TMCBLOG.com – Setelah ramai soal hukuman double Long Lap Penalty yang dijatuhi kepada Marc Marquez di GP Argentina 2023, namun di saat yang sama Marc akan absen dari GP Argentina 2023 memang seakan tetap memanas sejak hari Ahad 26 Maret. Beragam pendapat mengenai absen dan hukuman LLP Marc, per hari ini 28 Maret akhirnya pihak FIM Steward merevisi hukuman untuk rider bernomor 93 tersebut.

MotoGP Stewards Panel telah mengonfirmasi bahwa setelah diumumkan bahwa Marc Marquez (Repsol Honda Team) akan absen di Gran Premio Michelin® de la República Argentina karena cedera, dua kali Long Lap Penalty akan diberlakukan pada Ronde ke-3 di Red Bull Grand Prix of The Americas. Marquez dijatuhi hukuman dua kali Long Lap Penalty setelah menjatuhkan Miguel Oliveira di lap 3 GP Portugal di Portimao, dan kedua pembalap harus absen pada akhir pekan ini di Termas de Rio Hondo karena cedera. Sobat sekalian bisa menyimak isi dokumen yang dirilis oleh FIM MotoGP Stewards Panel di bawah ini:

 

Motif

Pada tanggal 26 Maret 2023, pada pukul 14:06:02, saat balapan MotoGP GRANDE PRÉMIO TISSOT DE PORTUGAL di Tikungan 3, pembalap bernomor #93 terlihat terlalu agresif dan menyebabkan kecelakaan yang melibatkan pembalap nomor #88.

Sanksi

Untuk alasan di atas, FIM MotoGP Stewards Panel telah menjatuhkan Double Long Lap  Penalty untuk balapan GRAN PREMIO MICHELIN® DE LA REPÚBLICA ARGENTINA MotoGP, sesuai dengan pasal 3.2.1 dan 3.3.2.3.

Penerapan Sanksi

Menyusul keputusan FIM MotoGP Stewards Panel yang diambil pada tanggal 26/03/2023 pukul 15:13, FIM MotoGP Stewards Panel dengan ini mengklarifikasi keputusannya terkait penerapannya. Mempertimbangkan cedera dan ketidakikutsertaan Marc Marquez, pembalap #93, di GRAN PREMIO MICHELIN® DE LA REPÚBLICA ARGENTINA, dan dengan maksud untuk mematuhi maksud yang mendasari keputusan yang diambil oleh FIM MotoGP Stewards Panel, Double Long Lap Penalty harus dijalani oleh pembalap #93 pada balapan MotoGP berikutnya di mana ia dapat berpartisipasi.

Jadi sudah jelas nih sekarang, penyusunan kata dari surat edaran terkait hukuman dari Panel Steward kepada Marc Marquez atas aksinya kepada Miguel Oliveira akan tetap dijalani oleh juara dunia 8 kali tersebut meskipun Marc harus absen di GP Argentina karena harus menjalani operasi.

Hukuman double LLP akan dipenuhinya pada balapan GP Amerika Serikat di sirkuit CoTA, Texas atau pada seri ke-3 MotoGP 2023 jika ia sudah dinyatakan fit untuk berlomba di Austin atau pada seri berikutnya lagi jika Marc masih absen di CoTA. Intinya Marc tetap akan menjalani penalty Long Lap pada saat dirinya kembali balapan pasca kembali dari pemulihan pasca operasi.

Nugi

42 COMMENTS

  1. Waaah trengginas lagi ini nanti di sirkuit anti clockwise, mending minggir deh yg ada merah2nya, drpd disruduk banteng spanyol wkwk

  2. FIM..FIM…!!,mulai plin plan kayak FIA kemarin yg menjatuhi hukuman ke alonso
    malem apa,paginya apa

    Entar,jangan2 HRC naik banding dan ketok palu dimenangkan HRC,dirubah lagi

  3. Wkwkwk…
    Nanti tiba-tiba marc hadir di argentina lalu hukuman direvisi lagi kemudian marc hanya balapan hanya untuk menjalani LLP 2x abis tu masuk pit lagi pasti makin rame
    Gaskeun lah marc! 😂😂😂

    • “Double Long Lap Penalty harus dijalani oleh pembalap #93 pada balapan MotoGP berikutnya di mana ia dapat berpartisipasi.”

