.

Kecanggihan Avenis 125 dapat ditemui pada tampilan Full Digital Instrument Panel yang memberikan beragam informasi seputar kendaraan lebih dari sekedar angka kecepatan kendaraan. Dari instrument panel tersebut, pengendara dapat memantau Eco drive indicator, Engine temperature, Battery voltage, Digital clock, Fuel gauge, Oil change indicator, Dual trip meter, Average fuel consumption dan Engine check indicator.

Dari segi performa, Avenis 125 memberikan tenaga yang optimal dan efisien lewat teknologi mesin SEP (Suzuki Eco Performance) dengan kapasitas 125cc SOHC (Single Over Head Camshaft), 1 silinder – 2 katup, Fuel injection dan berpendingin udara yang dapat menghasilkan tenaga sebesar 8,7 PS/6.750 RPM dan torsi sebesar 10 NM/5.500 RPM. Mesin SEP menyeimbangkan penggunaan bahan bakar seefisien mungkin dalam menghasilkan akselerasi dan performa yang sesuai dengan kebutuhan pengendara.

Menyambut kehadiran Avenis 125 di Tanah Air, Suzuki telah mendistribusikan dan siap menjual kepada calon konsumen di seluruh jaringan diler sepeda motor Suzuki yang ada di Indonesia. Kemunculan Avenis 125 ke publik juga dapat disaksikan secara langsung pada ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 yang akan diadakan pada 2-6 November 2022 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat

94 COMMENTS

  1. Wak Haji

    Tolong Sampein ke Petinggi SUZUKI kalau mereka uda BUTA dan BUDEG g mau dengerin pasar dan konsumen, mending TUTUP AJA dan CABUT dari INDONESIA kasian Dealer dealer yg uda rela berjualan produk Suzuki tapi yg dijual produk GAK JELAS SEMUA

    #SUZUKIFANS_KECEWA_BERAT

  2. SUZUKI ini terlalu percaya diri…
    Biasanya si inferior itu mempunyai kecenderungan untuk bergerilya menggerogoti segmen tertentu dari brand yg masih superior, dgn menurunkan harga ataupun menaikkan kelebihan-kelebihannya.

    Ini malah out of the box, memakai pendekatan sebaliknya.
    Tetapi siapa tahu…???

    Prediksi awam dari sebagian besar kita, masih pesimis…

  3. Coba kasih casing dua lobang tu panel depan atas hedlamp. Mirip orang ketawa dg gigi bersinar. Apa gk bahaya tuh..tangki bbm ditaroh dibelakang? Klu kena sruduk gmn?? Oh suzuki…?? Bnyak dealer di kotaku yg pd tutup itu krn desain motormu smakin aneh, sperpart susah. Saya cm ngoleksi produkmu satria fu 2013. Setelah itu males mau ngambil lg produkmu

  4. akan tetep laku, fbs yg kmrn pada beli gixxer 250 sf aja belinya sesuka dia. tapi laris? lain cerita itumah.
    klo dikasi cashback 10 juta mgkn bisa larissssss.

    btw, di imos konon ada vstrom 250SX nih

  5. apa yg ada di pikiran petinggi sijuki ya, gak habis thinking.. desain (maaf) aneh dan harganya kurang bersaing.. ah tp mungkin ditujukan buat collector item..

  6. mentalitas jawaban “agar calon konsumen memiliki banyak pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan maupun keinginannya.” ini mungkin yg jadi blocker. mau sampe kapan?
    terus kapan punya mentalitas menguasai pasar, atau setidaknya top 3 di sini?

    apakah ngga laku? tenang aja laku kok di presentasi weekly/biweekly /monthly grafik tahun pertama kliatan menarik,
    bicara volume, penetrasi dan image? whooa nanti dulu.
    apa kau tidak lihat dealer dan ruko dulunya bertuliskan suzuki sekarang jadi apa? dan itu bahkan terjadi di kota besar
    kurang bagus apa momen joan mir jurdun 2020 kmaren?

  7. Mbok nek sakit tuh ke psikolog, eh malah jualan motor aneh bin wagu, 30juta ya mending vario 160 abs kemana mana, guoblogmu juk juk, udah paling bener tutup aja divisi r2nya, ngenes bener riwayatmu kini juk

  8. Kalau emang nyari motor nyeleneh, susah service gatau kemana, mending skalian borong Tvs Ntorq dah. Dapat bonus kembalian berapa juta.

  9. naah,masih mending motor yg umum yg common partnya banyak dan bahkan sparepartnya banyak produk KWnya daripada motor yg katanya dalemanya jempolan sekalipun kalo main lempar aja ke pasar dan aftersales nya tanda tanya,jadi kalo sewaktu waktu rusak ditempat yg susah buat cari part ori masih bisa diakali,bukannya jadi rongsokan dipojokan

  10. Cari pully assy beat yg ori kudu inden sebulanan gak ada yg ready…ini honda….gak kebayang sm si juki ini….bs modyarrrr nyari spare partnya…jadi collector item nih….

