TMCBLOG.com – Selain Sunday-Man Brad Binder dan Tentunya Marco Bezzechi, Man Of The Show pada Sprint race MotoGP Argentina 2023 adalah Franco Morbidelli. In Fact, Akhir pekan di Termas de Rio Hondo Buat Frankie adalah akhir pekan yang terlepas dari bayang Bayang Sosok Fabio Quartararo.  Performa Salah satu anak didik VR46 Academy ini entah kenapa Lebih baik dari Fabio di Termas dan Bahkan Ia sempat beberapa Lap memimpin balapan Sprint di depan setelah mengambil alih dari Alex Marquez.

“Saya memiliki awal yang baik. Saya agak terlalu bersemangat di tikungan pertama dan ada tambalan basah yang besar. Saya menjadi takut dan melebar. Namun kemudian saya bisa pulih dan bahkan memimpin balapan untuk satu lap atau apapun. Rasanya sulit dipercaya. Rasanya sangat menyenangkan ! “

“Kami memiliki potensi yang lebih kecil daripada Ducati, tetapi saya mencoba untuk memaksimalkan dan membawa pulang hasil terbaik yang saya bisa yakni tempat keempat [dan] Kami akan mengambilnya. Tim pantas mendapatkan ini. Tim bekerja sangat keras untuk mengejar ketertinggalan. Kami harus bekerja lebih keras bersama-sama dan penampilan seperti ini adalah bahan bakar yang bagus untuk saya dan tim.”

” Ini untuk tim dan insinyur Marmorini. Anda telah melakukan pekerjaan dengan baik. Kami memiliki mesin yang jauh lebih baik tahun ini. Tapi masih ada area di mana kita perlu bekerja. Grip, misalnya, bukan kekuatan kami.”

“Hal Itu [kecepatan di trek lurus] Hadir karena tim dan ke insinyur Marmorini. Besar, besar, besar terima kasih untuk anda. Mereka melakukan pekerjaan yang bagus untuk meningkatkan mesin. Kami memiliki lebih banyak potensi tahun ini dan itu bagus. Dan adalah tepuk tangan yang sangat besar bagi mereka. Kami biasanya sangat sulit untuk menyalip. Tahun lalu biasanya kami diasapi secara langsung. Jadi ini positif, terima kasih kepada mereka… Tapi masih ada area yang perlu kami kerjakan.”

“Mesin sekarang menjadi mesin dengan dasar yang bagus untuk dikembangkan. Mari kita lihat apakah kita bisa menyelesaikan masalah lainnya. Saya harus tetap membumi dan memikirkan balapan hari Ahad di sini dan di Austin. Kemudian kita dapat terus membangun.”

Secara umum jika kita lihat dari Daftar Top Speed sheet Sprint Race Termas di atas terlihat Bahwa Saat ini Baik Morbidelli dan Quartararo hanya terpaut 1-2 km/jam saja dari Pembalap pembalap Top Ducati dan Aprilia di Trek Lurus Back Straight Termas. Padahal di tahun tahun lalu Straight Termas Jadi Bahan Pembuly-an Buat Yamaha M1.

Dalam pembicaraan di atas Golf Car Luca Marini Bilang ke Marco Bezzechi ” Yamaha saat ini di Straight sudah secepat saya, Sulit untuk disalip “ Begitu Kata Luca

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

31 COMMENTS

  1. ..di atas golf car Luca Marini Bilang ke Marco Bezzechi ” Yamaha saat ini di Straight sudah secepat saya, Sulit untuk disalip “
    ..di atas springbed.. gk ada gw gk seru kan.. seru dak seru duk rusuh maksud ane..

  2. Well cukup positif untuk mas relax
    Mungkin Karena Luca marini jangkung jadi terasa masih bisa diimbangi,kalo lawan para pembalap cebolnya Ducati ya entahlah

    Kita lihat nanti di COTA yg straight nya lebih pak Anjang

    • bener sih di COTA trek lurusnya dari gigi 1 jadi masih perlu diperhatikan juga
      soalnya di termas ini trek lurusnya kan rolling speed di start finsh dan backstraight ga dari gigi 1
      dan kayaknya power deliverynya masih belum smoth banget apalagi m1 fabio

  3. secepatnya bisa bersaing nih yamaha.
    semua setup baru jadi wajar.bahkan prospeknya sudah bagus banget.sudah bisa diajak sprint race dngan baik.3 4 seri lagi harus di perhitungkan nih baik franky maupun taro

  4. fm21 blm abis ya..
    mungkin gaya berkendara beda sm 20..
    perkembangan ke arah 20 yg ga cocok ma 21..
    mungkin ya..
    ya mudah2an ada titik terang kearah yg lebih baik..
    dua2nya sm2 diuntungkan..

  5. Wah tanda setup yamaha disukai vr46 academy..lirik neh buat 2024 cieee. Btw sepertinya yamaha membuat motor yang lebih liar power yang tentunya morbido masih bisa nginget saat nyemplak motor yang agak bringas. Nah fabio yg type smooth ala i4 kini meski mengubah gayanya atau dibuatkan setup yang pas biar bisa speedcorner

  6. Herannya honda dengan segala sumber daya, susah sekali membuat motor yang kompetitif. Lebih sering mengandalkan pembalap. Apa insinyur di honda tu KW semua?.

  7. franky ini diam² menghanyutkan apa sekedar one shot aja ya?? dr sejak musim kmaren, tes pra musim ini, brcokol di urutan buncit, komennya selalu woles, bahkan saat ad di urutan blkang timesheet pun dia bilang ada prkmbangan, tp msh ad yg hrs dkrjakan, dll.. smpe2 hmpir kayak g ada ambisi.. diancam petingginya pun komen dia tntg race weekend y tetap aj woles..

  8. Lama lama, yang rame pas hari sabtu doank, minggunya sepi… lebih seru sprint race soalnya..

    Semoga aja, gak ada lagi yg tumbang mesti d bawa ke RS

  9. Yamaha pusing. Fabio yang inginkan top speed,dikabulkan. Tapi Fabio justru kesulitan. Sebaliknya,justru Morbideli yang tampil bagus.

  10. mari kita tunggu performa berikutnya di paruh kedua musim. apakah konsisten apakah akan berbalik seperti dua tahun belakangan.
    seperti apaoun nanti hasilnya apakah akan menimbulkan teammate clash?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here