TMCBLOG.com – Suspensi berbentuk Per Daun biasa kita temui ada kendaraan Mobil pekerja keras ( heavy duty ) . . Untuk sepeda motor sendiri pernah hadir Juga di Motocross Factory Yamaha tahun 1992–93, YZM250 0WE4, menggunakan daun komposit tunggal di bagian belakang, ujung depannya dijepit di bawah mesin dan bagian belakang dibaut ke tautan di bawah lengan ayun, sehingga saat roda belakang naik, daun ditekuk ke menyediakan pegas. Dengan suspensi ini motor YZM250 0WE4 menjadi pemenang balapan pada tahun 1992 dan 1993 di All-Japan Championship. Nah baru baru ini, KTM terlihat seperti mau menghidupkan kembali Ide ini . .
Secara umum KTM meghadirkan Suspensi Per-Daun, namun secara konstruksi bisa dibilang berbeda dengan apa yang epernah dipakai Yamaha pada YZM250 0WE4. pada desain paten terlihat posisi dari Per-Daun yang digunakan agak vertikal, sementara orientasi Per daun pada trail yamaha lebih lateral.
Pada Desain paten baru KTM, kita dapat saksikan unit per-daun dipasang vertikal memeluk bagian belakang mesin motor; terhubung ke sasis sepeda di bagian atas dan braket di bagian bawah swingarm, penyesuaian dimungkinkan di ujung unit yang bisa di-set lebih tinggi atau lebih rendah melalui ulir sekrup.
Project Per-daun di Yamaha bisa dibilang sukses karena berhasil membawa motor Menajdi Juara Di Jepang. Tapi faktanya Project solusi tersebut menemui jalan buntu dan motocross terus menggunakan Suspensi Per koil konvensional sampai sekarang. KTM serius mau memikirkannya kembali tentu bikin kepo untuk melihat Pengembangan selanjutnya dari Ide desain ini terutama untuk penambahan Variasi Damper, Kompresi dan segala hal lain layaknya Suspensi modern.
menarik nih..
mestinya dakar buat pembuktian/tes, atau minimal abu dhabi desert challenge, rally sonora.
lumayan kalo buat ngarit/panen sawit motor gak bakal ambless
Sepintas mirip Full Floater punya Suzuki RM series, tapi punya Suzuki masih pake coil spring
penasaran rasanya euy
Ini per daun komposit brrti bukan dr logam ya wak…
seperti naik tosa mungkin mas ipan..kan jg pke fir daun..atau becak deh
banyak yg bilang gimmick, tapi kalo utk motor2 entry level kyknya cocok sih, simpel, ringan dan murah (mungkin),
Daun muda… Lembut
kalau perawatan
Per becak