  11. yah klo CBu mah mo dijual berapa aj jg gak bakalan ada ruginya, istilah kata cmn makelarin aj, udah bener klo dibilang nambah variasi pilihan, dipilih untung gak dipilih kga rugi juga

  12. ini motor kawin silang alien, kompresor sama mesin jait.. klo masih jualan motor kiblat dari negri prindapan kita cuma bisa joged2 sambil bilang nehik2..

    klo mobilnya masih boleh lah ala2 kendaraan uncle muttu tapi motor dari indihe itu ibarat ufo yg orang bumi belum ngerti bahasa desainnya.. xixixixixixi

  13. Buset dah, muka kek keledai
    Hampir 30 juta cuma dapet skuter mini
    Merek lain harga segitu dapet aerok nmex vario
    Nambah 11 juta dapet skuter italia

  14. Sus…ane kasih tips suhu marketing…
    daripada rilis motor ginian mending idupin lagi tu sizuki thunder 125! dijamin bakal jauh lebih laris… krn orang pd beli thunder buat jd angkutan bbm pertalite!

  15. gw miara Suzuki let’s sampe hr ini, udh ganti kaleng plat nomor sekali dan udh mau ganti kaleng lagi tahun depan.

    impressi : Masalah spare parts selama ini bisa beli online, bawa ke bengkel langganan, kelar. ngga ada kw-nya, selalu pake spare parts ori, jd usia pemakaian jauh lbh panjang dr pd pake kw.

    usia pemakaian belt jauh lbh panjang dr pd merk lain krn istri pake merk y, jd ada perbandingannya langsung. selama hampir 1 dekade pake Suzuki let’s belum pernah ngerasain yg namanya putus belt di tengah jalan.

    kekurangannya ada, tegangan arus listrik lampu depan gak terlalu besar, jd lampu tdk seterang merk lain, efeknya bohlan gak pernah putus, tapi panasnya bikin fitting dudukan lampunya jadi meleyot, akhirnya ganti satu set tebeng lampu depan. susah nyarinya? Ada yg jual di olshop. Tinggal pasang sendiri drmh.

    kesimpulan, sejauh ini miara Suzuki baik2 aja. Jd jgn kemakan omongan netizen yg kemungkinan besar malah ngga pernah ngerasain pake Suzuki selama bertahun2.

    • Untuk orang yg berusia diatas 35 thn mungkin bisa saja pernah merasakan punya motor Suzuki krn masa itu Suzuki pernah Berjaya, termasuk saya yg saat ini usia 40’an Fans berat Suzuki meski saat ini semua motor dan mobil saya tak ada merek Suzuki, tp klo diminta penilaian memang kualitas Suzuki itu jempolan, Smash 2004, Smash SR Racing 2005, Skywave 2008 saya pernah punya dan terakhir saya lepas thn 2018. Selama memiliki ketiganya saya tetap bangga dan berterima kasih atas kualitas Suzuki. Namun memang saat ini krn minim varian (minim pilihan) dan teknologi cenderung kolot, model kolot, Even besar (Motogp, Endurance, MotoAmerican) semua Suzuki cabut tahun depan jd lebih minder lg akhirnya ya sudahlah itu masa lalu kini bersama pasangan baru yg jelas-jelas (H dan Y).

    • tidak semua orang bisa atau mau belanja online.

      kalaupun akhirnya belanja online pun, waktu pengiriman berapa lama?
      misalnya di kota kami yg di ujung pulau Jawa, kalau beli online paling cepat 3 hari baru sampai.
      belum lagi ke bengkelnya.
      berarti motor mangkrak minimal 4 hari, mungkin lebih.
      tidak semua orang bisa bersabar, apalagi yg butuh motor buat kerja.

      ya, jangan terlalu fanatik sama merk lah sampai cari pembenaran demi membela merk pujaan.

  16. satria fu karbu sama next II gw gak susah partnya, yah emang kalo ke BeRes sunter kadang ada kadang gak ada partnya, tapi gw beli di olshop gampang aja dapetnya, untuk harga beti lah sama BeRes.

  17. Pada nungguin seken, situ gak mau beli kenapa mikir orang mau beli? Trus kalau beli, emang mau jualnya berasa krisis ekonomi? Wkwkkw.. Pengen gitu ngerasain jadi inner nya suzuki, apakah akan tertular goblok?
    Maaf kasar, lolosin ya wak komen ane, siapa tau ada tim juki yang baca

  18. si penis meskipun pricing di harga 20 jt, konsumen tetap pilih honda beat atau scoopy…, hanya satu kalimat buat si juki… “Autis tingkat dewa”

  19. yah, sama juga sih kaya ente. kalo ada orang mau hujat, ada orang mau beli. biarin aja. ga perlu jadi polisi moral. semua isi kepala orang beda beda. ini mungkin salah satu bentuk “perhatian” mereka ke Pabrikan. terlepas dari tujuan mereka mau sekedar hujat atau memang kritik membangun kepada pabrikan tersebut.

  20. Kita harus hargai ikhtiar S, ini krn S saat ini line upnya sgt minim, produk yg diproduksi disini jg sngt minim akhirnya terpaksa manajemen datngkan dr luar dan harga jd mahal. mungkin dr pada cuma 2 jenis motor jd di tambah varian walau krng masuk akal jg.

Leave a Reply to RichardGN Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here