TMCBLOG.com – Seperti kita ketahui di AIMEXpo 2023 Las Vegas Amerika, KYT merilis dua helm barunya Untuk Pasar WorldWide ; KYT R2R yang sudah kita review di artikel sebelumnya dan helm Flagship KYT KX-1 Race yang merupakan Helm Homologasi FIM yang digunakan Oleh pembalap MotoGP dan WSBK.

Dirancang dan dikembangkan di Italia dengan peralatan digital tercanggih yang dimiliki Laboratprium KYT, helm KX 1 telah menjalani pengujian ketat oleh pebalap Ducati Corse Factory Enea Bastianini untuk memastikannya dapat tampil di puncak olahraga di atas pebalap terbaik di dunia.

Desai Aerodinamikanya bisa dibilang merupakan yang terdepan di industri dan hadir untuk mengurangi drag dan dinamika balap yang canggih berkat berjam jem pengujian di terowongan angin dan pengujian lintasan selama lebih dari tiga tahun untuk mengoptimalkan aliran udara di berbagai posisi berkendara termasuk ketika menikung

KX 1 menawarkan bidang pandang vertikal dan periferal yang ditingkatkan (92 derajat dan 210 derajat) untuk penglihatan tanpa halangan, dan memenuhi Standar FIM tertinggi. Bagian dalam KX 1 menampilkan lapisan yang dibuat secara ahli dengan bahan premium yang mengutamakan keamanan, bentuk, dan fungsi. Helm KX 1 akan digunakan di MotoGP Oleh Enea Bastianini dan Augusto Fernandez dan diharapkan dapat diadopsi oleh pembalap kelas dunia dimanapun.

FITUR UTAMA SHELL
Dibangun dari serat TRICOMPOSITE, komposit baru yang mencapai bobot cangkang (shell) yang lebih ringan dengan tetap mempertahankan kekuatan. Komposit baru adalah campuran karbon dengan bobot/beban berbeda yang dihubungkan dengan resin aramid yang memastikan cangkang ringan tetapi jauh lebih tahan terhadap benturan.

AERODINAMIKA
Pengembangan mutakhir melalui pengujian terowongan angin yang komprehensif untuk mendapatkan kinerja aerodinamis yang netral di setiap kondisi. Drag rendah dikombinasikan dengan hasil bobot rendah mengurangi kelelahan pengendara.

POLISTIREN PELINDUNG : Pelapis polistiren (busa foam APS) internal hadir mengikuti 3 ukuran Shell yakni (S, M dan XL) untuk mendapatkan ergonomi yang lebih baik dan kerapatan yang bervariasi. Karakteristik ini memungkinkan penyerapan bertahap dan progresif dari kekuatan yang dihasilkan selama tumbukan. Kepadatan polystyrene yang berbeda memungkinkan untuk mengoptimalkan kinerja mekanis dari shell-polystyrene, memastikan tingkat penyerapan maksimum di semua area helm.

Visor : Visornya antigores, dengan ketebalan bervariasi. Sistem yang mudah dilepas tanpa memerlukan alat bantu. Tuas pelepas Visor terbuat dari paduan logam yang menambah kekakuan pada rakitan. Visor juga dilengkapi dengan mekanisme penguncian yang terbuat dari logam, mengurangi kemungkinan terlepas jika terjadi benturan. Di Indonesia Helm KYT® KX 1 Race akan Mulai Dijual KYT di Indonesia sekitar PRJ 2023 dan harganya akan segera diumumkan.

14 COMMENTS

  1. Harusnya visornya malah dibikin agak susah dilepas biar kalo terjadi insiden gak gampang mencelat,atau biasanya kiwir kiwir sebelah

    Well,tapi mereka yg lebih pintar bikin helm sih

  2. imho jujurly lebih suka design pendahulunya si Suomy – KYT SRGP yg dipakai pecco/bestia th lalu wak. yg ini design mouth vent & vent atas visor agak gimana gitu. walaupun punyanya juga cuma vendeta

  3. apakah bagian internalnya (dari fabric2nya dan lainnya non plastik dan metal dan APS) gampang mrutul karena shelf life yang pendek karena sengaja didesain seperti itu, seperti helm2 premium lainnya?

  4. Seharusnya sdh dari dulu kyt punya helm balap sendiri di motogp & wsbk, ga melulu nebeng suomy yg di rebrand kyt, walaupun sama2 punya tara kusuma. Dulu ada KR1 malah pakai SR sport, ada nx race/ nz race pakainya SR GP. Mungkin biar sama part nya kali ya, mempermudah service helm

  5. Ini helm guritan2 di area pipi luar (shell) spt ada efek lift force bener nggak si?.ngurangi beban di leher mungkin, pembalap semakin nyaman?..

Leave a Reply to Centenario Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here