      Dibaca bang artikel nya…

      • Nah bener.. kl tryta hadir di termas ya brti LL brlaku dstu.. tinggal maen santai saja yg penting ambil LL nya..wkwkwk pusing tuh FIM stewardnya..🤣

    • @tortor, sepemikiran.
      Marc pasti akan ikut balapan di argentina.
      Sdh tabiat Marc, Santi, & the geng untuk selalu mencari celah regulasi.
      Main di pinggir jurang tanpa melanggar regulasi.
      Pokoknya halalkan segala cara.
      Masa bodoh dgn harga diri.

      • Loh yg pernah melakukan itu justru zarco, yg suka mencari celah regulasi itu drucati dengan spoonnya, dengan segala aeronya, dengan perangkat holshot. Sedangkan yg saya utarakan itu belum tentu akan dilakukan marc, itu hanya ledekan saya atas ketidak konsistenan steward.

  4. Wajar dorna msh butuh “duit” dr pendukung VR,jd apapun yg merugikan MM pendukung VR suka. Liat kan walaupun VR ga ada yg di tribun pake atribut VR byknya ky apa

  5. Nothing to loose buat RHT walopun penalty nya di race berikutnya. Soalnya motornya ga kompetitif. Ga dikasi penalty pun cuma bisa jadi penggembira di musim ini.

    Sudahilah nyrudukmu Marc, mari gabung ke Aprila bersamaku, kata Oliviera.

  6. Inikah definisi motogp ga rame kalo gada marquez? Jadi ramenya kaya begini ya kalo ada marquez?
    .
    Mungkinkah ini alasan lorenzo sama stoner milih pensiun setelah cidera panjang? Entah gmna kalo abis cidera panjang, rider motogp jadi gabisa balapan dgn normal spt sblmnya. Morbidelli jg kabarnya begitu setelah cidera.
    .
    Ini bukan kali pertama marquez crash setelah cidera. Artinya ada indikasi feeling marquez thd kondisi di lintasan menurun, walaupun dia pernah bilang mau balapan dgn lebih aman.
    .
    Balik ke pertanyaan awal. Motogp dari dulu udah seru bahkan sblm ada marquez. Dari doohan, biaggi, Rossi, lorenzo, stoner. Emg ga semuanya main bersih, krn mustahil main bersih 100% kalo mau juara dunia. Tp sekelas marquez apa ga kebablasan ya? Sampe dia dapet stigma sbg pebalap rusuh.
    .
    Knpa kebablasan? Karna kelasnya dia jurdun 8x, tp beberapa crashnya ga mencerminkan jurdun 8x.
    .
    Mungkin ini kali ya yg bikin Dorna sayang bgt ama Rossi. Krn Rossi sebenar-benarnya entertainer. Di eranya, Rossi berhasil bikin image motogp sbg entertainment, bukan sekedar balapan. Itu yg ga dimiliki marquez, jiwa entertain nya.
    .
    Di samping motogp skrg susah nyalip dan jadi kurang menghibur, bukan berarti aksi sruduk Marc bisa jadi hiburan jg ya.. Lebih mengarah ke konyol sih.
    .
    Motogp jadi makin aneh, emg udh bingung jg dimana letak entertainment nya kalo kayak gini😅

  7. Wkwkkw panitia ga tegas. Giliran zona abuabu yg diprotes bertahun-tahun selama ducati ga ikutan protes kaga diterapin 😂

Leave a Reply to Haidar Cancel reply

Please enter your comment!
Please enter your name here