TMCBLOG.com – Dari hujan dan trek dingin di Argentina (20°C) hingga panas terik di Texas (45°C) yang ditandai dengan cuaca tak terduga dan kondisi grip rendah, paddock MotoGP kembali ke Eropa untuk Gran Premio MotoGP Guru by Gryfyn de España di Circuito de Jerez-Ángel Nieto.

Sirkuit Jerez memiliki panjang lintasan 4,423 km per-lap yang terdiri dari lima tikungan kiri dan delapan tikungan ke kanan selain dua lintasan lurus/straight pendek dimana yang terpanjang hanya 607 meter. Tata letak teknisnya – plus cuaca yang umumnya baik – berarti trek digunakan sepanjang tahun oleh berbagai jenis sepeda motor. Sifatnya yang kencang dan berkelok-kelok akan menampilkan perpindahan bobot yang berulang dan membuat ban diuji tanpa henti.

Untuk mengatasi tantangan ini, alokasi ban MotoGP musim ini untuk Jerez terdiri dari tiga pilihan Michelin Power Slicks untuk bagian depan (Soft, Medium dan Hard) dan dua untuk bagian belakang (Soft dan Medium). Bagian depan semuanya simetris dengan compound karet lebih kaku daripada ban Jerez tahun 2022, sedangkan bagian belakang asimetris memiliki kompon yang lebih keras di sebelah kanan untuk menangani delapan tikungan kanan.

“Sifat berkelok-kelok dari Jerez menghasilkan pergeseran konstan dalam distribusi bobot, yang membuat ban depan menjadi lebih sulit,” catat Piero Taramasso, manajer program Motorsport roda dua Michelin. “Tahun ini, kami telah merevisi alokasi ban untuk mengatasi perkembangan motor. Untuk mengoptimalkan performa dan kepercayaan diri pengendara, bagian depan akan memiliki compound yang lebih kaku dibandingkan dengan tahun 2022. Bagian belakang akan lebih lembut secara global, dengan spesifikasi utama soft, ditambah alternatif medium yang akan tersedia jika cuaca sangat panas.” – Based on Michelin Info

11 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here